Jepang Waspadai 4 Pemain Timnas Indonesia Jelang Laga Kualifikasi Piala Dunia 2026, Siapa Saja?

Tim Nasional Jepang memperhatikan dengan serius empat pemain kunci dari Tim Nasional Indonesia menjelang pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2026.

oleh Miranti diperbarui 12 Nov 2024, 13:09 WIB
Tiga pemain starting XI Timnas Indonesia (dari kiri) Hokky Caraka, Nathan Noel dan Ivar Jenner berbaris jelang dimulainya laga Grup F kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia menghadapi Vietnam di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Kamis (21/3/2024). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)
Beda gaya pemain Timnas Indonesia vs Jepang jadi sorotan warganet. (dok. Instagram Story @justinhubner5 TikTok @mulyadimarsya_jazz)

Liputan6.com, Jakarta Menjelang laga penting di Grup G kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Timnas Jepang memberikan perhatian khusus kepada empat pemain Timnas Indonesia. Pertandingan yang akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada hari Jumat, 15 November ini menarik perhatian banyak pihak, terutama karena kemampuan individu pemain yang dianggap dapat menjadi ancaman bagi lawan.

Asosiasi Sepak Bola Jepang (JFA) melalui situs resmi mereka mengidentifikasi Ragnar Oratmangoen, Ivar Jenner, Nathan Tjoe-A-On, dan Maarten Paes sebagai pemain yang perlu diwaspadai. Penilaian ini menunjukkan bahwa Jepang mengakui perkembangan pesat kekuatan Timnas Indonesia dan tidak menganggap remeh kemampuan mereka.

Di bawah ini akan dipaparkan uasan mengenai Asosiasi Sepak bola Jepang yang mewaspadai keempat pemain timnas Indonesia. Berikut informasi selengkapnya sebagaimana dihimpun Liputan6.com dari berbagai sumber pada Selasa (12/11/2024):


1. Ragnar Oratmangoen, Penyerang Berteknik Tinggi

Ragnar Oratmangoen menjalani latihan bersama FCV Dender. Ragnar menanti debut bersama klub barunya itu di musim 2024/2025. (Instagram/0ratmangoen)

Ragnar Oratmangoen diakui sebagai salah satu pemain yang memiliki potensi besar untuk mengubah jalannya sebuah pertandingan. Menurut pernyataan dari JFA, penyerang ini dikenal karena kemampuan tekniknya yang sangat baik, menjadikannya sebagai salah satu fokus utama dalam strategi serangan tim Indonesia.

Komentar dari JFA menyebut, “Penyerang Ragnar Oratmangoen merupakan pemain berteknik tinggi dan kerap mencuri perhatian dalam serangan Indonesia,” menandakan pengamatan mendalam mereka terhadap kontribusi Oratmangoen di lapangan.

 


2. Ivar Jenner, Jantung Serangan di Lini Tengah

Gelandang Timnas Indonesia, Ivar Jenner menguasai bola dibayangi gelandang Vietnam, Nguyen Thai Son pada laga Grup F kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Kamis (21/3/2024). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Gelandang tengah Ivar Jenner menjadi pemain lain yang diwaspadai Jepang. JFA menilai Jenner sebagai motor serangan Indonesia yang dapat mengancam pertahanan lawan berkat kemampuan giring bola dan distribusi umpan yang presisi.

Jenner diakui sebagai pemain kunci yang sering menjadi titik awal serangan. Perannya membuat pertahanan Jepang harus lebih waspada terhadap pergerakan cepat dan inisiatif serangan yang ia bangun dari lini tengah.

 


3. Nathan Tjoe-A-On, Umpan Akurat yang Menciptakan Peluang

Pemain Swansea City, Nathan Tjoe-A-On. (Bola.com/Dok. Swansea City)

Nathan Tjoe-A-On, seorang bek kiri yang memperkuat Swansea City, dikenal dengan kemampuan umpan kaki kiri yang sangat akurat. Keterampilan ini menjadi aset berharga dalam menciptakan peluang gol bagi timnya. Kontribusi Nathan di lapangan tidak hanya terlihat dari pertahanannya, tetapi juga dari kemampuannya dalam mendukung serangan.

Keahlian Nathan dalam memberikan umpan silang yang tepat sasaran dan dukungan di sisi kiri lapangan menjadikannya sosok yang sangat berpengaruh. Perannya dalam permainan sering kali diabaikan, padahal ia memiliki potensi besar untuk membahayakan pertahanan lawan. Tim nasional Jepang pun menyadari ancaman yang ditimbulkan oleh umpan-umpan cerdas yang dihasilkan Nathan.


4. Maarten Paes, Kiper Tangguh Berpengalaman

Timnas Indonesia menggelar sesi latihan di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, Minggu (8/9/2024) jelang menjamu Australia pada matchday kedua Grup C putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia yang akan berlangsung selasa, 10 September 2024. Sesi latihan yang dipimpin langusng pelatih kepala Shin Tae-yong dan dijaga ketat pihak keamanan diikuti oleh seluruh anggota skuad Garuda, termasuk Maarten Paes, kiper yang tampil gemilang saat menahan imbang 1-1 Arab Saudi. (Bola.com/Abdul Aziz)

Kehadiran Maarten Paes sebagai kiper timnas Indonesia memberikan dorongan signifikan bagi kekuatan pertahanan tim. Debutnya yang berlangsung pada September 2024 menjadi momen bersejarah, di mana ia berhasil menggagalkan tendangan penalti dari kapten Arab Saudi, Salem Al Dawsari. Aksi heroiknya ini tidak hanya menyelamatkan gawang, tetapi juga membantu tim meraih hasil imbang yang penting.

Menurut informasi yang disampaikan oleh JFA di situs resmi mereka, "Kiper Maarten Paes baru menjalani debut bersama timnas Indonesia pada September 2024, dengan menahan tendangan penalti kapten Arab Saudi Salem Al Dawsari dan menyumbangkan satu poin untuk timnya." Keberhasilan ini menunjukkan potensi besar yang dimiliki Paes dalam memperkuat lini belakang timnas Indonesia.


5. Sejarah Pertemuan dan Prestasi Terakhir

Yuto Nagatomo berlatih bersama Timnas Jepang menjelang duel versus Timnas Indonesia di lapangan A, Senayan, Jakarta, Senin (11/11/2024). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Pertemuan terakhir Indonesia dan Jepang terjadi di Piala Asia 2023 Qatar, di mana Jepang menang 3-1. Meski kalah, Indonesia mencatat sejarah dengan lolos ke babak 16 besar, sebuah pencapaian yang memperkuat citra positif mereka. Hajime Moriyasu, pelatih Jepang, menyatakan saat itu, “Indonesia memiliki pemain yang kuat secara individual dan taktik, pelatih Shin Tae-yong telah membangun tim yang bagus.”


6. Mengapa Jepang mewaspadai pemain Indonesia?

Jepang mewaspadai beberapa pemain Indonesia karena kualitas individu dan pengalaman mereka yang menonjol di pertandingan-pertandingan sebelumnya.

  


7. Siapa pemain Indonesia yang dianggap berbahaya oleh Jepang?

 

Beberapa pemain yang dianggap berbahaya oleh Jepang adalah Ragnar Oratmangoen, Ivar Jenner, Nathan Tjoe-A-On, dan Maarten Paes.

  


8. Bagaimana performa Timnas Indonesia di Piala Asia 2023?

Timnas Indonesia mencetak sejarah dengan lolos ke babak 16 besar setelah pertandingan melawan Jepang, meski kalah 3-1.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya