Liputan6.com, Jakarta Empat influencer perempuan terkenal dari Pakistan—Areeka Haq, Hira Attique, Laiba Shah, dan Hemayal Attique—baru-baru ini melakukan perjalanan ke Indonesia untuk mempromosikan pariwisata Indonesia yang penuh warna di kalangan masyarakat Pakistan, dengan fokus khusus mendorong perempuan untuk berwisata.
Perjalanan mereka dimulai dengan kunjungan resmi ke Kementerian Luar Negeri, di mana para influencer disambut hangat oleh Direktorat Jenderal Informasi dan Diplomasi Publik. Itinerari tur ini mencakup Jakarta, Bandung, dan Bali, termasuk kunjungan ke destinasi ikonik seperti Monumen Nasional (Monas), Masjid Istiqlal, Sarinah Mall dan menikmati surga belanja di Grand Indonesia Mall Jakarta.
Advertisement
Para influencer juga menikmati pengalaman menaiki kereta cepat baru Indonesia, Woosh, menuju Bandung, di mana mereka menikmati keindahan alam dan atraksi seperti Dusun Bambu Family Park dan Skyline Resto di Puncak Dago yang menawan.
Di Bali, para influencer terlibat dalam berbagai aktivitas outdoor yang seru, termasuk mengendarai ATV, Bali Swing Alas Harum, Water Sport di Tanjung Benoa, Garuda Wisnu Kencana Cultural Park, The Jungle Day Club, Atlas Beach Club hingga menikmati Spa dan Massage di Nusa Dua. Aktivitas ini memperlihatkan sisi petualangan Bali sekaligus menekankan pilihan wisata yang aman dan ramah bagi perempuan.
Respons positif pengikut mereka
Setiap hari, para influencer membagikan pengalaman mereka di Indonesia melalui platform media sosial mereka, yang disambut dengan antusias oleh para pengikutnya di Pakistan. Respon positif ini menyoroti daya tarik Indonesia sebagai destinasi wisata, terutama bagi perempuan.
Para pengikut influencer yang didominasi anak muda, terutama perempuan, terinspirasi oleh suasana ramah Indonesia. Tidak hanya menikmati keindahan alam dan atraksi wisata, mereka juga terhipnotis dengan kelezatan masakan Indonesia yang beragam, seperti masakan Padang, masakan Sunda, dan masakan Bali.
Advertisement
Difasilitasi Konsulat Jenderal Republik Indonesia
Kunjungan ini diselenggarakan dan difasilitasi oleh Konsulat Jenderal Republik Indonesia di Karachi sebagai bagian dari komitmen diplomasi pariwisata dengan pendekatan gender mainstreaming, yang bertujuan membuka peluang perjalanan bagi perempuan.
Dengan Pakistan sebagai salah satu negara Muslim terbesar, memiliki demografi yang mirip dengan Indonesia—dengan hampir 50% perempuan dan populasi yang muda—kerjasama ini menjadi langkah penting dalam mempererat hubungan lintas budaya dan mempromosikan pengalaman perjalanan yang aman bagi perempuan.
Menikmati keindahan Bandung
Advertisement
Menyempatkan diri ke Monas
Serunya menjelajah Bali
Advertisement