Liputan6.com, Jakarta Shure kembali berusaha untuk menegaskan posisi mereka sebagai pelopor inovasi di industri audio dengan meluncurkan Axient Digital PSM, sistem in-ear monitoring digital wireless pertama yang dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan musik oleh para musisi, monitor engineer, dan profesional audio dalam produksi skala besar.
Sistem ini memadukan performa audio superior dengan fleksibilitas tinggi, menjadikannya pilihan ideal untuk tur artis atau musisi papan atas dan venue skala besar.
Advertisement
Axient Digital PSM memperkenalkan teknologi mutakhir, termasuk Wireless Multichannel Audio System (WMAS), yang memungkinkan efisiensi spektral jauh lebih baik.
Dengan mode wideband multi-channel, sistem ini mendukung hingga 28 saluran per 6 MHz di AS dan 40 saluran per 8 MHz di Eropa. Inovasi ini membuka peluang bagi produksi yang lebih kompleks tanpa mengorbankan keandalan sinyal atau kualitas audio.
Menawarkan Pengalaman Mendalam
Menurut Roland Hamilton, musisi profesional, Axient Digital PSM menawarkan pengalaman mendalam yang tiada banding. “Kamu bisa mengandalkannya untuk mendapatkan suara yang jelas, bahkan detail terkecil. Lingkungan pertunjukan bisa berubah, tetapi sistem ini tetap konsisten memberikan kualitas audio terbaik.”
Selain itu, sistem ini dilengkapi dengan Spatial Diversity, teknologi yang memungkinkan sinyal lebih stabil di area besar seperti stadion dan venue indoor.
Dengan latensi kurang dari 2,9 ms, Axient Digital PSM memastikan pengalaman audio yang responsif dan imersif bagi para performer.
Advertisement
Kemudahan Kontrol untuk Monitor Engineer
Monitor engineer kini dapat mengontrol semua bodypack receiver dari jarak jauh menggunakan ShowLink® dan Wireless Workbench®. Teknologi ini memungkinkan pengaturan real-time untuk memastikan performa optimal selama pertunjukan berlangsung. Dari kualitas saluran hingga daya baterai, semua dapat dipantau secara efisien untuk menghindari gangguan teknis.
Kyle, monitor engineer profesional, menyoroti keunggulan ShowLink dan Spatial Diversity. “Dua fitur ini otomatis bekerja, memastikan sinyal RF tetap kuat dan memungkinkan pengaturan langsung dari sisi panggung. Ini sangat membantu kami fokus pada performa artis tanpa khawatir soal teknis.”
Revolusi Teknologi Audio Masa Depan
Axient Digital PSM hadir dengan fleksibilitas tinggi, mendukung berbagai format input seperti AES3, Dante, dan AES67, serta dilengkapi enkripsi AES256 untuk keamanan data.
Dengan dua pilihan pemancar – ADTQ Quad Transmitter dan ADTD Dual Transmitter – sistem ini menjawab kebutuhan profesional audio saat ini sekaligus siap menghadapi tantangan di masa mendatang.
“Untuk membuka peluang dan aplikasi baru, Shure berkomitmen untuk mendorong efisiensi spektrum dan regulasi WMAS di seluruh dunia. Axient Digital PSM memanfaatkan kesempatan ini, memberikan pengguna lebih banyak sumber daya untuk mengoptimalkan performa dan memaksimalkan penggunaan spektrum, sekarang dan di masa mendatang.” ujar Soo Jun Hao selaku Senior Market Development Specialist Shure.
Profil Singkat Shure
Didirikan pada 1925, Shure adalah pemimpin global dalam teknologi audio yang dikenal akan inovasi, daya tahan, dan kualitas produk. Dari mikrofon hingga sistem in-ear monitor, Shure terus menjadi andalan di panggung, studio, dan ruang konferensi di seluruh dunia.
Axient Digital PSM akan tersedia pada awal 2025. Untuk informasi lebih lanjut, bisa mengunjungi shure.com/adpsm.
Baca Juga
Perbandingan Animo Penonton Konser Green Day dan Linkin Park di Jakarta Beberapa Tahun Lalu, Sempat Ricuh hingga Ada yang Tegur Audiens
Linkin Park Kembali ke Indonesia Setelah 13 Tahun dan Gelar Konser di Stadion Madya GBK, Kapan Tiketnya Dijual?
3 Tahier Pilih Jadi Grup Vokal Meski Semua Personelnya Bisa Main Alat Musik
Advertisement
