Profil Cagub dan Cawagub Pilkada 2024 di Papua Barat, Berikut Partai Pengusungnya

Menjelang Pilkada 2024 di Papua Barat masyarkat perlu mengenal sejumlah Cagub dan Cawagubnya. Berikut ini profil singkat dan partai pengusung paslon Pilgub Papua Barat 2024.

oleh Natasa Kumalasah Putri diperbarui 26 Nov 2024, 08:00 WIB
Ilustrasi pilkada serentak (Liputan6.com/Yoshiro)

Liputan6.com, Bandung - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Papua Barat telah resmi menetapkan Pilkada 2024 di daerahnya diikuti oleh pasangan calon (paslon) tunggal yaitu Dominggus Mandacan dan Mohamad Lakatoni atau DoaMu.

Melansir dari Antara Ketua KPU Papua Barat, Paskalis Semunya menuturkan bahwa Pilgub Papua Barat 2024 haya ada satu pasangan calon yang telah ditetapkan dalam rapat pleno tertutup dan dipublikasi melalui situs resmi KPU untuk diketahui masyarakat.

“KPU sudah tetapkan Dominggus Mandacan dan Mohamad Lakotani adalah pasangan calon Pilkada 2024,” katanya.

Pihaknya juga menjelaskan ketika pendaftaran pada 27-29 Agustus 2024 lalu hanya ada satu pasangan calon yang mendaftar. KPU juga memperpanjang pendaftaran selama tiga hari pada tanggal 2 hingga 4 September namun tidak ada pendaftar baru untuk Pilkada 2024.

Sementara itu, Koordinator Divisi Teknis Penyelenggara Pemilihan KPU Papua Barat Abdul Halim Shidiq menyebutkan paslon tunggal yang melawan kotak kosong harus menang mutlak (absolut majority).

Kemudian harus melampaui ambang batas perolehan suara 50 persen tambah satu dari total suara sah. Melansir dari situs resmi KPU paslon nomor urut pertama ini mendapatkan dukungan dari sekitar 17 partai politik.

Diketahui partai tersebut adalah Partai NasDem, Hanura, PKS, PAN, PKB, Golkar, Gerindra, PPP, PDI Perjuangan, Demokrat, Perindo, Partai Buruh, Partai Garuda, PBB, PSI, Partai Gelora Indonesia, dan Partai Ummat.

 


Profil Cagub dan Cawagub Pilkada Papua Barat 2024

Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan menghadiri cara Millenial Road Safety Festival digelar di Lapangan Borarsi, Manokwari, Papua Barat pada Sabtu (2/2/2019). (Liputan6.com/Nafiysul Qodar)

Profil Dominggus Mandacan

Dominggus Mandacan merupakan pria kelahiran 16 Desember 1959 di Manokwari ia diketahui sebagai pensiunan Pegawai Negeri Sipil (PNS). Selain itu, Dominggus juga dikenal sebagai Gubernur Papua Barat periode 2017-2022.

Pria berusia 64 tahun itu juga pernah menjadi Bupati Manokwari selama dua periode yaitu 2000-2005 dan 2005-2010. Kemudian pernah menjabat sebagai Bupati Pegunungan Arfak periode 2013-2015.

Adapun pada tahun 2015 Dominggus Mandacan sempat bekerja sebagai staf ahli khusus Bupati Pegunungan Arfak bidang Pemerintah hingga tahun 2016. Kemudian aktif berorganisasi sebagai Ketua DPW Partai NasDem Papua Barat tahun 2018 hingga sekarang.

Dominggus Mandacan merupakan anak dari pasangan Lodewijk Mandatjan dan Juliana A. Mandacan-Kiriweno. Dia juga memiliki perjalanan karier yang panjang terutama dalam dunia pemerintahan dan kepemimpinan daerah.

Riwayat Pendidikan

  • SD Negeri Entrop Jayapura (1973-1974).
  • SMP Negeri Manokwari (1975-1977).
  • SMA Gabungan Jayapura (1977-1981).
  • D3 - APDN Jayapura (1981-1984).
  • S1 - Institut Ilmu Pemerintahan Jakarta (1986-1989).
  • S2 - Universitas Cendrawasih Jayapura (2019-2021).

Riwayat Organisasi

1. DPD II Partai Golkar Kabupaten Manokwari sebagai Ketua (2005-2010).

2. DPW Partai NasDem Papua Barat sebagai Ketua (2018-2024).

3. KONI Papua Barat sebagai Ketua Umum Periode I (2017-2022).

4. KONI Papua Barat sebagai Ketua Umum Periode II (2022-2026).


Profil Mohamad Lakotani

Wakil Ketua Umum DPP Partai Perindo, Angela Tanoesoedibjo memberikan surat rekomendasi kepada Dominggus Mandacan dan Mohamad Lakotani sebagai bakal calon gubernur (bacagub) dan bakal calon wakil gubernur (bacawagub) Papua Barat periode 2024-2029.

Mohamad Lakotani merupakan seorang pria kelahiran 13 Maret 1971 di Kaimana dan dipilih kembali oleh Dominggus Mandacan untuk menjadi pasangannya dalam Pilgub Papua Barat 2024.

Sebagai informasi, Mohamad Lakotani merupakan Wakil Gubernur Papua Barat tahun 2017 hingga 2022. Sebelum berkarier dalam dunia politik dia merupakan Pegawai Negeri Sipil (PNS).

Ketika menjadi PNS pria berusia 53 tahun itu pernah menjabat sebagai Kepala Sekretariat Unit Percepatan Pembangunan Papua Barat. Dia juga pernah menjabat sebagai Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan & Keluarga Berencana Kaimana.

Sebelum terpilih sebagai Wakil Gubernur Papua Barat, Mohamad Lakotani juga sempat mencalonkan diri sebagai Wakil Bupati Kaimana dalam Pilkada 2015. Namun, dia kalah dari paslon Matias Mairuma dan Ismail Sirfefa.

Riwayat Pendidikan

  • SD YPPK St. Fransiskus Kaimana (1979-1984).
  • SMP YAPIS Kaimana (1984-1987).
  • SMA Muhammadiyah Yapis Abepura Jayapura (1987-1990).
  • S1 - Universitas Papua Jayapura (1990-1996).
  • S2 - Universitas Hasanuddin Makassar (2000-2002).

Riwayat Organisasi

1. Yayasan Pendidikan Islam Kaimana sebagai Ketua (1999-2006).

2. Nahdlatul Ulama (NU) Cabang Kaimana sebagai Ketua Tandfidiza (2006-2014).

3. Dewan Masjid Indonesia (DMI) Provinsi Papua Barat sebagai Ketua (2017-2024).

4. Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Papua Barat sebagai Ketua (2017-2023).

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya