Liputan6.com, Jakarta - Plh Dirjen Dukcapil Handayani Ningrum menyambut gembira atas penghargaan yang kembali diraih oleh Ditjen Dukcapil Kementerian Dalam Negeri. Penghargaan ini diberikan oleh GovInsider atas kontribusi Dukcapil mendorong percepatan transformasi digital dalam layanan publik, pada forum Digital Transformation Indonesia Conference & Expo di Merak Room, Jakarta Convention Centre, Kamis (14/11/2024).
Menurut Handayani Ningrum, di era digital yang serba cepat ini, jajaran Dukcapil membuktikan bukan hanya sekadar mengikuti perkembangan zaman, tetapi menjadi pemimpin dalam digitalisasi layanan publik.
Advertisement
"Data kependudukan yang dikelola dengan baik oleh Dukcapil tidak hanya penting bagi administrasi pemerintahan, tetapi juga menjadi tulang punggung bagi berbagai sektor penting layanan publik seperti sektor kesehatan, perekonomian dan keamanan,” tegas Plh. Dirjen Handayani Ningrum, Jumat (15/11/2024).
Masyarakat pun melihat Dukcapil sebagai pionir dalam pelayanan publik yang modern dan efisien. "Meskipun masih ada tantangan yang harus dihadapi, langkah-langkah yang diambil oleh Dukcapil telah membawa perubahan positif yang signifikan," kata Ningrum yang juga menjabat Direktur PIAK Ditjen Dukcapil.
Plh. Direktur IDKN, Mensuseno yang mewakili Plh. Dirjen Dukcapil untuk menerima penghargaan itu menjelaskan, GovInsider adalah sebuah platform yang berfokus pada inovasi sektor publik di Asia Pasifik.
GovInsider pada even ini juga memberikan penghargaan Indonesia Digital Transformation Awards kepada tokoh dan lembaga yang berkontribusi terhadap transformasi digital di Indonesia.
"Ditjen Dukcapil Kemendagri mendapatkan penghargaan dengan kategori 'Special Mention Transformative Agency of The Year'," kata Plh. Direktur Mensuseno.
Plh. Direktur Integrasi Data Kependudukan Nasional ini menjelaskan, GovInsider berupaya untuk mendukung sistem pemerintahan dengan ide-ide baru yang dihasilkan dari kolaborasi lintas batas dan lintas sektor.
Dalam Panel GovCitizen, lanjut Mensuseno, Ditjen Dukcapil Kemendagri mendapatkan kesempatan menyampaikan presentasi bertema "Bridging Digital Integration and Citizen Engagement Strategies for Unified Public Sector" yang mengangkat perkembangan tranformasi digital di masing-masing layanan pemerintah, seperti Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Kesehatan, Peruri, dan Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan.
6 Ribu Lembaga Pengguna Manfaatkan Dana Dukcapil
"Kita menyampaikan perkembangan penanganan identitas di Indonesia dari mulai bentuk manual, hingga saat dalam format digital melalui aplikasi Identitas Kependudukan Digital atau lebih dikenal IKD," kata Mensuseno.
Lebih lanjut, Seno menjelaskan ke forum bahwa Ditjen Dukcapil juga berkontribusi dalam pengembangan Digital Public Insfrastructure (DPI) di Indonesia. Yakni melalui verifikasi data kependudukan untuk semua layanan publik. "Hingga saat ini lebih dari 6 ribu lembaga pengguna yang memanfaatkan data Dukcapil dengan akses harian mencapai 10 juta verifikasi NIK per hari," paparnya.
Advertisement