Liputan6.com, Jakarta Timnas Indonesia siap menghadapi tantangan dari Timnas Arab Saudi dalam laga matchday ke-6 Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia putaran ketiga. Pertandingan seru antara Indonesia dan Arab Saudi ini akan berlangsung di SUGBK, dengan kick-off dijadwalkan pada Selasa, 19 November 2024, pukul 19.00 WIB.
Dalam pertandingan sebelumnya yang juga digelar di SUGBK, Indonesia harus mengakui keunggulan Jepang dengan skor telak 0-4. Sementara itu, Arab Saudi, yang kini dibesut oleh pelatih anyar Herve Renard menggantikan Roberto Mancini, berhasil menahan imbang tuan rumah Australia dengan skor 0-0.
Advertisement
Saat ini, Indonesia berada di posisi keenam, atau posisi terbawah, dengan raihan tiga poin (M0 S3 K2). Namun, jarak dengan tim-tim pesaing cukup tipis. Indonesia hanya tertinggal dua poin dari Bahrain, serta masing-masing tiga poin dari Australia, Arab Saudi, dan China. Di puncak klasemen, Jepang menunjukkan dominasinya dengan mengumpulkan 13 poin.
Menjelang duel antara Indonesia dan Arab Saudi di SUGBK, berikut ini adalah analisis mengenai kekuatan dan kelemahan kedua tim berdasarkan statistik dari hasil pertandingan yang telah mereka jalani sejauh ini.
Analisis Statistik Timnas Indonesia
Berikut adalah hasil pertandingan yang menegangkan dari Grup C:
- Pada tanggal 6 September 2024, Arab Saudi dan Indonesia berbagi poin dengan skor 1-1.
- Empat hari kemudian, pada 10 September 2024, Indonesia bermain imbang tanpa gol melawan Australia.
- Pertandingan pada 10 Oktober 2024 melawan Bahrain berakhir dengan skor 2-2 yang menegangkan.
- Pada 15 Oktober 2024, Indonesia harus mengakui keunggulan China dengan skor tipis 2-1.
- Tantangan berat pada 15 November 2024 ketika Indonesia menghadapi Jepang dan berakhir dengan kekalahan 0-4.
Melihat dari statistik keseluruhan:
- Jumlah pertandingan yang dijalani: 5
- Kemenangan: Belum ada
- Hasil imbang: 3 kali
- Kekalahan: 2 kali
- Total gol yang berhasil dicetak: 4
- Total kebobolan: 9 Perjalanan yang penuh tantangan bagi Indonesia di Grup C!
Advertisement
Analisis Singkat Timnas Indonesia
Pertahanan: Dalam lima pertandingan terakhir, Timnas Indonesia kebobolan total 9 gol, yang berarti rata-rata 1,8 gol per pertandingan. Ini adalah area yang memerlukan perhatian khusus untuk perbaikan.
Produktivitas Serangan: Dengan hanya mencetak 4 gol dalam lima laga (rata-rata 0,8 gol per pertandingan), lini serang Indonesia masih belum cukup tajam untuk memastikan kemenangan.
Hasil Pertandingan: Hasil imbang melawan Arab Saudi, Bahrain, dan Australia menunjukkan semangat juang yang patut diapresiasi. Namun, kekalahan dari China dan Jepang menyoroti adanya kesenjangan kualitas dengan tim-tim kuat di Asia.
Secara keseluruhan, Timnas Indonesia memiliki potensi yang menjanjikan. Namun, perlu ada peningkatan signifikan di lini pertahanan dan serangan agar dapat bersaing lebih kompetitif dengan tim-tim lainnya.
Statistik Timnas Arab Saudi
Rekap Pertandingan Grup C yang Seru:
- 6 September 2024: Arab Saudi bermain imbang 1-1 melawan Indonesia.
- 10 September 2024: Arab Saudi berhasil menang tipis 2-1 atas China.
- 11 Oktober 2024: Jepang menunjukkan dominasinya dengan mengalahkan Arab Saudi 2-0.
- 16 Oktober 2024: Pertandingan antara Arab Saudi dan Bahrain berakhir tanpa gol, 0-0.
- 14 November 2024: Arab Saudi kembali bermain imbang 0-0 melawan Australia.
Statistik Menarik:
- Total pertandingan yang dimainkan: 5
- Kemenangan: 1 - Hasil imbang: 3
- Kekalahan: 1
- Total gol yang berhasil dicetak: 3
- Total gol yang masuk ke gawang: 4
Pertandingan di Grup C ini penuh dengan kejutan dan persaingan ketat!
Advertisement
Analisis Singkat Timnas Arab Saudi
Pertahanan: Lini belakang Arab Saudi menunjukkan ketangguhan dengan hanya kebobolan 4 gol dalam 5 pertandingan, yang berarti rata-rata hanya 0,8 gol per laga. Mereka berhasil menahan gempuran tim-tim tangguh seperti Australia dan Bahrain tanpa kebobolan satu gol pun.
Produktivitas Serangan: Sayangnya, lini serang menjadi titik lemah Arab Saudi. Mereka hanya mampu mencetak 3 gol dalam 5 pertandingan, dengan rata-rata 0,6 gol per laga. Bahkan, mereka kalah dari Indonesia yang mencatatkan 4 gol dalam 5 pertandingan, dengan rata-rata 0,8 gol per laga.
Hasil Pertandingan: Kemenangan atas China dengan skor 2-1 menunjukkan potensi bersaing mereka, namun hasil imbang tanpa gol melawan Bahrain dan Australia menyoroti kesulitan mereka dalam memanfaatkan peluang. Meski demikian, stabilitas mereka tetap terjaga dengan hanya satu kekalahan dari Jepang.
Secara keseluruhan, Arab Saudi memiliki pertahanan yang solid, namun kurang menggigit di lini serang. Singkatnya, mereka tidak seberbahaya Jepang.
Indonesia seharusnya memiliki peluang untuk menaklukkan Arab Saudi dan meraih kemenangan pertama di Grup C, terutama dengan dukungan penuh suporter di Stadion Utama Gelora Bung Karno.
Klasemen
Advertisement
