Survei Jelang Pilkada Kaltim 2024: Rudy Mas'ud-Seno Aji vs Isran Noor-Hadi Mulyadi Siapa Menang?

Survei jelang Pilkada Kalimantan Timur 2024 dilakukan untuk dua paslon yang berlaga Rudy Mas'ud-Seno Aji dan Isran Noor-Hadi Mulyadi terutama setelah menjalani masa kampanye.

oleh Tim News diperbarui 21 Nov 2024, 11:38 WIB
Survei jelang Pilkada Kalimantan Timur 2024 dilakukan untuk dua paslon yang berlaga Rudy Mas'ud-Seno Aji dan Isran Noor-Hadi Mulyadi terutama setelah menjalani masa kampanye. (Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta - Geopolitic Research Center (GRC) merilis hasil survei terkininya terkait Pemilihan Kepala Daerah Kalimantan Timur atau Pilkada Kaltim 2024, terutama setelah masa kampanye dan debat publik dilaksanakan kedua pasangan calon (paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur.

Direktur Eksekutive GRC Alfian Septiansyah menyatakan, pada simulasi pertanyaan terbuka, respoden menjawab dan memilih secara spontan untuk nama paslon yang akan dipilih jika Pilkada digelar saat ini.

"Hasilnya, pasangan Rudy Mas'ud-Seno Aji dipilih sebanyak 51,2%. Pasangan Isran Noor-Hadi Mulyadi dipilih sebanyak 33,9%, dan tidak menjawab 14,9%," ujar Alfian dalam keteranga tertulis yang diterima, Kamis (21/11/2024).

"GRC juga menggelar simulasi pertanyaan tertutup, dengan pertanyaan di kertas kuisioner agar respoden menjawab dan memilih untuk nama paslon yang akan dipilih jika Pilkada digelar saat ini," sambung dia.

Hasilnya, lanjut Alfian, paslon Rudy Mas'ud-Seno Aji dipilih sebanyak 60,7%, Isran Noor-Hadi Mulyadi dipilih sebanyak 34,7%, dan tidak menjawab 4,6%.

Selain itu, kata dia, juga dilakukan simulasi pertanyaan dengan 1800 duplikat surat suara agar respoden memilih atau mencoblos paslon yang akan dipilih jika Pilkada digelar saat ini.

"Hasilnya, pasangan Rudy Mas'ud-Seno Aji meraih 1101 suara atau 61,16 % suara, Isran Noor-Hadi Mulyadi meraih 616 suara atau 34,2 % suara, dan surat suara kosong 83 lembar," terang Alfian.

Lebih lanjut, kata dia, tingkat kesukaan masyarakat Kalimantan Timur terhadap kedua paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Timur juga diuji.

Menurut Alfian, hasil survei sebanyak 83,3% suka dan merima pasangan Rudy Mas'ud-Seno Aji serta sebanyak 50,7% suka dan merima pasangan Isran Noor-Hadi Mulyadi.

 


Survei soal Kemantapan Pilihan

Ilustrasi pilkada serentak (Liputan6.com/Yoshiro)

Selain itu, lanjut Alfian, hasil survei juga menujukkan tingkat popularitas kedua paslon setelah menjalankan aktivitas kampanye dan debat publik serta ketokohan mereka oleh masyarakat Kalimantan Timur.

"Perihal ini, tercatat tingkat popularitas pasangan Isran Noor-Hadi Mulyadi 87,7% artinya 8 dari 10 responden mengenal pasangan ini. Tingkat popularitas pasangan Rudy Mas'ud-Seno Aji 84,6% artinya 8 dari 10 responden mengenal pasangan ini," papar doa.

Kemudian, lanjut Alfian, Approval Rating terhadap kinerja Isran Noor-Hadi Mulyadi selama memimpin Kalimantan Timur tercatat sebanyak 62,8% publik atau responden mengatakan tidak puas (gabungan sangat tidak puas dan tidak puas) terhadap kinerja sebagai Kepala Daerah Kalimantan Timur periode 2018-2023.

"Sedangkan 32,1% publik mengatakan puas (gabungan sangat puas dan puas) dan tidak memberikan penilaian 5,1%," ucap dia.

Lebih lanjut, sambung Alfian, survei juga menguji kemantapan pilihan responden terhadap masing masing paslon saat survei digelar hingga Pilkada digelar 27 November.

"Hasilnya, sebanyak 90,2 % pemilih pasangan Rudy Mas'ud-Seno Aji mantap dengan pilihannya hingga hari pencoblosan. Sebanyak 80,4 % pemilih pasangan Isran Noor-Hadi Mulyadi mantap dengan pilihannya hingga hari pencoblosan," terang dia.

Alfian menjelaskan, survei mengunakan metode Multistage Random Sampling dengan jumlah warga Kalimantan Timur yang terpilih sebagai responden 1.800 dari pemilih terdaftar 2.821.202 tersebar secara proposional di 7 kabupaten dan 3 kota.

"Nilai Margin of Error sebesar kurang lebih 2,31% dan Tingkat Kepercayaan 95%. Survei digelar sejak 9-18 November 2024 dengan wawancara tatap muka dengan responden," terangnya.

"Hasil survei dari Tiga tahap simulasi pertanyaan yang disodorkan pada sebanyak 1800 responden," jelas Alfian.

Infografis Calon Tunggal di 43 Daerah Lawan Kotak Kosong di Pilkada 2024. (Liputan6.com/Gotri/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya