Ridwan Kamil-Komunitas Pulogadung Bersatu, Teken Kontrak Politik Anti Radikalisme

Kang Emil memastikan bakal menentang dengan tegas segala bentuk radikalisme dan kekerasan di Jakarta jika terpilih jadi Gubernur.

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro diperbarui 23 Nov 2024, 10:00 WIB
Calon Gubernur (Cagub) Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil Bersama Politikus Gerindra, Maruarar Sirait (Istimewa)  

Liputan6.com, Jakarta - Calon Gubernur (Cagub) Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil menandatangani kontrak politik dengan Komunitas Pulogadung Bersatu untuk menentang segala bentuk radikalisme. Selain itu, pria yang bisa disapa Kang Emil tersebut juga berjanji bakal mempermudah pendirian rumah ibadah di Jakarta.

"Saya Ridwan Kamil, jika saya dipercaya menjadi Gubernur Provinsi DKI Jakarta 2024-2029 saya berjanji, saya akan mempermudah izin rumah ibadah, bukan mempersulit," kata Ridwan Kamil di kawasan Pulogadung, Jakarta Timur, Jumat (22/11/2024), malam.

Lebih lanjut, Kang Emil memastikan bakal menentang dengan tegas segala bentuk radikalisme dan kekerasan di Jakarta jika terpilih jadi Gubernur. Ia juga berjanji tidak aman membeda-bedakan dan mendiskriminasikan agama, suku, hingga etnis yang ada di Jakarta.

"Saya berjanji akan menjadikan Jakarta kota paling toleran dan pancasilais," sambungnya.

Kontrak politik anti radikalisme dan kekerasan itu ditandatangani oleh Ridwan Kamil serta Komunitas Pulogadung Bersatu. Janji-janji itu, kata Kang Emil, bukan hanya ucapan belaka karena pernah dilakukannya ketika menjabat Gubernur Jawa Barat dan Wali Kota Bandung.

"Biar kompak, biar yakin, kontrak politik engga ada masalah, kan isi kontraknya memang betul-betul yang sudah dikerjakan dan akan dikerjakan. Saya kira itu kenapa temanya dari tadi per hari ini adalah keberagaman," ungkapnya.

Turut menemani Politikus Gerindra, Maruarar Sirait dalam kampanye Ridwan Kamil di Pulogadung tersebut. Dalam kesempatan ini, pria yang karib disapa Bang Ara tersebut memastikan bahwa langkah-langkah Ridwan Kamil di Jakarta didukung penuh mantan Presiden Jokowi dan Presiden Prabowo Subianto.

"Kang Emil adalah Ketua Tim Kampanye daerah di Jabar yang suara Prabowonya itu paling tinggi, paling tinggi di Jabar, se Indonesia, jadi kalau ada yang mengaku didukung Prabowo, bohong, kalau ngaku didukung Jokowi bohong, saya yakin nanti komunikasi Kang Emil jadi gubernur dengan pak Prabowo akan sangat bagus," ungkap Bang Ara

"Dan itu akan sangat bagus untuk pembangunan di Jakarta, Karena gubernurnya dan presidennya komunikasinya baik, dan pernah berjuang bersama-sama. entu kalau orang orang yang pernah berjuang bersama sama hatinya sama," sambungnya.

 


Pemimpin Semua Umat

Sementara itu, Ketua Komunitas Pulogadung Bersatu, Meilina Siregar mendukung langkah Ridwan Kamil memberantas radikalisme dan kekerasan yang ada di Jakarta. Meilina berharap Ridwan Kamil bisa jadi tokoh atau pemimpin semua umat di Jakarta.

"Harapannya jika Bang Emil terpilih menjadi Gubernur Jakarta harus menjadi tokoh bagi semua umat, tempat pembangunan ibadah maupun perijinan dapat dipermudah bagi kalangan siapa pun," ungkap Meilina saat mendampingi Ridwan Kamil.

Hadir pula tokoh anak muda Komunitas Pulogadung Bersatu, Bobby Sagala dan Charles Nova dalam agenda tersebut. Bobby bangga karena hanya Ridwan Kamil yang kampanye mengunjungi daerahnya.

"Kurang lebih 30 tahun calon gubernur Jakarta tidak pernah datang ke RW 10, saya yakin Bang Emil pasti menang," ungkap Bobby.

"Warga sangat menikmati dan menerima kedatangan bang emil ke wilayah pulogadung, apalagi saya menilai bahwa bang emil sangat mengakomodir kaum minoritas," imbuh Charles Nova.

Infografis Jurus Pemerintahan Prabowo - Gibran Capai Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen. (Liputan6.com/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya