Liputan6.com, Jakarta- Pada Jumat malam, 22 November 2024, Lumpinee Stadium di Bangkok kembali menjadi saksi dari pertarungan epik dalam acara ONE Friday Fights 88. Malam yang sarat dengan aksi memukau dari seni bela diri dunia ini menampilkan 11 laga seru, di mana para petarung dari berbagai disiplin olahraga berupaya menampilkan kemampuan terbaik mereka di panggung megah ini.
Bagi para petarung, ajang ini bukan sekadar pembuktian diri, melainkan juga kesempatan emas untuk memukau penonton dan mengamankan kontrak bernilai fantastis, sebesar US$100.000 atau sekitar Rp1,6 miliar dari ONE Championship.
Advertisement
Kesempatan ini berpotensi menjadi titik balik yang signifikan dalam karier mereka di kancah internasional. Suasana di Lumpinee Stadium semakin membara ketika para petarung saling bertukar pukulan, tendangan, dan teknik mematikan lainnya dalam upaya merebut kemenangan.
Dari seluruh pertandingan yang berlangsung, lima kemenangan KO menjadi sorotan utama yang menambah keseruan malam itu:
Raksaensuk Menumbangkan Thapluang Dengan Lutut Mematikan
Raksaensuk menunjukkan performa luar biasa dalam pertarungan Muay Thai kelas catchweight 123-pound melawan Thapluang Petkiatpe. Meskipun sempat terkena serangan siku yang tajam di ronde pertama, Raksaensuk berhasil bangkit dengan gemilang di ronde kedua.
Ia melancarkan serangan lutut yang begitu kuat hingga berhasil mematahkan pertahanan hidung lawannya. Puncak dari pertarungan ini terjadi di ronde ketiga, ketika lutut Raksaensuk menghantam kepala Thapluang pada detik ke-42, menjatuhkan lawannya dan memberikan Raksaensuk kemenangan KO ke-36 dalam kariernya yang cemerlang.
Advertisement
Ibragim Abdulmedzhidov Melibas Duangsompong Jitmuangnon
Pendatang baru asal Rusia, Abdulmedzhidov, menunjukkan keperkasaannya dalam pertarungan Muay Thai kelas tangkapan 138,6 pon.
Dengan cerdik menemukan celah, Abdulmedzhidov menjatuhkan Duangsompong menggunakan hook kiri, kemudian menyelesaikannya dengan hook kanan yang mematikan pada menit 2:23 di ronde pertama.
Ini menandai kemenangan kedua berturut-turutnya di ajang ONE Championship.
Abdelali Zahidi Hancurkan Tun Min Aung Dengan Tendangan Tinggi
Petarung debutan asal Maroko, Zahidi, mencetak kemenangan luar biasa dalam pertarungan Muay Thai kelas tangkap 158 pon melawan Tun Min Aung.
Zahidi memulai ronde pertama dengan tendangan keras yang mengesankan, dan menuntaskan pertandingan di ronde kedua dengan tendangan kiri tinggi yang tepat mengenai dagu lawannya pada menit 2:40.
Advertisement
Hiroki Naruo Tumbangkan Zhang Jinhu Dalam Duel Sengit
Naruo memulai debutnya di ONE dengan cara yang memukau dalam pertandingan kickboxing kelas flyweight melawan Zhang Jinhu.
Meskipun sempat terjatuh di ronde kedua, Naruo bangkit dengan gemilang, melancarkan hook kiri yang tepat sasaran ke tubuh dan kepala lawannya di ronde ketiga. Kemenangan KO yang mengesankan ini tercatat pada menit 1:23, menandai awal yang sempurna bagi karier Naruo.
Harlysson Nunes Balikkan Keadaan Melawan Ilyas Eziyeu
Dalam pertarungan kelas bantam MMA, Nunes memperlihatkan semangat juangnya yang luar biasa meskipun sempat terdesak di ronde pertama. Memasuki ronde kedua, Nunes berhasil membalikkan keadaan dengan sebuah tendangan kaki yang mengguncang Eziyeu, diikuti dengan serangan bertubi-tubi yang memaksa wasit untuk menghentikan pertandingan pada menit 2:16.
Kemenangan ini menambah catatan gemilang Nunes menjadi 8-2. Malam itu, ONE Friday Fights 88 sekali lagi menunjukkan bahwa Stadion Lumpinee tetap menjadi tempat bagi aksi-aksi KO yang tak terlupakan.
Advertisement