Liputan6.com, Jakarta - Setelah sempat lama dirumorkan bakal meluncur, Toyota akhirnya mengkonfirmasi model lawasnya, Celica, akan segera bangkit kembali alias comeback.
Kabar tersebut datang langsung dari Wakil Presiden Eksekutif Toyota, Yuki Nakajima, dalam sebuah acara publik di Stadion Toyota bersamaan dengan Rally Japan.
Advertisement
Disitat Carscoops (26/11/2024), Chairman Toyota Akio Toyoda kepada media Jepang menyampaikan bahwa saat ini Toyota belum membocorkan tanda-tanda Celica, meski banyak yang menantikannya. Namun dirinya secara gamblang mengungkapkan bahwa Toyota akan kembali menggarap model Celica.
“Sejujurnya, belum ada tanda-tandanya saat ini. Namun, ada banyak orang di dalam perusahaan yang sangat menantikan Celica. Jadi Saya tidak yakin apakah boleh mengatakan ini di forum publik, tetapi kami akan mengerjakan Celica!” jelas Akio Toyoda.
Dirinya juga menyebutkan bahwa comeback-nya Celica di pasar otomotif belum diketahui, ada kemungkinan meluncur pada 2025.
"Mereka belum mengatakan kapan akan dirilis, jadi bisa jadi tahun depan.” tambahnya.
Sebelumnya, model Celica telah menjadi bagian dari lini produk Toyota dari 1970 hingga 2006, dengan tujuh generasi. Namun ada rumor yang menyebutkan bahwa generasi kedelapan Celica bakal muncul di Tokyo Auto Salon 2025, tapi kemungkinan besar model itu berupa prototipe, bukan model produksi.
Menariknya, sebelum pengumuman ini ternyata Toyota sudah memberi petunjuk atau clue terkait comeback-nya Celica beberapa minggu lalu lewat serial anime GRIP.
Dari anime tersebut menunjukkan sebuah papan dengan daftar mobil sport Toyota di masa depan. Papan tersebut mencantumkan model-model yang akan datang, termasuk Supra MK6, Celica MK8, MR2 MK4, GR 86 MK3, dan GR GT3.
Kembangkan Model dan Mesin Baru
Di sisi lain, tampaknya Celica bukan satu-satunya yang jadi sorotan. Dalam acara tersebut seorang penonton bertanya terkait GR86 generasi berikutnya, apakah akan tetap menggunakan mesin depan, penggerak roda belakang, dan kemungkinan mesin turbo.
Kepada penonton pembalap GR86 Toyota di Seri Super Taikyu, Kazuya Oshima, menjawab dengan agak samar, bahwa model masa mendatang Toyota tengah dikembangkan.
"Kami sedang mengerjakan banyak hal untuk masa depan mobil ini. Pengembangan utama dilakukan di sirkuit." katanya.
Selain itu, Toyota juga terbuka mengenai strategi mesin masa depannya. Tahun ini, perusahaan asal Jepang itu mengumumkan sedang mengembangkan mesin 1,5 liter dan 2,0 liter baru yang mendukung elektrifikasi dan bahan bakar alternatif.
Hal ini merupakan bagian dari kolaborasi dengan Subaru dan Mazda, untuk memastikan masa depan mesin Toyota mendapat peningkatan dan kualitas yang baik.
Mesin empat silinder 2,0 liter turbocharged, yang akan digunakan di Celica baru, diharapkan bisa menghasilkan tenaga 400 hp dalam versi performa tinggi.
Advertisement
