Cuaca Indonesia Hari Ini Kamis 28 November 2024: Sebagian Wilayah Berawan Tebal pada Pagi Hari

Langit pagi sebagian besar wilayah Indonesia pada Kamis (28/11/2024) diprediksi cerah berawan, berawan, hujan ringan, dan berawan tebal. Seperti itulah prakiraan cuaca Indonesia hari ini.

oleh Arviola Marchsyalina Syurgandari diperbarui 28 Nov 2024, 07:15 WIB
Awan tebal menjelang hujan lebat disertai angin kencang atau cuaca ekstrem. (Foto: Liputan6.com/Muhamad Ridlo)

Liputan6.com, Jakarta - Langit pagi sebagian besar wilayah Indonesia pada Kamis (28/11/2024) diprediksi cerah berawan, berawan, hujan ringan, dan berawan tebal. Seperti itulah prakiraan cuaca Indonesia hari ini.

Kemudian pada siang hari nanti, sebagian wilayah Indonesia diprakirakan BMKG bakal hujan ringan di antaranya Denpasar, Yogyakarta, Tarakan, Tanjung Pinang, Ambon, Ternate, Mataram, Kupang, Mamuju, dan Manado.

Selanjutnya, malam hari nanti, cuaca Indonesia sebagian besar diprediksi berawan, berawan tebal, cerah berawan, dan hujan ringan. Langit berawan akan diprediksi terjadi di Serang, Jambi, Palangkaraya, Samarinda, Ambon, Kota Jayapura, dan Palembang.

Berikut informasi prakiraan cuaca Indonesia selengkapnya yang dikutip Liputan6.com dari laman resmi BMKG www.bmkg.id:

 Kota  Pagi  Siang  Malam
 Banda Aceh  Berawan Tebal  Berawan Tebal  Berawan Tebal
 Denpasar  Berawan  Hujan Ringan  Hujan Ringan
 Serang  Hujan Ringan  Berawan  Berawan
 Bengkulu  Hujan Ringan  Berawan Tebal  Hujan Ringan
 Yogyakarta   Cerah Berawan  Hujan Ringan  Hujan Ringan
 Jakarta Pusat   Berawan Tebal  Berawan Tebal  Hujan Ringan
 Gorontalo   Berawan  Berawan Tebal  Berawan Tebal
 Jambi   Hujan Ringan  Berawan Tebal  Berawan
 Bandung   Berawan  Berawan  Hujan Ringan
 Semarang   Berawan Tebal  Berawan Tebal  Berawan Tebal
 Surabaya   Berawan Tebal  Berawan Tebal  Berawan Tebal
 Pontianak   Berawan Tebal  Cerah Berawan  Cerah Berawan
 Banjarmasin   Berawan Tebal  Berawan  Berawan Tebal
 Palangkaraya  Hujan Ringan  Berawan Tebal  Berawan
 Samarinda  Berawan Tebal  Berawan Tebal  Berawan
 Tarakan   Cerah Berawan  Hujan Ringan  Cerah Berawan
 Pangkal Pinang  Berawan Tebal  Berawan Tebal  Berawan Tebal
 Tanjung Pinang   Berawan  Hujan Ringan  Cerah Berawan 
 Bandar Lampung  Berawan Tebal  Berawan Tebal  Hujan Ringan
 Ambon   Berawan  Hujan Ringan   Berawan
 Ternate   Cerah Berawan  Hujan Ringan  Hujan Ringan
 Mataram   Cerah Berawan  Hujan Ringan  Hujan Ringan
 Kupang   Berawan  Hujan Ringan  Berawan Tebal
 Kota Jayapura  Hujan Ringan  Berawan  Berawan
 Manokwari   Berawan Tebal  Berawan Tebal  Hujan Ringan
 Pekanbaru   Berawan  Berawan Tebal  Berawan Tebal
 Mamuju   Hujan Ringan  Hujan Ringan  Hujan Ringan
 Makassar   Berawan  Berawan  Hujan Ringan
 Kendari   Cerah Berawan  Berawan Tebal  Hujan Ringan
 Manado    Berawan  Hujan Ringan  Hujan Ringan
 Padang   Berawan  Cerah Berawan  Hujan Ringan
 Palembang  Berawan  Berawan  Berawan
 Medan   Berawan  Berawan  Hujan Ringan

Hujan Deras, TPS 28 Kota Bogor Terendam Banjir

Tempat Pemungutan Suara (TPS) 28 Kota Bogor terendam banjir (Liputan6.com/Achmad Sudarno)  

Hujan deras yang mengguyur Kota Bogor dan sekitarnya, Selasa (26/11/2024) memicu terjadinya banjir Kampung Pacilong, Kelurahan Kebonpedes, Kecamatan Tanahsareal.

Tak hanya rumah, dan Pos Yandu, tempat pemungutan suara (TPS) 28 pun terendam banjir.

Anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) TPS 28, Oko (40) mengatakan, banjir setinggi mata kaki orang dewasa menggenangi TPS yang sudah siap digunakan untuk pemungutan suara Pilkada, Rabu (27/11/2024).

"Air limpasan dari kali masuk ke dalam dan menggenangi TPS 28," kata Oko.

Namun demikian, banjir tidak sampai merusak kotak suara yang sudah terpasang di TPS tersebut. Kotak suara pun langsung dipindahkan ke tempat aman.

"Alhamdulillah, logistik yang ada di TPS 28 aman dan kering semua, ga kena air banjir," ujarnya.

Untuk kelancaran penyelenggaraan Pilkada 2024 di Kota Bogor, panitia berencana memindahkan TPS 28 ke tempat yang lebih aman. Hal ini untuk mengantisipasi curah hujan sangat tinggi pada saat pencoblosan.

"Iya dipindah, antisipasi kalau besok terjadi hujan deras," tuturnya.

Tak hanya TPS, Pos Yandu dan beberapa rumah di Kampung Pacilong juga tergenang air akibat banjir lintasan.

Setelah banjir berangsur surut, beberapa warga tampak sibuk membersihkan rumah mereka yang tergenang.


Gunakan Perahu Karet, Polisi Arungi Banjir Distribusikan Logistik Pilkada

Distribusi logistik Pilkada 2024 menggunakan perahu karena banjir. (Liputan6.com/M Syukur)

Sejumlah daerah di Kabupaten Rokan Hulu terendam banjir karena tingginya intensitas hujan dalam beberapa hari terakhir. Keadaan ini tidak menjadi penghalang bagi kepolisian mendistribusikan logistik Pilkada meskipun mengarungi air.

Seperti yang dilakukan personel Polsek Kepenuhan ke Desa Rantau Binuang Sakti bersama TNI serta instansi terkait. Distribusi logistik berupa surat suara, kotak dan peralatan lainnya dilakukan sejak pukul 09.00 WIB pada 26 November 2024.

Kapolres AKBP Budi Setiyono SIK melalui Kapolsek Kepenuhan Iptu Ulik Iwanto menjelaskan, awalnya petugas gabungan berangkat dari gudang logistik kecamatan menggunakan mobil.

Ada sejumlah kotak untuk pemilihan gubernur dan wakil gubernur Riau serta calon bupati serta wakilnya dibawa petugas. Ada juga sejumlah bilik suara serta kantong plastik untuk menjaga keamanan logistik.

"Ada sejumlah personel yang ditugaskan melakukan distribusi bersama TNI, diikuti pengawas kecamatan serta aparatur desa," kata Ulik, Selasa petang.

Sampai di Desa Ulak Patian, tepatnya jalan darat penghubung ke Desa Rantau Binuang Sakti, kendaraan tidak bisa lewat. Jalanan yang biasa dilalui masyarakat terendam banjir.

Petugas akhirnya meminta bantuan ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah Rokan Hulu untuk menggunakan perahu karet. Satu persatu logistik dimuat ke perahu melalui Sungai Rokan atau Sungai Batang Lubuh.

"Dari perahu, petugas berjalan kaki ke kantor desa mengarungi banjir, alhamdulilah lancar, tidak ada logistik yang basah sehingga bisa digunakan pada hari pemungutan suara," jelas Ulik.

Logistik Pilkada sudah tersimpan dengan baik di kantor desa. Selanjutnya beberapa jam sebelum pencoblosan nanti segera didistribusikan ke TPS yang ada agar masyarakat bisa menyalurkan hak politiknya.

Ulik berharap banjir di desa itu segera surut sehingga masyarakat bisa menyalurkan hak suara dengan lancar. Walaupun nanti banjir, masyarakat diharap tetap semangat dan tidak golput.


Penyelamatan Dramatis Pria di Bogor Terjebak Banjir di Atap Rumah

petugas BPBD menyelamatkan pria di Bogor yang terjebak banjir di atap rumah. (Liputan6.com/Achmad Sudarno).

Hujan deras memicu terjadinya banjir limpasan di Kedung Waringin, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor, Selasa (26/11/2024).

Banjir di wilayah tersebut sampai menyentuh atap rumah milik Khaidir. Rumahnya memang berada di dataran paling rendah, di antara rumah tetangganya.

Sebelum air menerjang setinggi atap, Khaidir sedang berada di dalam rumah seorang diri. Khaidir pun panik tiba-tiba banjir datang dengan cepat. Ia pun berusaha mencapai tempat tinggi terdekat. Yang terpikir dibenaknya saat itu adalah naik ke atap rumah.

"Saya langsung naik ke atap dan diam di atas plafon," kata Khaidir.

Khaidir terjebak di atap rumah di tengah terjangan banjir selama kurang lebih 1,5 jam. Khaidir akhirnya berhasil dievakuasi oleh Tim Reaksi Cepat BPBD Kota Bogor, dalam keadaan selamat.

Untuk mencapai rumah tersebut, Tim Reaksi Cepat harus menyeberangi air dengan menggunakan tali pengaman yang diikatkan ke tubuh mereka.

Petugas kemudian memanjat genteng dan mengeluarkan korban yang sedang berlindung di atap rumah.

"Korban berhasil dievakuasi dengan selamat. Saat dievakuasi dia berlindung di atap plafon rumahnya," ujar Kepala Pelaksana BPBD Kota Bogor Hidayatullah.

Hidayatullah mengatakan, hujan dengan intensitas tinggi memicu aliran kali di wilayah Jalan Johar, Kedung Waringin meluap sekitar pukul 15.00 WIB.

Banjir Hampir Tutupi Atap Rumah

Air dengan dengan cepat menerjang rumah Khaidir yang lokasinya berada di dataran paling rendah ini. Banjir dengan ketinggian mencapai tiga meter hampir menutupi atap rumahnya.

"Untuk sementara korban terdampak mengungsi ke rumah tetangga terdekat," kata dia.

Sampai dengan pukul 19.00 WIB, banjir lintasan mulai surut. Namun, banjir masih menggenangi rumah Khaidir. Sementara beberapa rumah lainnya dan ruas Jalan Johar juga tergenang, tapi kini sudah surut. (Achmad Sudarno)

Infografis Habis Hujan Deras Terbitlah Banjir Jakarta (Liputan6.com/Triyasni)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya