Liputan6.com, Jakarta - Manchester United harus bersiap menghadapi persaingan sengit dengan rival sekota Manchester City dalam perburuan sensasional gelandang berbakat Morten Hjulmand dari Sporting CP pada bursa transfer musim panas 2025.
Bintang timnas Denmark tersebut telah mengukir prestasi memukau dalam beberapa tahun terakhir, dengan puncaknya adalah gol spektakuler jarak jauh yang menggetarkan gawang Inggris di ajang Euro 2024, yang berujung hasil imbang 1-1 yang dramatis.
Advertisement
Usai kejuaraan musim panas, Hjulmand mendapatkan kehormatan dan dipercaya menjadi kapten tim oleh pelatih Ruben Amorim. Sepanjang musim ini, ia membuktikan kelayakan kepercayaan tersebut dengan tampil gemilang, mencatatkan dua gol dan satu assist dari posisinya sebagai gelandang bertahan.
Di bawah komando sang kapten muda, Sporting CP menurunkan performa mengagumkan di Primeira Liga dengan sederet 11 kemenangan beruntun. Meski demikian, mereka harus menelan pil pahit dengan kekalahan telak 1-5 dari Arsenal di pentas Liga Champions baru-baru ini.
Hjulmand, yang setahun lalu hijrah dari Lecce, masih terikat kontrak hingga 2028 dengan Green and Whites. Klausul pelepasan yang mencengangkan senilai 80 juta euro semakin mempersulit misi klub-klub raksasa Inggris untuk mendapatkan tanda tangannya.
Persaingan Sengit Kedua Klub Manchester
Menurut laporan eksklusif GIVEMESPORT, baik Manchester United maupun Manchester City telah mengirim tim pengintai untuk memata-matai para pemain Sporting CP saat pertandingan menghadapi Arsenal, dengan Morten Hjulmand yang menjadi salah satu sorotan utamanya.
Setan Merah sendiri dilaporkan telah mengawasi pemain berusia 25 tahun tersebut selama lebih dari 12 bulan, jauh sebelum rencana pergantian pelatih yang memposisikan Ruben Amorim sebagai pengganti Erik ten Hag. Semula, klub berencana menunggu hingga musim panas mendatang untuk melakukan pendekatan.
Namun, dinamika transfer kini berubah drastis. Sementara Manchester City gencar mencari pengganti Rodri dan telah mengajukan tawaran resmi, Manchester United kini 'secara serius mempertimbangkan' untuk mempercepat rencana dan melakukan pendekatan pada jendela transfer Januari.
Faktor krusial yang mendukung peluang United adalah kedekatan Hjulmand dengan Amorim. Keduanya telah membentuk 'ikatan kuat' sejak Amorim pertama kali membawanya bergabung dengan raksasa Liga Portugal tersebut.
Statistik pemain asal Denmark ini pun tidak bisa dipandang sebelah mata. Dengan catatan enam gol dan lima assist dari 67 penampilan di segala kompetisi, berhasil membuktikan dirinya sebagai gelandang yang serbaguna. Dalam pertandingan melawan Arsenal pun, ia tampil gemilang dengan menciptakan tiga peluang emas dan melakukan tiga tekel menawan, meski timnya harus menelan kekalahan telak.
Advertisement
Pemain Sporting CP yang Masuk Radar Manchester United
Kepindahan Ruben Amorim ke Manchester United telah membuka babak baru dalam perburuan bakat berkelas, dengan Morten Hjulmand hanyalah sebuah episode dari drama transfer yang lebih besar.
Viktor Gyokeres tampil mengesankan dengan 24 gol dari 20 pertandingan. Performa gemilang striker Swedia ini berpotensi menjadi solusi bagi masalah lini depan Manchester United, mengingat Joshua Zirkzee dan Rasmus Hojlund masih kesulitan tampil konsisten.
Perburuan tidak hanya datang dari Old Trafford. Manchester City dilaporkan juga melirik Gyokeres sebagai kandidat pengganti Erling Haaland jika sang bomber Norwegia memutuskan hengkang. Arsenal pun ikut meramaikan perburuan.
Selain Gyokeres, Geovany Quenda juga berada dalam daftar. Namun, sorotan lain jatuh pada Ousmane Diomande yang justru menuai kritik usai pertandingan melawan Arsenal. Bek muda tersebut nyaris diusir wasit setelah mendapat kartu kuning di menit-menit awal dan beruntung lolos dari tendangan penalti akibat pelanggaran berbahayanya.