Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak di zona hijau pada perdagangan saham Senin (2/12/2024). Penguatan IHSG terjadi di tengah mayoritas sektor saham yang menghijau dan bursa saham Asia Pasifik sebagian besar menguat.
Mengutip data RTI, IHSG dibuka turun tipis ke posisi 7.114,06 dari penutupan perdagangan sebelumnya di posisi 7.114,26. Pada pukul 09.10 WIB, IHSG naik tipis 0,17 persen ke posisi 7.126. Indeks LQ45 bertambah 0,13 persen ke posisi 857. Sebagian besar indeks saham acuan menghijau.
Advertisement
Pada awal sesi perdagangan, IHSG berada di level tertinggi 7.153,03 dan level terendah 7.117,88. Sebanyak 248 saham menguat dan 190 saham melemah. 170 saham diam di tempat.
Total frekuensi perdagangan 150.803 kali dengan volume perdagangan 2,3 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 973,6 miliar. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 15.851.
Mayoritas sektor saham menghijau yang dipimpin sektor saham energi. Sektor saham energi melambung 1 persen. Sektor saham basic menguat 0,40 persen, sektor saham industri mendaki 0,42 persen, sektor saham consumer nonsiklikal naik 0,13 persen. Selain itu, sektor saham consumer siklikal menguat 0,16 persen dan sektor saham properti melonjak 0,37 persen.
Sementara itu, sektor saham kesehatan merosot 0,70 persen, sektor saham teknologi terpangkas 0,70 persen, sektor saham infrastruktur susut 0,14 persen dan sektor saham transportasi merosot 0,15 persen.
Gerak Saham
Pada awal sesi perdagangan, harga saham BRIS melemah 0,69 persen ke posisi Rp 2.880 per saham. Harga saham BRIS dibuka naik 20 poin ke posisi Rp 2.920 per saham. Harga saham BRIS berada di level tertinggi Rp 2.930 dan level terendah Rp 2.880 per saham. Total frekuensi perdagangan 727 kali dengan volume perdagangan 7.714 saham. Nilai transaksi Rp 2,2 miliar.
Harga saham GEMS menguat 0,92 persen ke posisi Rp 10.925 per saham. Harga saham GEMS dibuka naik 100 poin ke posisi Rp 10.925. Saham GEMS berada di level tertinggi Rp 11.300 dan level terendah Rp 10.825 per saham. Total frekuensi perdagangan 136 kali dengan volume perdagangan 577 saham. Nilai transaksi Rp 633,6 juta.
Sedangkan saham BOAT merosot 6,9 persen ke posisi Rp 216 per saham. Harga saham BOAT dibuka naik dua poin ke posisi Rp 234 per saham. Saham BOAT berada di level tertinggi Rp 236 dan level terendah Rp 212 per saham. Total frekuensi perdagangan 3.378 kali dengan volume perdagangan 345.807 saham. Nilai transaksi Rp 7,7 miliar.
Review IHSG
IHSG merosot pada perdagangan Jumat pekan lalu didorong aksi jual saham oleh investor asing. Hal ini juga yang mendorong November mencatat kinerja terburuk dalam 26 tahun. Selama November 2024, aksi jual saham oleh investor asing mencapai USD 1,1 miliar dibandingkan April 2024 sebesar USD 931 juta.
Saham BMRI melemah 4,7 persen pada pekan lalu seiring kinerja hingga Oktober 2024 yang menunjukkan lonjakan biaya kredit.
Sedangkan dari berita makro, pemerintah akan menunda kenaikan PPN 12 persen hingga progam bantuan sosial lebih lanjut diterapkan. Selain itu, kenaikan upah minimum sebesar 6,5 persen. Hal ini mendorong pertanyaan apakah akan berdampak material.
Advertisement
Top Gainers-Losers
Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:
- Saham DPUM melonjak 27,14 persen
- Saham FUTR melonjak 25,93 persen
- Saham ECII melonjak 23,03 persen
- Saham PUDP melonjak 21,74 persen
- Saham POLU melonjak 15,47 persen
Saham-saham yang masuk top losers antara lain:
- Saham VISI merosot 25 persen
- Saham TRON merosot 16,67 persen
- Saham SSMS merosot 14,23 persen
- Saham VOKS merosot 12,96 persen
- Saham KONI merosot 12,50 persen
Saham-saham teraktif berdasarkan nilai antara lain:
- Saham ADRO senilai Rp 216,9 miliar
- Saham BBRI senilai Rp 176,5 miliar
- Saham BRMS senilai Rp 104,8 miliar
- Saham BMRI senilai Rp 66,6 miliar
- Saham GOTO senilai Rp 55,9 miliar
Saham-saham teraktif berdasarkan frekuensi antara lain:
- Saham PMMP tercatat 39.894 kali
- Saham BABY tercatat 21.668 kali
- Saham ADRO tercatat 13.534 kali
- Saham BBRI tercatat 12.967 kali
- Saham BRMS tercatat 7.181 kali
Prediksi IHSG dan Saham Pilihan dari BNI Sekuritas
Senior Analyst Retail Research BNI Sekuritas, Kevin Juido Hutabarat menuturkan, IHSG ditutup melemah 1,19 persen ke posisi 7.114 pada Jumat, 28 November 2024. “Melihat pergerakan IHSG kemarin, BNI Sekuritas memproyeksikan hari ini IHSG melanjutkan akan bergerak sideways cenderung menguat,” ujar Kevin.
Ia menuturkan, IHSG akan berada di level resistance 7.136 dan 7.150 dan level support di 7.080 dan 7.050.
Trading Idea hari ini: PTRO, PANI, RAJA, ARTO, TINS, BFIN
PTRO Spec Buy dengan area beli di 19725, cutloss jika break di bawah 19300. Jika tidak break di bawah 19300, potensi naik ke 20000-20250 short term.
PANI Spec Buy dengan area beli di 15550, cutloss jika break di bawah 15300. Jika tidak break di bawah 15300, potensi naik ke 16200-16500 short term.
RAJA Spec Buy dengan area beli di 2100, cutloss jika break di bawah 2050. Jika tidak break di bawah 2050, potensi naik ke 2150-2230 short term
ARTO Spec Buy dengan area beli di 2640, cutloss jika break di bawah 2580. Jika tidak break di bawah 2580, potensi naik ke 2670-2730 short term.
TINS Spec Buy dengan area beli di 1125, cutloss jika break di bawah 1100. Jika tidak break di bawah 1100, potensi naik ke 1140-1160 short term.
BFIN Spec Buy dengan area beli di 930, cutloss jika break di bawah 900. Jika tidak break di bawah 900, potensi naik ke 940-970 short term.
Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual saham. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.
Advertisement
