Liputan6.com, Jakarta Akhir-akhir ini penggemar musik K-pop terjadi kegaduhan karena Idol Yujin Kep1er mengenakan pakaian yang dianggap tak pantas oleh penganut agama Islam. Penyanyi yang debut di CLC ini memakai kaos dengan berlafazkan 'Allah' dan gambar Ka'bah.
Hal ini menuai kontroversi dan menarik banyak kritik dari para penggemar yang kecewa kepada Choi Yu Jin. Mereka menyebutkan bahwa idol yang melantunkan "Wa Da Da" ini dianggap teledor dan tidak menghargai kaum Muslim di seluruh dunia.
Advertisement
Dilansir dari akun X @official_kep1er, melihat kegaduhan yang terjadi, Klap Entertainment selaku agensi yang menaungi artis tersebut angkat suara dan meminta maaf mengenai keteledoran tersebut.
"Halo, ini adalah KLAP Entertainment. Kami telah mengonfirmasi bahwa Yujin dari Kep1er baru-baru ini mengenakan pakaian dengan desain yang menggambarkan konten religius, dan kami telah menghapus semua gambar yang menampilkan pakaian tersebut," tulisnya.
Klap Entertainment mengambil semua kesalahan tersebut sebagai evaluasi kepada mereka. Mereka mengucapkan akan selalu memeriksa setiap pakaian yang digunakan oleh idol-idol di bawahnya.
"Kami seharusnya memeriksa pakaian secara menyeluruh sebelum memberikannya kepada artis kami. Kami ingin meminta maaf kepada semua orang atas ketidaknyamanan yang disebabkan oleh ketidaktahuan dan ketidakmampuan kami," lanjutnya.
"Sebagai grup yang tidak hanya memiliki penggemar Korea, tetapi juga penggemar dari seluruh dunia, kami akan sangat berhati-hati agar tidak melakukan kesalahan serupa di masa depan, Sekali lagi, kami ingin menyampaikan permohonan maaf yang tulus atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan,” tutup dalam permintaan maaf yang ditulisnya.
Permintaan Maaf Yujin Kep1er
Sebelumnya, idol yang bersangkutan tersebut sudah meminta maaf melalui aplikasi obrolan penggemar 'Bubble" pada Minggu, 1 Desember 2024. Dirinya meminta maaf atas keteledorannya dan berjanji untuk tidak mengulangi kesalah ini lagi ke depannya.
“Saya minta maaf karena saya tidak mengenali kaus Anda. Seharusnya saya lebih teliti, dan saya ingin meminta maaf kepada siapa pun yang tersakiti oleh saya, saya akan lebih berhati-hati agar hal ini tidak terulang lagi di masa depan,” ucapnya.
Advertisement
Permintaan Maaf dari Pemilik Merek Baju
Masalah ini tidak hanya berhenti saat agensi dan Yujin menyampaikan pesan permintaan maaf dan mengakui kesalahan mereka. Brand 604Service, yang diduga merupakan merek dari pakaian Yujin tersebut juga meminta maaf mengenai kesalahan besar tersebut.
“Kami ingin menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya atas desain pakaian yang kami produksi baru-baru ini, yang menyinggung perasaan banyak anggota komunitas Muslim,” ujarnya.
“Kami sangat menyesal bahwa tindakan kami telah menyebabkan sakit hati atau kesusahan bagi mereka yang menjunjung tinggi iman dan nilai-nilai mereka, dan kami bertanggung jawab penuh atas dampak yang ditimbulkannya,” ungkapnya.
Mereka mengklarifikasi dan meminta maaf melalui akun Instagram-nya mengenai hal ini, tetapi para penggemar menemukan bahwa merek ini juga memiliki desain lainnya yang menggunakan lafaz Al'Quran sebagai penghias baju.
Bukan yang Pertama
Choi Yu Jin bukan idol pertama dikritik warganet karena pakaiannya yang menyinggung umat Muslim di dunia. Sebelumnya ada INA, idol dari girl group Badvillain juga dikritik usai membuat TikTok menggunakan pakaian yang sama digunakan Yujin.
Hal tersebut memicu kritik yang tidak hanya ditujukan kepada para idola, tetapi juga kepada para perancang busana dan agensi yang menaungi mereka. Banyak pihak menekankan pentingnya ketelitian dan perhatian lebih dalam memilih pakaian yang akan dikenakan oleh para artis.
Advertisement