Liputan6.com, Cilacap - Seseorang akan merasa sedih saat berdoa atau meminta rezeki atau yang lainnya kepada Allah SWT, namun permintaannya tidak sesuai harapan, atau bahkan sama sekali tidak dikabulkan.
Hal demikian bukan hanya dirasakan oleh satu atau dua orang saja, melainkan oleh sebagian besar orang. Tak jarang pula yang merasa putus asa sebab kenyataan tak sesuai dengan harapan.
Tak hanya putus asa, setan pun ikut membisikkan sesuatu yang buruk kepada kita yang pada akhirnya kita akan berburuk sangka kepada Allah SWT.
Baca Juga
Advertisement
Terdapat amalan sebagaimana diungkap oleh KH Ahmad Bahauddin Nursalim (Gus Baha) di mana seseorang hamba tanpa berdoa atau meminta akan tetapi Allah SWT akan memberikannya bahkan melebihi mereka yang berdoa.
Gus Baha mengatakan bahwa amalan yang menyebabkan manusia itu diberikan rezeki atau yang lainnya yang diinginkan tanpa meminta terlebih dahulu ialah dengan cara memperbanyak mengingat Allah SWT.
Simak Video Pilihan Ini:
Cara Mengingat Allah
Adapun cara mengingat Allah SWT berdasarkan penjelasan Gus Baha itu beragam, mulai dari sering membaca Al-Qur'an atau amalan lain, yang penting mengarah kepada mengingat Allah SWT.
“Orang yang sibuk ingat Allah SWT, baik dengan Al-Qur’an atau dengan yang lain,” tutur Gus Baha dikutip dari tayangan YouTube Short @gusbaha-n8f, Senin (02/12/2024).
Lebih lanjut Gus Baha mengatakan, sebab sibuknya selalu mengingat Allah SWT dan lupa meminat apa yang diinginkan, maka Allah akan memberikan sesuatu, baik itu rezeki atau yang lainnya melebihi orang yang meminta atau berdoa.
“Pokoknya sibuk dengan Allah SWT, sampai ia lupa meminta,” terangnya.
“Itu akan saya kasih di atas permintaan orang-orang yang meminta,” sambungnya.
Advertisement
Mengingat Allah Itu Mudah
Lebih lanjut murid Mbah Moen ini juga menandaskan bahwa amalan ini, yakni mengingat Allah SWT bukan perkara sulit, namun mudah.
Beliau menyitir pendapat Sayyid Abdullah Al-Haddad bahwa mengingat Allah itu tidak sulit, sebab Allah SWT itu bisa dikenali melalui sifat-sifatnya yang disebut dengan asmaul husna.
“Karena ingat Allah itu lebih mudah, kata Sayyid Abdullah Al-Haddad, ingat Allah itu lebih mudah,” terangnya
“Allah lahul asmaul husna, Allah Arhamurrahimin, Ar-Rahman, Ar-Rahim," sambungnya.
“Daripada anda ingat nasib sampeyan, capai,” tegasnya.
Penulis: Khazim Mahrur / Madrasah Diniyah Miftahul Huda 1 Cingebul
Baca Juga
