Harga Pangan Hari Ini: Beras Premium dan Cabai Naik, Daging Sapi Turun

Beberapa komoditas seperti harga beras premium dan cabai keriting mengalami kenaikan, sementara daging sapi murni justru mencatat penurunan

oleh Ilyas Istianur Praditya diperbarui 04 Des 2024, 12:44 WIB
Mengutip panel harga pangan dari Badan Pangan Nasional (Bapanas) per Rabu 21 Februari 2024 pukul 13.00 WIB, harga beras kualitas premium mengalami kenaikan menjadi Rp16.700 per kilogram dari kemarin Rp16.570. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta Badan Pangan Nasional (Bapanas) mencatat adanya pergerakan harga pada sejumlah komoditas pangan di tingkat pedagang eceran nasional pada Rabu pagi. Beberapa komoditas seperti harga beras premium dan cabai keriting mengalami kenaikan, sementara daging sapi murni justru mencatat penurunan.

Menurut data Panel Harga Bapanas per pukul 08.00 WIB, dikutip dari ANTARA, Rabu (4/12/2024), harga beras premium naik sebesar 0,45 persen atau Rp70, menjadi Rp15.510 per kilogram (kg).

Sebaliknya, beras medium turun 0,67 persen atau Rp90 menjadi Rp13.390 per kg, dan beras SPHP (Stabilitas Pasokan dan Harga Pangan) Bulog mengalami penurunan sebesar 0,40 persen atau Rp50 menjadi Rp12.460 per kg.

Komoditas lain juga menunjukkan fluktuasi harga. Bawang merah turun tipis 0,08 persen atau Rp30 menjadi Rp39.420 per kg, sementara bawang putih bonggol naik 0,48 persen atau Rp200 menjadi Rp41.980 per kg.

Kenaikan signifikan terlihat pada cabai merah keriting yang naik 1,97 persen atau Rp590 menjadi Rp30.470 per kg. Cabai rawit merah juga mencatat kenaikan, meskipun lebih kecil, yakni 0,37 persen atau Rp140 menjadi Rp38.040 per kg.

Daging Ayam Naik

Pada produk hewani, harga daging sapi murni turun sebesar 2,27 persen atau Rp3.060 menjadi Rp131.700 per kg. Sebaliknya, daging ayam ras naik 0,47 persen atau Rp170 menjadi Rp36.630 per kg, sementara telur ayam ras melonjak 2,11 persen atau Rp600 menjadi Rp29.010 per kg.

Kenaikan harga pangan juga terjadi pada kedelai biji kering impor sebesar 1,15 persen atau Rp120 menjadi Rp10.580 per kg, serta gula konsumsi yang naik 0,56 persen atau Rp100 menjadi Rp18.080 per kg.

 


Harga Minyak Goreng

Komoditas utama yang berkontribusi terhadap inflasi bulanan tersebut diantaranya bawang merah, tomat, emas perhiasan, daging ayam ras, dan minyak goreng. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Minyak goreng kemasan sederhana turut mencatat kenaikan sebesar 1,29 persen atau Rp240 menjadi Rp18.800 per kg. Namun, minyak goreng curah turun 1,45 persen atau Rp250 menjadi Rp17.010 per kg.

Untuk bahan pokok lainnya, tepung terigu curah turun 0,50 persen atau Rp50 menjadi Rp10.050 per kg, sedangkan tepung terigu non-curah mengalami penurunan 1,23 persen atau Rp160 menjadi Rp12.890 per kg. Di sektor pakan ternak, harga jagung melonjak 9 persen atau Rp540 menjadi Rp6.540 per kg.

Di sisi lain, harga komoditas hasil laut juga mencatat kenaikan. Ikan kembung naik 4,42 persen atau Rp1.650 menjadi Rp39.020 per kg, ikan tongkol naik 0,45 persen atau Rp110 menjadi Rp31.600 per kg, dan ikan bandeng naik 0,78 persen atau Rp260 menjadi Rp33.770 per kg.

Secara keseluruhan, dinamika harga ini mencerminkan kebutuhan penyesuaian pasar di tengah perubahan pasokan dan permintaan yang terus berlangsung.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya