Liputan6.com, Jakarta Dalam industri hiburan, kolaborasi antara artis seringkali menciptakan daya tarik yang luar biasa, terutama jika melibatkan dua bintang muda berbakat seperti Tissa Biani dan Kristo Immanuel. Baru-baru ini, keduanya bersatu dalam proyek video klip untuk lagu terbaru Tissa yang berjudul 'Apakah Kita Hanya Bercanda.'
Kolaborasi ini tidak hanya menjadi momen perdana bagi mereka, tetapi juga menunjukkan profesionalisme yang tinggi saat menjalani proses syuting yang cukup menantang. Lokasi syuting di bawah sinar matahari Yogyakarta justru menciptakan suasana yang seru dan memperkuat chemistry antara Tissa dan Kristo.
Advertisement
Tissa juga berbagi pengalamannya di media sosial, mengungkapkan bahwa Kristo adalah pilihan utamanya untuk proyek ini. "Setelah melihat Kak Kristo di film Big4, aku sangat ingin bisa bekerja sama, dan akhirnya keinginan itu terwujud," tulis Tissa dalam unggahannya.
1. Pilihan Model yang Tepat untuk Video Klip
Kerja sama antara Tissa dan Kristo bermula dari keinginan Tissa untuk berkolaborasi dengan aktor berbakat. Tissa menilai Kristo sebagai pilihan ideal untuk video klip lagu terbarunya.
Dalam salah satu unggahannya, Tissa mengungkapkan, "Saat pertama kali mencari model untuk video musik 'Apakah Kita Hanya Bercanda,' tidak ada nama lain yang lebih cocok selain Kristo." Pernyataan ini menunjukkan keyakinan Tissa akan kemampuan Kristo yang dapat membawa nuansa yang tepat dalam video tersebut.
Memilih model yang tepat untuk video musik sangat krusial, karena dapat memengaruhi keseluruhan konsep dan daya tarik visual. Tissa percaya bahwa Kristo memiliki kemampuan akting yang dapat memperkuat pesan lagu, sehingga kolaborasi ini diharapkan dapat menghasilkan karya yang menarik dan berkesan.
Advertisement
2. Proses Syuting di Tengah Teriknya Yogyakarta
Syuting dilakukan sepanjang hari di lokasi eksterior di Yogyakarta. Meskipun panas terik, semangat para pemain dan kru tidak surut.
Tissa memuji profesionalitas Kristo yang tidak pernah mengeluh meski harus menjalani syuting di bawah matahari. "Semangatnya nggak pernah berhenti, best banget deh pokoknya Kak Kristo!" katanya.
3. Chemistry yang Terbangun di Lokasi
Tissa merasakan kepuasan yang mendalam setelah proses syuting video klip yang baru saja selesai. Salah satu hal yang menarik perhatiannya adalah kemampuan Kristo dalam menghidupkan karakter di dalam video tersebut. Melihat preview pertama, Tissa merasa terharu dan terkesan.
Ia menilai bahwa karakter yang diperankan Kristo berhasil menangkap esensi yang diinginkan, yaitu karakter yang menyebalkan namun tetap menghibur. Dalam unggahannya, Tissa memberikan pujian, "Karakter ngeselin dan nyebelinnya dapet, fun-nya juga dapet." Pujian ini menunjukkan betapa pentingnya peran Kristo dalam menciptakan suasana yang tepat dalam video klip tersebut.
Advertisement
4. Dukungan Satu Sama Lain
Keberhasilan sebuah proyek syuting tidak hanya ditentukan oleh profesionalitas individu, tetapi juga oleh dukungan tim yang solid. Dalam hal ini, hubungan antara Tissa dan Kristo menjadi salah satu kunci penting dalam menciptakan suasana kerja yang positif.
Tissa mengungkapkan bahwa Kristo memberikan banyak bantuan selama proses syuting. Kerja sama yang terjalin di antara keduanya menciptakan atmosfer yang akrab dan penuh semangat. Hal ini tidak hanya mempermudah proses produksi, tetapi juga meningkatkan kualitas hasil akhir yang dapat dinikmati oleh penonton.
5. Respon Kristo yang Antusias
Unggahan terbaru Tissa di platform Instagram berhasil menarik perhatian banyak orang, termasuk Kristo Immanuel dan para netizen. Postingan tersebut mencatatkan lebih dari 34 ribu likes dan sekitar 100 komentar, menunjukkan antusiasme yang tinggi dari penggemar.
Advertisement
6. Lagu yang Menyentuh Hati
Lagu 'Apakah Kita Hanya Bercanda' kini sudah tersedia di berbagai platform digital. Lirik dan musiknya menggambarkan emosi yang mendalam.
Beberapa netizen memprediksi lagu ini akan menjadi tren. "Pasti nggak bakal lama lagi banyak yang pakai lagu ini karena bener-bener mewakili banget," tulis seorang pengguna Instagram.
7. Harapan untuk Proyek Mendatang
Tissa merasakan kepuasan mendalam setelah menyelesaikan proyek terbaru ini. Ia berharap dapat menjalin kerjasama kembali dengan Kristo di masa mendatang. Tissa juga sangat antusias dengan kemungkinan proyek film yang dapat mereka kerjakan bersama.
Di akhir unggahannya, Tissa mengungkapkan rasa terima kasih yang tulus kepada Kristo atas kolaborasi yang luar biasa selama proyek ini. Kerjasama yang solid ini menunjukkan betapa pentingnya sinergi dalam menciptakan karya yang berkualitas.
Advertisement
8. Apa yang membuat Kristo menjadi pilihan utama Tissa untuk video klip ini?
Tissa tidak hanya merasa puas dengan proyek ini, tetapi juga berharap bisa bekerja sama lagi dengan Kristo di masa depan. Ia bahkan menantikan proyek film bersama.
Tissa menutup unggahannya dengan mengucapkan terima kasih kepada Kristo atas kerjasamanya yang luar biasa.
9. Apa tantangan terbesar selama syuting di Yogyakarta?
Tantangan terbesar adalah panas terik selama syuting seharian penuh di lokasi eksterior.
Advertisement