Elnusa Optimistis Catat Kinerja Positif pada 2024

Sepanjang 2024, Elnusa terus menunjukkan kemampuannya dalam menghadapi tantangan industri energi melalui inovasi dan penguatan kerja sama strategis dengan para mitra.

oleh Agustina Melani diperbarui 05 Des 2024, 13:06 WIB
PT Elnusa Tbk (ELSA) menyiapkan sejumlah strategi untuk sambut 2025. (Foto: Elnusa)

Liputan6.com, Jakarta - Menjelang akhir tahun 2024, PT Elnusa Tbk (ELSA), optimistis menutup tahun dengan kinerja positif. Hal ini didukung atas keberhasilan perusahaan dalam menjaga konsistensi pada kinerja  operasional hampir di seluruh lini Bisnis. Mulai dari jasa hulu migas, jasa distribusi dan logistik energi, hingga jasa penunjang.

Tercatat semenjak IPO pada 2008, Elnusa berhasil menutup 2023 dengan membukukan pencapaian laba bersih tertinggi sepanjang sejarah sebesar Rp503 miliar. Kinerja positif tersebut berlanjut hingga kuartal III 2024, dengan mencatatkan laba bersih sebesar Rp551 miliar atau tumbuh 35% dibandingkan periode yang sama pada 2023 sebesar Rp407 miliar.

Sepanjang 2024, Elnusa terus menunjukkan kemampuannya dalam menghadapi tantangan industri energi melalui inovasi dan penguatan kerja sama strategis dengan para mitra. Sementara itu, hal ini juga diperkuat oleh kontribusi signifikan dari seluruh anak usahanya, yang telah menunjukkan peran vital dalam setiap lini bisnisnya.

"Kami bersyukur atas capaian yang diraih sepanjang tahun ini, termasuk keberhasilan menjaga operasi yang efisien dan pengelolaan aset strategis. Dengan dukungan seluruh Perwira, kami optimis dapat menutup 2024 dengan kinerja yang positif," ujar Manager Corporate Communication Elnusa, Jayanty Oktavia Maulina seperti dikutip dari keterangan resmi, Kamis (5/12/2024).

Keberhasilan ini juga didorong atas penerapan prinsip Health, Safety, Security, and Environment (HSSE) yang ketat, konsistensi terhadap pengembangan inovasi & teknologi yang adaptif di seluruh lini bisnis, serta fokus pada keberlanjutan bisnis melalui inisiatif Environmental, Social, and Governance (ESG).

Memasuki 2025, Elnusa telah menyiapkan serangkaian strategi  bisnis untuk menjaga momentum pertumbuhan dari tahun sebelumnya. Adapun di antaranya meliputi kerja sama strategis dengan menjalin kemitraan baru untuk memperluas pasar dan meningkatkan daya saing perusahaan.

 

 


Perkuat Langkah Ekspansi

PT Elnusa Tbk (ELSA) menyiapkan sejumlah strategi untuk sambut 2025. (Foto: Elnusa)

Elnusa terus memperkuat langkah ekspansi dengan mengembangkan layanan unggulan dalam pengelolaan unit bisnis pada jasa distribusi & logistik energi dan jasa hulu migas, serta menjajaki peluang investasi yang tepat guna.

"Kami percaya bahwa keberlanjutan pertumbuhan kinerja Elnusa tidak hanya bergantung pada operasional yang efisien, tetapi juga pada pengembangan inovasi yang berkelanjutan serta kolaborasi dengan seluruh pemangku kepentingan,” ujar dia.

Ia menambahkan, upaya tersebut juga tidak terlepas atas peningkatan yang dilakukan manajemen Elnusa dan anak perusahaan yang saling bersinergi untuk memperkuat posisi kami sebagai mitra terpercaya di sektor jasa energi.

Dengan semangat dan strategi bisnis yang telah dirancang, Elnusa siap menghadapi tantangan dan mengambil peluang pada tahun depan dan memberikan kontribusi nyata dalam mendukung ketahanan energi nasional serta menciptakan nilai tambah bagi seluruh pemangku kepentingan.


Elnusa Mulai Survei Seismik Perdana di Area Tambang Batu Bara Grup Bayan

PT Elnusa Tbk (ELSA) (Dok: PT Elnusa Tbk)

Sebelumnya, PT Elnusa Tbk (ELSA) melaksanakan survei seismik perdana di area konsesi tambang batu bara PT Wahana Baratama Mining (member of Bayan Group) di Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan.

Survei ini menandai langkah baru Elnusa dalam eksplorasi tambang batu bara di Indonesia, dengan mengedepankan teknologi mutakhir untuk menghasilkan data eksplorasi yang akurat, efisien, dan ramah lingkungan.

“Survei ini merupakan tonggak penting bagi Elnusa sebagai pembuktian kemampuan Elnusa dalam menghadirkan solusi survei geosains yang unggul. kami berkomitmen untuk terus adaptif dalam memberikan data eksplorasi yang dapat diandalkan guna mendukung kebutuhan energi nasional,” kata Direktur Utama Elnusa, Bachtiar Soeria Atmadja dalam keterbukaan informasi Bursa, dikutip Rabu (27/11/2024).

Penggunaan Teknologi 

Pada survei ini Elnusa menggunakan Vibroseis IVI EnviroVib 15 dan Hemi 44 sebagai sumber getar yang dikenal memiliki mobilitas yang tinggi dan hemat energi sehingga efisien dalam menghasilkan sinyal seismik yang berkualitas.

Selain itu, survei ini didukung oleh receiver Smart SOLO IGU-16 1C (5Hz), sebuah sistem nodal otonom yang menawarkan berbagai keunggulan, menjadikannya pilihan ideal untuk eksplorasi geosains tingkat lanjut.

“Teknologi yang kami gunakan, seperti Vibroseis dan Smart SOLO, memungkinkan kami memberikan data eksplorasi tambang yang akurat, efisien, dan relevan dengan kebutuhan pelanggan,” tambah Bachtiar.


Pengembangan Sektor Energi

Ilustrasi PT Elnusa Tbk (Dok: PT Elnusa Tbk)

Elnusa telah menyelesaikan desain awal untuk survei 3 Dimensi dengan luas 25,85 km2 dan mencakup 9.132 titik perekaman.

Selain itu, survei ini mencakup 7 lintasan survei 2 Dimensi dengan total panjang 13,14 km dan mencakup 1.321 titik perekaman.

"Rancangan ini diharapkan menghasilkan data subsurface yang lebih detail dan akurat untuk mendukung pengambilan keputusan strategis dalam eksplorasi,” ungkap Andi Mahri selaku Party Chief pada project ini.

Sebagai bagian dari Subholding Upstream Pertamina, Elnusa terus mendukung pengembangan sektor energi melalui inovasi dan layanan unggulan.

Inisiatif survei seismik ini mencerminkan dedikasi perusahaan dalam memaksimalkan potensi sumber daya energi untuk masa depan yang lebih berkelanjutan.

Infografis Efek Donald Trump Menang Pilpres AS ke Perekonomian Global. (Liputan6.com/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya