Liputan6.com, Jakarta - Kasus pencuri modus pecah kaca kembali terjadi. Kali ini, seorang pegawai klinik kecantikan menjadi korban. Barang-barang yang tersimpan di dalam tas raib dibawa kabur.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi membenarkan. Korban seorang perempuan inisial MH telah melaporkan kejadian ini ke Polsek Cikarang Utara.
Advertisement
Ade Ary menerangkan, kejadian itu dialami korban saat memarkirkan kendaraan di Jalan Dr. Cipto Mangunkusumo Ruko Trace 3, Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi,Jawa Barat pada Rabu, 4 Desember 2024.
"Setelah parkir korban langsung masuk ke dalam klinik untuk bekerja," kata dia dalam keterangan tertulis, Kamis (5/12/2024).
Ade Ary mengatakan, korban menyadari ada yang tidak beres pada malam hari. Dua warga mengadukan kondisi mobil yang mengalami kerusakan di bagian kaca.
"Kaca mobil bagian belakang sebelah kanan pecah," ucap dia.
Ade Ary mengatakan, korban langsung mengecek dalam mobil. Ternyata, tas yang ada di dalam sudah tak ada.
"Tas di dalam mobil hilang," ujar dia.
Akibat kejadian ini, korban mengalami kerugian hingga puluhan juta. Kasus ini sedang diselidiki oleh pihak kepolisian setempat.
"Korban mengalami kerugian senilai Rp 10.500.000. Sekarang sedang tahap lidik," ucap dia.
Polisi Tangkap Pencuri Spesialis Pecah Kaca Mobil di Jakarta Selatan
Polisi meringkus pelaku pencurian spesialis modus pecah kaca. Tercatat, pelaku sudah tiga kali merampas barang-barang berharga di dalam mobil.
Aksi kejahatan mereka terakhir dilakukan di Ciragil III, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan (Jaksel) pada Rabu 9 Oktober 2024.
Kasat Reskrim Polres Metro Jaksel AKBP Gogo Galesung menerangkan, satu pelaku inisial SR alias MR diringkus, sedangkan rekannya UUT masuk ke dalam daftar buron.
Dia menerangkan, dua pelaku berkeliling mengendarai sepeda motor untuk mencari mobil yang terparkir tanpa pengawasan. Terlihat, ada mobil terparkir di pinggir jalan di Ciragil III, Kebayoran Baru, Jaksel.
"Tersangka SR turun melihat apakah ada barang berharga di dalam mobil dengan menggunakan senter. Sedangkan, UUT menunggu di atas motor sambil melihat situasi," ujar dia dalam keterangan tertulis, Rabu (13/11/2024).
Gogo mengatakan, tersangka SR kemudian melihat sebuah tas hitam di dalam mobil. Dia lantas memakai alat untuk memecah kaca mobil demi bisa mengambil tas di dalam mobil. Adapun, tas berisi laptop, paspor, parfum, dan dompet.
"Setelah berhasil menguasai tas tersebut tersangka SR melarikan diri menggunakan sepeda motor," ucap dia.
Advertisement