Frank Iero Gitaris My Chemical Romance Ngaku Mendiang Bob Bryar Terasa Seperti Orang Asing Biarpun Selalu Akrab

Momen mengenang mendiang Bob Bryar mantan drummer My Chemical Romance disampaikan oleh sang gitaris band, Frank Iero melalui sebuah unggahan di media sosial.

oleh Ruly Riantrisnanto diperbarui 06 Des 2024, 16:00 WIB
My Chemical Romance di California (23/5/2011). (AFP/Kevin Winter)

Liputan6.com, Jakarta Gitaris grup band My Chemical Romance, Frank Iero, mengenang sosok mantan rekan bandnya, Bob Bryar, yang ditemukan meninggal dunia di rumahnya di Tennessee, AS, pada pekan lalu.

Momen mengenang mantan drummer My Chemical Romance ini disampaikan Frank Iero melalui sebuah unggahan Instagram. Dalam tulisannya, Iero merenungkan Bryar yang ia gambarkan sebagai “sosok enigma” nan unik.

"Dia adalah teman dan rekan bandku, tetapi untuk sebagian besar hidupku, dia juga adalah orang asing bagiku," tulis Frank Iero, menggambarkan hubungan mereka yang penuh dinamika, mengutip consequence.net, Kamis (5/12/2024).

Meski tidak selalu dekat, Iero menyebut bahwa ia dan Bryar tetap menjalin kontak sesekali setelah Bob Bryar meninggalkan band pada 2010. Mereka sering berbagi meme atau foto bangunan Lego, meskipun lebih sering tak berkomunikasi.


Komitmen dan Humor Gelap Bob Bryar

Bob Bryar Eks My Chemical Romance Ditemukan Meninggal Dunia (via Wikimedia Commons)

Frank Iero mengenang Bob Bryar sebagai drummer yang “sangat berbakat” dan percaya diri. Bahkan, Bob Bryar mampu meyakinkan anggota band bahwa dia adalah orang yang tepat untuk posisi tersebut tanpa harus menunjukkan permainannya terlebih dahulu. Namun di sisi lain, Bryar juga seorang yang “sangat pemalu dan penuh rasa tidak percaya diri” di luar zona nyamannya.

Salah satu kenangan unik yang disampaikan Iero adalah ketika Bryar memposisikan semua drumnya rata tanpa sudut yang mengarah kepadanya selama tur The Black Parade. Posisi yang tidak nyaman ini menyebabkan cedera pada pergelangan tangannya.

"Bob sering terobsesi dengan sesuatu hingga membuat segalanya lebih sulit," tulis Iero.

 

 


Kesamaan dalam Selera Humor yang Gelap

Frank Iero (Foto: Justin Borucki/Rockrevenge.com)

Namun, mereka juga memiliki kesamaan dalam selera humor yang gelap, yang membuat mereka sering tertawa bersama tanpa takut menyinggung satu sama lain.

Bahkan, mereka pernah merencanakan untuk membuat tato semi kembar bertuliskan “Bob/Frank Hates ___” yang akan diisi setiap hari dengan hal-hal yang mengganggu mereka pada waktu tertentu.

 

 


Kecintaan pada Hewan dan Kehidupan yang Berubah

Eks drummer My Chemical Romance Bob Bryar meninggal dunia. (dok. Instagram @bcbryar)

Frank Iero juga menyebut bahwa Bryar memiliki kecintaan besar pada hewan. Namun, kematian tragis anjing kesayangannya membuat Bryar terguncang secara emosional.

“Kesedihan, kemarahan, dan ketidakpercayaannya terlalu berat untuk ditangani,” ungkap Iero.

Meski Iero pernah menawarkan bantuan untuk mencari solusi bersama, Bryar sudah terlalu jauh dalam pergumulannya. Setelah meninggalkan My Chemical Romance, Bryar mulai mengisolasi diri dan membuat kunjungan dari teman-temannya menjadi hampir mustahil.

 


Pesan Terakhir Frank Iero untuk Bob Bryar

Iero mengakhiri penghormatannya dengan penyesalan bahwa ia tidak menyelesaikan percakapan terakhir mereka pada September lalu.

“Aku berharap seperti neraka aku menyelesaikan percakapan teks itu,” tulisnya. “Aku harap kamu menemukan kedamaian, BC. Aku senang semesta memberiku kesempatan untuk mengenalmu.”

Pernyataan Iero ini mengikuti penghormatan yang sebelumnya disampaikan oleh My Chemical Romance, yang menyebut Bryar sebagai “bagian penting dari sejarah band ini.”

Bryar, yang bergabung dengan My Chemical Romance pada 2004 setelah album Three Cheers for Sweet Revenge, adalah sosok yang meninggalkan jejak besar dalam perjalanan band, termasuk kontribusinya pada album The Black Parade dan Danger Days: The True Lives of the Fabulous Killjoys.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya