Liputan6.com, Jakarta PT AIA FINANCIAL (AIA) resmi meluncurkan program AIA Healthiest Schools (AHS) 2024-2025, sebuah inisiatif yang bertujuan mendorong terciptanya lingkungan sehat di sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP) di Indonesia. Program ini dirancang untuk membangun generasi muda yang lebih sehat, bahagia, dan berkualitas.
Dalam peluncuran yang digelar melalui webinar, para guru SD dan SMP diberikan wawasan tentang manfaat program ini. Langkah tersebut sejalan dengan Gerakan Sekolah Sehat yang diusung Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) RI. Fokusnya meliputi kesehatan gizi, fisik, imunisasi, mental, serta kelestarian lingkungan di satuan pendidikan.
Advertisement
Dalam kesempatan tersebut, Chief Marketing Officer AIA, Kathryn Parapak, menegaskan pentingnya lingkungan sekolah yang sehat untuk mendukung siswa secara holistik.
"Melalui AIA Healthiest Schools, kami ingin membantu sekolah menciptakan lingkungan yang mendukung perkembangan akademik, fisik, mental, dan lingkungan siswa. Mari bersama-sama membentuk generasi penerus yang lebih sehat dan bahagia," ujarnya.
Hal ini diamini oleh Dr. Nia Nurhasanah, Penanggung Jawab Gerakan Sekolah Sehat Kemendikdasmen. "Lingkungan sekolah yang sehat adalah fondasi utama untuk menciptakan generasi yang kuat, cerdas, dan berkarakter. Program AHS sejalan dengan visi nasional untuk membangun generasi penerus bangsa yang siap menghadapi tantangan di masa depan," jelasnya.
Materi Belajar untuk Kebiasaan Sehat
Program AHS menghadirkan materi pembelajaran berbasis empat pilar, yaitu Makan Sehat, Gaya Hidup Aktif, Kesehatan Mental, dan Sehat & Lestari. Semua materi ini dapat diunduh secara gratis, memberikan fleksibilitas bagi guru untuk mengintegrasikannya ke dalam rencana pembelajaran di sekolah.
Sejak peluncuran perdananya, AHS telah menjangkau lebih dari 1.300 sekolah di Indonesia. Para peserta merasakan dampak positif dari program ini, mulai dari kebiasaan makan sehat hingga peningkatan aktivitas fisik melalui bersepeda atau berjalan kaki ke sekolah.
Pada tahun kedua ini, AHS menggandeng mitra seperti Bantu Guru Belajar Lagi, Semua Murid Semua Guru, Yayasan Guru Belajar, dan Majalah Bobo. Kolaborasi ini dirancang untuk memperluas cakupan program dan memberikan bimbingan kepada guru dalam pengembangan proyek berbasis AHS.
Program ini juga membuka Kompetisi AIA Healthiest Schools, yang mengundang sekolah untuk merancang dan melaksanakan inisiatif kesehatan. Pemenang kompetisi berkesempatan meraih total hadiah hingga USD 100.000.
Advertisement
Mendukung terciptanya Indonesia Emas 2045
Peluncuran program turut diisi dengan sesi talkshow yang menghadirkan narasumber dari berbagai bidang, seperti Lia Merdekawaty (AIA), Ria Farrabila (Guru Penggerak), Tari Sandjojo (Psikolog), dan Farli Sukanto (Co-Founder Bantu Guru Belajar Lagi).
Dengan visi mendukung terciptanya Indonesia Emas 2045, AIA Healthiest Schools menjadi langkah konkret AIA untuk berkontribusi pada pendidikan nasional dan mempersiapkan generasi muda yang lebih sehat dan kompetitif.
Modul pembelajaran AIA Healthiest Schools juga tersedia di https://ahs.aia.com/id/id/resources sebagai panduan komprehensif bagi guru untuk mengintegrasikan empat pilar utama program ini: Makan Sehat, Gaya Hidup Aktif, Kesehatan Mental, dan Sehat & Lestari ke dalam kegiatan sehari-hari di sekolah.
Informasi lengkap mengenai proses pendaftaran, kriteria penilaian, dan informasi lengkap kompetisi AIA Healthiest Schools dapat diakses melalui laman resmi di https://ahs.aia.com/id/id/competition.