Membungkuk, Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol Minta Maaf

Hari ini, Sabtu 7 Desember 2024, Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol meminta maaf atas kegaduhan yang disebabkan oleh kebijakannya terkait deklarasi darurat militer. Pengumuman permintaan maaf Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol diungkap dalam sebuah pidato yang disiarkan di televisi. Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol mengaku menyesal dan berjanji tidak akan mengumumkan kembali kebijakan darurat militer. Untuk diketahui, sebelumnya Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol sempat mengumumkan status darurat militer pada Selasa (3/12/2024) malam. Namun, enam jam kemudian, Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol mencabut kembali kebijakan tersebut setelah mendapat penolakan dari parlemen Korea Selatan.

oleh Helmi Fithriansyah diperbarui 07 Des 2024, 14:55 WIB
Membungkuk, Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol Minta Maaf
Hari ini, Sabtu 7 Desember 2024, Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol meminta maaf atas kegaduhan yang disebabkan oleh kebijakannya terkait deklarasi darurat militer. Pengumuman permintaan maaf Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol diungkap dalam sebuah pidato yang disiarkan di televisi. Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol mengaku menyesal dan berjanji tidak akan mengumumkan kembali kebijakan darurat militer. Untuk diketahui, sebelumnya Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol sempat mengumumkan status darurat militer pada Selasa (3/12/2024) malam. Namun, enam jam kemudian, Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol mencabut kembali kebijakan tersebut setelah mendapat penolakan dari parlemen Korea Selatan.
Seorang penjaga toko menyaksikan layar televisi yang menampilkan siaran langsung Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol yang membungkuk setelah mengakhiri pidatonya, di sebuah pasar elektronik di Seoul pada Sabtu 7 Desember 2024. (Jung Yeon-je/AFP)
Hari ini, Sabtu 7 Desember 2024, Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol meminta maaf atas kegaduhan yang disebabkan oleh kebijakannya terkait deklarasi darurat militer. (Jung Yeon-je/AFP)
Pengumuman permintaan maaf Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol diungkap dalam sebuah pidato yang disiarkan di televisi. (ANTHONY WALLACE/AFP)
Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol mengaku menyesal dan berjanji tidak akan mengumumkan kembali kebijakan darurat militer. (Jung Yeon-je/AFP)
Untuk diketahui, sebelumnya Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol sempat mengumumkan status darurat militer pada Selasa (3/12/2024) malam. (ANTHONY WALLACE/AFP)
Namun, enam jam kemudian, Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol mencabut kembali kebijakan tersebut setelah mendapat penolakan dari parlemen Korea Selatan. (ANTHONY WALLACE/AFP)
Keputusan darurat militer telah menyebabkan kecemasan dan ketidaknyamanan bagi warga Korea Selatan. (Jung Yeon-je/AFP)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya