Punya Orangtua Beda Agama, Febby Rastanty Pelajari Islam Seorang Diri

“Karena semua bacaan salat aku tuh aku dapatin dari sekolah, bukan diajari sama keluarga. Papa juga ibaratnya Islam KTP. Kata papa, yang paling penting kepercayaannya harus Islam, tapi dia bukan tipe yang bisa mengajarkan secara teknis Islam itu gimana," terang Febby Rastanty. 

Keputusan untuk mendalami Islam datang seiring waktu, terutama saat Febby Rastanty menghadapi tantangan pribadi. Ia menyebut pengalaman mencoba masuk Universitas Indonesia (UI) sebagai salah satu titik balik.

“Jadi aku mencari sendiri, dan ternyata pas aku dalam proses yang kedua kalinya aku mencoba masuk UI, ya aku banyakin salat,” kenangnya.

Febby Rastanty mengaku bahwa salat membantunya merasa lebih tenang dan sabar. Pengalaman itu memperkuat keyakinannya pada Islam. “Ternyata aku jadi lebih tenang, lebih sabar, lebih Islam,” ungkap Febby Rastanty.

Warganet pun meninggalkan beragam komentar setelah mendengar cerita Febby Rastanty. "Kebanyakan anak zaman old pasti gini, belajar sendiri buat memahami islam karna ortu emang ga banyak membantu," ungkap salah satu netizen. 

"Benar juga. setlah di pikir2 sekolh yg ajarin aku buat bacaan sholat. krn ortu tdk terlalu berperan di bidang agama walaupun mereka semua muslim," yang lain menimpali.