Liputan6.com, Surabaya Inovasi dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik serta tata kelola pemerintahan Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur mendapatkan apresiasi Kementerian Dalam Negeri. Pasalnya, Pemprov Kalimantan Timur sukses menyabet pengharhaan Innovative Government Award (IGA) 2024.
"Alhamdulillah, kita bersyukur kepada Allah Subhanahu Wata'ala, Tuhan Yang Maha Esa, hari ini hadir di acara penyerahan penghargaan kepada provinsi dan kabupaten kota yang terinovatif dan sangat inovatif dan juga tadi memiliki indeks inovasi yang tertinggi se-Indonesia," ujar Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur, Akmal Malik.
Advertisement
Ia menilai, capaian ini berkat kerja sama organisasi perangkat daerah (OPD) yang diorkestrasi oleh Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) Provinsi Kalimantan Timur.
"Kita harap ke depan, Kalimantan Timur bisa lebih baik lagi dan tentunya bukan hanya keberhasilan dari BRIDA tapi bagaimana rekan-rekan OPD dan seluruh instansi terkait itu bisa membuat inovasi-inovasi yang bermanfaat bagi pelayanan publik," ujar Akmal.
"Saya uga berharap ke depan Kalimantan Timur bisa berkontribusi lebih baik lagi dan prestasi yang diraih saat ini, bukan hanya sekadar penghargaan, melainkan bukti konkret atas upaya pemerintah daerah dalam peningkatan kualitas pelayanan," jelasnya.
Himpun 27 Inovasi
Kepala Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) Provinsi Kalimantan Timur, Fitriansyah menuturkan, tahun 2024 BRIDA menghimpun 27 inovasi yang memenuhi syarat dari SKPD Pemprov Kalimantan Timur. Ia menyebut, yang dinilai memiliki Kematangan Tinggi hanya 12 inovasi.
"Di antaranya meliputi Sistem Informasi Pajak Kendaraan Bermotor (SIMPATOR) dari Bapenda, Sistem Pelayanan Kesehatan Jiwa Terintegrasi (SIHATI) RSJD Atma Husada Mahakam, Sistem Informasi Data Disabilitas Berbasis Geospasial (SIDA BEBAGI) milik Dinas Sosial dan inovasi-inovasi lain dari OPD lingkup Pemprov Kalimantan Timur," tuturnya.
"Alhamdulillah, inovasi Pemprov Kaltim masuk 10 besar nominator Penerima Penghargaan IGA 2024 dan berkesempatan memaparkan Inovasi Daerah Kalimantan Timur di hadapan Dewan Juri," imbuh Fitri.
(*)
Advertisement