Seorang pengunjuk rasa mengenakan kacamata bertuliskan “Pemakzulan” dalam sebuah demonstrasi yang menuntut pengunduran diri Presiden Yoon Suk Yeol di luar Majelis Nasional, Seoul, Korea Selatan pada tanggal 10 Desember 2024. (Jung Yeon-je/AFP)
Pada Selasa 10 Desember 2024, pihak berwenang Korea Selatan melarang lebih banyak pejabat tinggi meninggalkan negara tersebut. (Jung Yeon-je/AFP)
Pelarangan tersebut imbas dari upaya Presiden Yoon Suk Yeol untuk memberlakukan darurat militer, pada Selasa (3/12/2024) malam pekan lalu. (Jung Yeon-je/AFP)
Upaya Presiden Yoon Suk Yeol untuk memberlakukan darurat militer memancing reaksi puluhan ribu warga Korea Selatan. (Jung Yeon-je/AFP)
Puluhan ribu warga Korea Selatan berunjuk rasa dan memenuhi ruas-ruas jalanan di dekat gedung Majelis Nasional di bagian barat Seoul. (Jung Yeon-je/AFP)
Mereka datang sambil beberapa membawa poster yang menyerukan pemakzulan Presiden Yoon Suk Yeol. (Jung Yeon-je/AFP)
Sebelumnya, Presiden Yoon Suk Yeol berhasil lolos dari upaya pemakzulan di parlemen pada hari Sabtu (7/12/2024) lalu. (Jung Yeon-je/AFP)