Program Makan Bergizi Gratis Bakal Dimulai Januari 2025, Begini Kata Wamen Bima Arya

Wakil Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia, Bima Arya Sugiarto, berkunjung ke Sumatera Utara (Sumut) untuk melihat uji coba dan Launching Gerakan Makan Sehat Bergizi Serentak.

oleh Reza Efendi diperbarui 11 Des 2024, 18:55 WIB
Wakil Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia, Bima Arya Sugiarto, berkunjung ke Sumut

 

Liputan6.com, Medan - Wakil Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia, Bima Arya Sugiarto, berkunjung ke Sumatera Utara (Sumut) untuk melihat uji coba dan Launching Gerakan Makan Sehat Bergizi Serentak.

Kehadiran Wamen Bima Arya didampingi Penjabat (Pj) Gubernur Sumut, Agus Fatoni, dan Kepala Dinas (Kadis) Pendidikan Sumut, Abdul Haris, di Sekolah Dharma Pancasila, Kota Medan, Rabu (11/12/2024).

"Program makan bergizi gratis ini dimulai Januari (2025). Nah, tahap awal itu menyasar beberapa target, yang tentunya pematangan konsep dan uji coba," kata Bima Arya.

Disebutkan Bima Arya, yang terpenting dari program tersebut adalah terkait dengan biayanya. Seperti anggarannya berapa yang pas, dan juga menyesuaikan dengan kondisi lokal.

"Nah, itu nomor satu. Lalu, nomor dua dimensi kesehatan, dan memenuhi asupan gizi. Ketiga ada manfaat ekonomi bagi masyarakat dan warga," sebutnya.

 


Butuh Kolaborasi

Pegawai Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Tanah Sareal, Bogor, menyiapkan makan bergizi untuk siswa TK, SD, SMP, SMA/sederajat. (Foto: Kantor Komunikasi Kepresidenan)

Kemudian dalam pelaksanaan ke depan, Bima Arya mengapresiasi CSR dari Bank Sumut. Selanjutnya anggarannya akan ditentukan secara nasional. Hal ini tentunya membutuhkan kolaborasi.

"Untuk nanti dianggarkan secara nasional, kami juga melihat antusiasme dari Forkopimda dan pihak sekolah, dan CSR. Ini modal yang baik untuk kolaborasi berjalannya program makan bergizi gratis di awal tahun," terangnya.

Disinggung daerah mana saja yang sudah memulai pelaksanaan program makan bergizi gratis, Bima Arya mengatakan tidak punya. Dia hanya menegaskan mengapresiasi launching yang ada di Sumut.

"Tapi sudah jalan dimana-mana, banyak, ya. Untuk serentak secara provinsi ini luar biasa, saya apresiasi Sumut," ujarnya.


Hadiri Rapat Koordinasi

Ilustrasi - Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya Sugiarto saat memimpin Rapat Koordinasi Kesiapan Pilkada Serentak 2024 di Provinsi Gorontalo, Kamis (14/11/2024).

Di Sumut, Wakil Menteri Dalam Negeri Indonesia, Bima Arya Sugiarto, juga menghadiri Rapat Koordinasi Nasional Pembangunan Daerah. Dalam Rakornas, Wamen Bima Arya menyampaikan 3 poin penting untuk mencapai target pembangunan nasional.

"Tiga hal itu, pertama sinkronisasi pusat dan daerah, kedua sinergi antara semuanya, ketiga kolaborasi dan akselerasi," kata Bima Arya di Santika Dyandra Hotel, Kota Medan.


Ciptakan Ide Baru

Ilustrasi - Wakil Menteri Dalam Negeri, Bima Arya Sugiarto saat Rapat Dengar Pendapat bersama Komisi II DPR RI di Ruang Rapat Komisi II DPR RI, Jakarta, Senin (18/11/2024). (Foto: Istimewa)

Dibeberkan Bima Arya, Rakornas ini akan menciptakan ide-ide baru dan inovasi dalam pembangunan.

Apalagi, sambungnya, didorong seminar seperti strategi percepatan dan pemerataan pembangunan daerah, studi banding pembangunan infrastruktur di Sumut, dan diskusi untuk menambah wawasan Bappelitbang/Bappeda seluruh pemerintah daerah se-Indonesia.

"Forum ini targetnya ke sana, agar kepala daerah yang baru terpilih nyambung visi misinya dengan yang direncanakan pusat. Kemudian disesuaikan dengan tahapan-tahapannya," Bima Arya menandaskan.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya