6 Tips Menghindari Phishing Berkedok Bansos PKH

Kasus penipuan berbasis digital masih terjadi, termasuk modus phishing yang mengatasnamakan bantuan sosial PKH. Simak langkah-langkah agar terhindar dari phishing.

oleh Tim Cek Fakta diperbarui 12 Des 2024, 07:00 WIB
Banner Infografis Waspada Penipuan Online Shop via Medsos. (Liputan6.com/Abdillah)

Liputan6.com, Jakarta - Kasus penipuan berbasis digital masih terjadi, termasuk modus phishing yang mengatasnamakan bantuan sosial (bansos) Program Keluarga Harapan (PKH). Phishing berkedok bansos adalah penipuan yang memanfaatkan program bansos untuk mendapatkan data pribadi korban.

Penipu biasanya menyebarkan tautan atau link lewat aplikasi percakapan. Jika link tersebut diklik, akan mengarah ke situs palsu. Jika korban masuk ke halaman web palsu tersebut, maka pelaku mengarahkan korban memasukkan data diri, nomor telepon, hingga kode OTP perbankan.

Kementerian Sosial selaku penyalur bansos PKH menegaskan, tidak pernah menyebarkan tautan atau link terkait pendaftaran maupun pencairan bansos. Dikutip dari berbagai sumber pada Rabu (11/12/2024) berikut tips menghindari phishing berkedok bansos.

1. Gunakan Sumber Resmi

Pastikan Anda hanya mengakses informasi bansos melalui situs resmi Kementerian Sosial, yaitu cekbansos.kemensos.go.id atau aplikasi resmi Cek Bansos yang tersedia di App Store dan Play Store.

2. Hindari Tautan Mencurigakan

Berpikir sebelum membuka tautan maupun file yang dikirimkan terutama oleh orang yang tidak dikenal. Jangan pernah mengklik tautan yang dikirim melalui pesan teks, email, atau media sosial yang tidak jelas sumbernya.

3. Lindungi Data Pribadi

Jangan membagikan informasi seperti NIK, nomor KK, atau data perbankan kepada siapa pun, kecuali di platform resmi.

4. Periksa Kredibilitas Informasi

Pastikan semua informasi yang Anda terima terkait bansos PKH berasal dari situs atau akun media sosial resmi pemerintah.

5. Laporkan Penipuan

Jika menemukan tautan atau pesan mencurigakan, segera laporkan ke pihak berwenang, seperti Kementerian Sosial atau kepolisian setempat.

6. Selalu Update Informasi Terkini Terkait Modus Phishing

Hal ini penting agar kita selalu waspada dan tidak terjebak dengan aksi para pelaku penipuan.

Informasi bantuan sosial dapat dicek melalui website resmi Kementerian Sosial di tautan kemensos.go.id maupun akun resmi media sosial Kementrian Sosial yang sudah terverifikasi.

 

Penulis: Aqmarina Aulia Jami

Ikuti Kuis Cek Fakta Liputan6.com di Aplikasi Youniverse dan menangkan saldo e-money jutaan rupiah.

Caranya mudah:

* Gabung ke Room Cek Fakta di aplikasi Youniverse

* Scroll tab ke samping, klik tab “Campaign”

* Klik Campaign “Kuis Cek Fakta”

* Klik “Check It Out” untuk mengikuti kuisnya

 


Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi patner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya