Liputan6.com, Jakarta - Kabar tentang pemilik Kartu Indonesia Sehat (KIS) mendapat bantuan sebesar Rp600 ribu dari pemerintah beredar di media sosial. Kabar tersebut disebarkan salah satu akun Facebook pada 11 Desember 2024.
Akun Facebook tersebut menulis narasi bahwa semua masyarakat yang memiliki KIS mendapat bantuan dari pemerintah sebesar Rp600 ribu. Akun tersebut juga menyematkan situs 24bansos.indtimesnow.online.
Baca Juga
Advertisement
Dalam situs tersebut terdapat tulisan "CLAIM BANSOS VIA TELEGRAM Rp 2.000.000" dan diminta untuk memasukkan nomor telegram aktif jika ingin menerima dana tersebut.
"Bantuan Cair
Alhamdulillah, Bagi yang punya kartu KIS (kartu Indonesia sehat) selamat anda dapat bantuan pemerintah Rp.600.00 Seluruh Indonesia," tulis salah satu akun Facebook.
Konten yang disebarkan akun Facebook tersebut telah 55 kali direspons dan mendapat 51 komentar dari warganet.
Benarkah pemilik KIS mendapat bantuan sebesar Rp600 ribu dari pemerintah? Berikut penelusurannya.
Ikuti Kuis Cek Fakta Liputan6.com di Aplikasi Youniverse dan menangkan saldo e-money jutaan rupiah.
Caranya mudah:
* Gabung ke Room Cek Fakta di aplikasi Youniverse
* Scroll tab ke samping, klik tab “Campaign”
* Klik Campaign “Kuis Cek Fakta”
* Klik “Check It Out” untuk mengikuti kuisnya
Penelusuran Fakta
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri pemilik KIS mendapat bantuan sebesar Rp600 ribu dari pemerintah. Penelusuran dilakukan dengan menghubungi Kepala Humas BPJS Kesehatan, Rizzky Anugerah.
Rizzky mengatakan bahwa BPJS Kesehatan atau KIS tidak memiliki program bagi-bagi bantuan seperti postingan di Facebook.
"Itu hoaks. Tidak ada bantuan dan program seperti hal tersebut," kata Rizzky kepada Liputan6.com, Kamis (12/12/2024).
Menurut Rizzky, postingan tersebut diduga merupakan modus penipuan yang mencatut BPJS Kesehatan dan KIS. Ia pun meminta, masyarakat berhati-hati dan tidak mudah percaya.
"Masyarakat agar berhati-hati terhadap penipuan mengatasnamakan BPJS Kesehatan. Apabila terdapat pertanyaan dan keluhan terkait BPJS Kesehatan dapat menghubungi Care Center 165, Mobile JKN dan Pandawa (Pelayanan Melalui WA) 08118165165," ucap Rizzky.
Advertisement
Kesimpulan
Kabar tentang pemilik KIS mendapat bantuan sebesar Rp600 ribu dari pemerintah ternyata tidak benar alias hoaks. Faktanya, postingan tersebut diduga merupakan modus penipuan mencatut KIS dan BPJS Kesehatan.
Tentang Cek Fakta Liputan6.com
Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.
Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi patner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.
Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.
Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.
Advertisement