Top 3: Manfaat Makan Udang Bagi Kesehatan

Artikel tentang 5 manfaat makan udang, salah satunya menjaga kesehatan jantung menjadi yang terpopuler di kanal Citizen6-Liputan6.com.

oleh Yulia Lisnawati diperbarui 14 Des 2024, 11:03 WIB
Top 3: Manfaat Makan Udang Bagi Kesehatan/Maria Labanda

Liputan6.com, Jakarta - Udang bukan hanya sekadar makanan lezat, tetapi juga kaya akan kandungan gizi yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Sebagai salah satu sumber protein hewani, udang mengandung berbagai nutrisi penting seperti antioksidan, mineral, dan asam lemak sehat yang mendukung fungsi tubuh dengan baik.

Bagi pecinta seafood, udang mungkin sudah menjadi makanan favorit, tetapi bagi mereka yang memiliki alergi terhadap makanan ini, tentu harus berhati-hati. Bagi Anda yang tidak memiliki alergi, menambahkan udang ke dalam menu makanan sehat Anda bisa menjadi pilihan yang sangat tepat.

Lantas, apa saja manfaat yang bisa Anda rasakan setelah mengonsumsi udang? 

Artikel tentang 5 manfaat makan udang, salah satunya menjaga kesehatan jantung menjadi yang terpopuler di kanal Citizen6-Liputan6.com. Disusul dengan artikel tentang apa itu tukak lambung? Ketahui penyebab, gejala dan pengobatannya.

Sementara itu artikel terpopuler ketiga tentang 5 tips menekan pengeluaran dengan gaji pas-pasan, tetap bisa hidup nyaman.

Berikut Top 3 Citizen6:

1. 5 Manfaat Makan Udang, Salah Satunya Menjaga Kesehatan Jantung

Jika kamu ingin mengolah udang, kamu harus perhatikan beberapa hal seperti ukuran dan kesegarannya (Foto: Unsplash.com/Daniel Klein)

Berikut beberapa manfaat udang bagi kesehatan tubuh Anda, seperti yang dilansir dari Aqualv, Selasa (10/12/2024):

Asam Lemak Omega-3 yang Menjaga Kesehatan Jantung

Udang dikenal sebagai salah satu sumber makanan rendah kalori namun kaya akan kandungan gizi penting. Salah satu nutrisi utama yang terdapat dalam udang adalah asam lemak omega-3. Asam lemak ini memiliki banyak manfaat, terutama bagi kesehatan jantung.

Omega-3 berperan penting dalam meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) dalam tubuh, sementara membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL). Dengan meningkatkan keseimbangan kolesterol, omega-3 dapat memperlancar aliran darah dan mencegah penyumbatan pembuluh darah, yang pada gilirannya dapat mengurangi risiko penyakit jantung.

Jadi, dengan mengonsumsi udang secara teratur, Anda bisa mendapatkan manfaat perlindungan untuk jantung Anda, menjaga agar tetap sehat dan berfungsi optimal.

Selengkapnya...


2. Apa Itu Tukak Lambung? Ketahui Penyebab, Gejala dan Pengobatannya

Ilustrasi gejala asam lambung. Credit: freepik.com

Tukak lambung menjadi salah satu gangguan pencernaan yang cukup umum dan sering dialami oleh banyak individu. Kondisi ini terjadi ketika lapisan pelindung lambung, yang berfungsi untuk melindungi dinding lambung dari asam pencernaan, menjadi terkikis atau rusak, sehingga menimbulkan luka terbuka.

Apa Itu Tukak Lambung?

Melansir dari Healthline, Jumat (13/12/2024), tukak lambung adalah kondisi di mana terjadi luka atau borok pada lapisan dinding lambung yang disebabkan oleh asam lambung yang menggerogoti jaringan tersebut.

Lambung kita dilindungi oleh lapisan lendir tebal yang berfungsi melindungi dinding lambung dari cairan pencernaan yang sangat asam. Namun, jika lapisan pelindung ini terganggu atau berkurang, asam lambung bisa merusak jaringan lambung, yang menyebabkan tukak.

Tukak lambung adalah salah satu jenis tukak yang berhubungan langsung dengan asam lambung. Selain tukak lambung, ada juga tukak duodenum yang terjadi pada bagian awal usus halus. Kedua jenis tukak ini sama-sama mempengaruhi sistem pencernaan, tetapi tukak lambung cenderung lebih umum terjadi.

Meskipun sebagian besar tukak lambung dapat disembuhkan dengan pengobatan yang tepat, kondisi ini bisa menjadi sangat berbahaya jika tidak ditangani. Oleh karena itu, penting untuk mengenali gejalanya dan segera mencari perawatan medis.

Penyebab Tukak LambungSecara umum, tukak lambung disebabkan oleh dua faktor utama: infeksi bakteri dan penggunaan obat-obatan tertentu. Selain itu, ada sejumlah faktor lain yang dapat meningkatkan risiko terkena tukak lambung. Berikut beberapa penyebab utama tukak lambung:

Infeksi Bakteri Helicobacter pylori (H. pylori)

Salah satu penyebab utama tukak lambung adalah infeksi bakteri Helicobacter pylori. Bakteri ini dapat merusak lapisan pelindung lambung, yang membuat dinding lambung lebih rentan terhadap kerusakan akibat asam lambung.

Infeksi H. pylori sangat umum, tetapi tidak semua orang yang terinfeksi mengalami tukak lambung. Beberapa orang mungkin memiliki infeksi H. pylori tanpa menunjukkan gejala.

Selengkapnya...


3. 5 Tips Menekan Pengeluaran dengan Gaji Pas-Pasan, Tetap Bisa Hidup Nyaman

Pengeluaran tak terduga/Copyright unsplash.com/Emil Kalibradov

Mengelola keuangan di tengah gaji yang terbatas sering menjadi tantangan besar bagi banyak orang, terutama dengan meningkatnya kebutuhan hidup dan biaya yang terus merangkak naik.

Namun, hidup dengan gaji pas-pasan bukan berarti harus terus-menerus merasa kekurangan. Kuncinya adalah pengelolaan yang bijak dan pemahaman yang baik terhadap prioritas kebutuhan.

Data menunjukkan bahwa sebagian besar masyarakat Indonesia berada pada kisaran gaji yang tergolong pas-pasan, terutama bagi para pekerja pemula atau mereka yang bekerja di sektor informal.

Kondisi ini sering kali menimbulkan kekhawatiran tentang bagaimana cara mencukupi kebutuhan sehari-hari, membayar tagihan, hingga menyisihkan uang untuk tabungan.

Jika dibiarkan tanpa strategi, pengeluaran bisa dengan mudah melampaui pemasukan, sehingga menyebabkan stres finansial yang berkepanjangan. Oleh karena itu, penting untuk menyusun rencana keuangan yang realistis dan disiplin dalam menerapkannya. Ada berbagai cara sederhana yang dapat membantu menekan pengeluaran tanpa mengorbankan kualitas hidup Anda.

Berikut ini adalah beberapa tips berhemat praktis yang bisa Anda terapkan untuk mengelola keuangan dengan bijak, meskipun dengan gaji yang terbatas.

Buat Anggaran Bulanan dan Patuh

iLangkah pertama dalam menekan pengeluaran adalah mengetahui ke mana uang Anda pergi. Buatlah anggaran bulanan yang mencakup semua kebutuhan pokok, seperti makanan, transportasi, tagihan, dan kebutuhan lainnya. Jangan lupa sisihkan sebagian kecil untuk tabungan atau dana darurat.

Saat membuat anggaran, pisahkan antara kebutuhan dan keinginan. Kebutuhan seperti makanan, listrik, dan transportasi harus menjadi prioritas utama. Hindari pengeluaran untuk hal-hal yang tidak mendesak, seperti nongkrong di kafe mahal atau membeli barang yang tidak diperlukan. Dengan mematuhi anggaran, Anda akan lebih mudah mengontrol pengeluaran dan mencegah kebiasaan boros.

Selengkapnya...

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya