Bola.com, Jakarta - Ketika Timnas Indonesia berlaga di Piala AFF 2024 dan menjadi pusat perhatian, para penggemar setia tampaknya merindukan kehadiran Rizky Ridho yang sering menjadi andalan di lini belakang Tim Garuda.
Dalam dua pertandingan di Grup B Piala AFF 2024, Timnas Indonesia menunjukkan performa yang kurang maksimal. Pada laga pembuka melawan Myanmar, Tim Garuda hanya mampu meraih kemenangan tipis dengan skor 1-0. Gol kemenangan baru bisa dipastikan setelah Asnawi Mangkualam mencetak gol pada menit ke-76.
Advertisement
Selanjutnya, saat menghadapi Laos di Stadion Manahan, Solo, pasukan Shin Tae-yong hampir mengalami kekalahan namun akhirnya berhasil menutup pertandingan dengan skor imbang 3-3.
Hasil yang kurang memuaskan tersebut semakin diperburuk dengan kartu merah yang diterima oleh pemain andalan, Marselino Ferdinan.
Seharusnya, trigol Laos bisa dihindari jika lini pertahanan yang dipimpin oleh Muhammad Ferarri bermain lebih solid, waspada, dan mampu mengantisipasi pergerakan penyerang-penyerang Laos.
Namun, untungnya, tiga gol balasan dari Timnas Indonesia berhasil dicetak oleh pemain bertahan, yaitu Kadek Arel dan dua gol dari Muhammad Ferarri.
Berikutnya, pada Minggu (15/12/2024), Muhammad Ferarri bersama rekan-rekannya akan melanjutkan perjalanan ke Vietnam dan para penggemar berharap tim kebanggaan mereka dapat membawa pulang tiga poin dari kandang The Golden Star Warriors.
Ini adalah pertandingan yang berat. Pasalnya, selain harus bermain di kandang lawan yang merupakan rival berat, pasukan Shin Tae-yong juga harus meraih kemenangan untuk menjaga harapan lolos ke fase selanjutnya. Jika kalah atau imbang, Timnas Indonesia akan menghadapi tim kuda hitam Filipina di laga terakhir.
Sarankan Rizky Ridho ke Liga inggris atau Italia
Perjuangan berat yang dihadapi membuat rakyat Indonesia merasa kehilangan sosok Rizky Ridho. Rizky Ridho, pemain dari Persija Jakarta, adalah salah satu bintang dan aset terbaik dari Timnas Indonesia saat ini.
Keberhasilan Skuad Garuda mencapai babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia tidak terlepas dari kontribusi besar bek tampan berusia 23 tahun ini. Banyak orang terkejut mengapa PSSI dan Shin Tae-yong tidak memanggil Rizky Ridho. Padahal, kehadirannya di Piala AFF 2024 sangat penting, mengingat pemain asal Surabaya ini memiliki banyak pengalaman. Namun, tampaknya PSSI dan Shin Tae-yong memiliki pertimbangan lain.
"Pemain yang dipanggil berdasarkan kebutuhan tim, termasuk gaya permainan yang akan diterapkan oleh coach Shin," kata Sumardji, Ketua Badan Tim Nasional (BTN) yang juga merangkap manajer Timnas Indonesia.
Tidak ada yang meragukan kemampuan Rizky Ridho. Penampilannya yang semakin menanjak membuat banyak pihak menyarankan agar pemain kelahiran 21 November 2001 ini melanjutkan kariernya ke Liga Inggris atau Liga Italia. Setidaknya ada tiga alasan di balik saran tersebut:
Advertisement
Pemain Muda Berbakat
Keberadaan pemain-pemain naturalisasi dalam dua tahun terakhir tidak menggoyahkan posisi Rizky Ridho. Meskipun tidak selalu menjadi starter, ia tetap menjadi pilihan utama Shin Tae-yong.
Bermain bersama pemain-pemain hebat seperti Jay Idzes dan Calvin Verdonk, yang berkompetisi di liga tertinggi Italia dan Belanda, Rizky Ridho tidak merasa canggung atau salah tingkah. Ia tetap tampil tenang, tanpa kompromi, disiplin, dan dingin seperti biasanya.
Tidak mengherankan jika Shin Tae-yong beberapa kali mempercayainya sebagai kapten, dan di Persija, ia memegang posisi bergengsi tersebut secara permanen sejak musim 2024/2025 dimulai.
Perkiraan Harga
Apakah Anda penasaran dengan nilai pasar Rizky Ridho saat ini? Berdasarkan laporan terbaru dari situs Transfermarkt yang dirilis pada 6 Desember 2024, harga jual Rizky Ridho mencapai Rp 8,69 miliar. Luar biasa!
Oleh karena itu, pemain yang mengidolakan Hansamu Yama ini menjadi pemain dengan nilai tertinggi di BRI Liga 1 musim 2024/2025.
Dalam dunia transfer pemain, ada ungkapan bahwa harga tidak bisa menipu. Semakin tinggi nilai pasar seorang pemain, hal ini menunjukkan bahwa pemain tersebut memiliki kualitas yang tidak diragukan.
Rizky Ridho telah membuktikan kemampuannya bersama Persija, Timnas Indonesia U-23, dan juga timnas senior.
Advertisement
Ribuan Orang Mendukung
Bersinar bersama Timnas Indonesia tidak hanya memberikan keuntungan finansial bagi Rizky Ridho, tetapi juga meningkatkan jumlah pengikutnya di media sosial.
Di platform Instagram, Rizky Ridho memiliki "jemaah" yang mencapai 2,3 juta pengikut. Ia termasuk dalam daftar pemain muda Timnas Indonesia dengan jumlah pengikut terbanyak, seperti Pratama Arhan, Egy Maulana Vikri, dan Rafael Struick.
Dengan ketiga alasan tersebut, klub-klub dari Liga Inggris dan Liga Italia mana yang tidak tertarik?