Liputan6.com, Jakarta Van Houten Baking Competition 2024 mencapai puncaknya dengan final spektakuler yang digelar di Arkamaya Kitchen Studio, Jakarta. Sebanyak 10 finalis terbaik memamerkan kreativitas dan keahlian baking mereka dalam sebuah kompetisi offline yang inspiratif dan penuh semangat.
Dimulai sebagai tantangan kreatif di Instagram pada November 2024, ajang ini mengundang para pecinta baking untuk menunjukkan karya pastry terbaik mereka. Lebih dari 100 peserta ambil bagian, memamerkan menu pastry dengan beragam inovasi. Setelah melalui seleksi ketat, terpilihlah sepuluh finalis untuk berlaga di babak final yang paling ditunggu.
Advertisement
“Acara ini kami buat bukan sekadar kompetisi masak biasa, tapi lebih sebagai apresiasi bagi para home bakers di Indonesia. Kami pun mengadakannya dengan penuh antusias, bahkan mengundang chef internasional sebagai juri,” ujar Yosefin Hanna, Marketing Manager Twister.
Kemeriahan acara semakin terasa dengan kehadiran Chef Marco, seorang chef bintang Michelin dari Italia. Selain menjadi juri internasional, Chef Marco juga memberikan inspirasi melalui live cooking show.
Tantangan dessert
Dalam demo tersebut, ia membuat dessert fusion bernama “Tirami-Choux,” sebuah kreasi unik yang menggabungkan tiramisu dengan choux pastry. Ia tak hanya berbagi proses pembuatan pastry dari awal hingga akhir, tetapi juga menyampaikan tips berharga tentang bagaimana membangun semangat menjadi baker profesional.
Advertisement
Perayaan seni baking
Sebagai penghargaan, Van Houten Baking Competition 2024 memberikan hadiah menarik kepada para pemenang. Tiga juara terbaik menerima peralatan dapur premium dari SMEG, sedangkan finalis lainnya membawa pulang hadiah uang tunai Rp750.000 sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi mereka.
Selain menjadi ajang kompetisi, acara ini adalah perayaan seni baking sekaligus bukti nyata komitmen Van Houten untuk mendukung komunitas baker dan menginspirasi semangat kuliner di Indonesia.