Pertandingan Terakhir di Grup B di Piala AFF 2024, Ketenangan dan Kesabaran Jadi Kunci Timnas Indonesia untuk Kalahkan Timnas Filipina

Setelah menyelesaikan tiga pertandingan di babak penyisihan Grup B, pelatih Shin Tae-yong sudah memiliki gambaran mengenai pemain Indonesia yang layak masuk dalam starting XI untuk menghadapi Filipina. Gusnul Yakin berpendapat bahwa Shin Tae-yong telah mengidentifikasi formasi yang tepat serta pemain yang akan diturunkan dalam pertandingan tersebut.

"Permainan Timnas Indonesia memang belum sempurna, tapi Shin Tae-yong pasti sudah tahu formasi dan siapa yang akan dimainkan. Dia juga sudah mempelajari bagaimana mengatasi permainan Filipina," ujarnya.

Di sisi lain, Gusnul Yakin juga mencatat beberapa kekurangan yang masih dimiliki oleh Timnas Indonesia, yang akan dipersiapkan untuk SEA Games Thailand 2025. Menurutnya, dari segi teknis, baik individu maupun tim, sudah terlihat adanya peningkatan. Namun, kekurangan utama Timnas Indonesia adalah kurangnya ketenangan dalam bermain.

"Dari sisi teknis individu dan tim, saya kira sudah ada peningkatan. Kekurangan Timnas Indonesia pada ketenangan bermain. Dari tiga pertandingan lalu, mereka tampak tergesa-gesa bermain. Jika pemain Indonesia lebih sabar, terutama dalam menyerang, hasilnya akan lebih bagus lagi," tutur mantan pelatih Persibo Bojonegoro itu.

Menurut Gusnul Yakin, Filipina bukanlah tim yang bisa diremehkan begitu saja.

"Permainan Filipina cukup terstruktur dan teratur. Mereka memiliki kombinasi pemain senior dan muda yang sebagian besar adalah hasil naturalisasi dengan latar belakang pelatihan dari Eropa, sehingga kemampuan teknik mereka sangat baik. Pertandingan nanti akan penuh dengan persaingan teknik dan mental," ungkapnya.

"Hal yang perlu diwaspadai adalah jika Filipina mendapatkan lima poin karena mereka hanya membutuhkan hasil imbang melawan Indonesia. Dalam situasi ini, kemungkinan besar Filipina akan lebih banyak bermain bertahan. Nah, di sinilah Timnas Indonesia perlu bersabar dan mencari cara untuk membongkar pertahanan Filipina," tambah mantan pelatih Arema ini.

Di sisi lain, gelandang dan lini depan Indonesia belum menunjukkan kreativitas dalam menembus pertahanan tim lawan. Terlebih lagi, dari empat gol yang dicetak Indonesia sebelumnya, sebagian besar berasal dari bola mati.

"Set piece merupakan bagian dari permainan. Indonesia telah berhasil memanfaatkannya untuk mencetak gol. Namun, kita tidak boleh hanya mengandalkan cara itu karena Filipina memiliki banyak pemain tinggi. Indonesia harus berusaha mencetak gol juga dari permainan terbuka," kata Gusnul Yakin.

                        Klasemen Grup A

                          Klasemen Grup B

 *Klasemen per Senin, 16 Desember 2024 pukul 04.00 WIB