Makanan Penyebab Asam Urat yang Sering Ditemui di Rumah, Bayam hingga Jamur

Asam urat terjadi akibat penumpukan kristal monosodium urat di persendian. Hal ini sering kali disebabkan oleh konsumsi makanan tinggi purin, gangguan metabolisme tubuh, atau fungsi ginjal yang menurun.

Menurut Dokter Spesialis Gizi Klinik, asupan purin sebaiknya dibatasi di bawah 400 mg per hari untuk mencegah lonjakan kadar asam urat. Ginjal yang sehat berperan penting dalam membuang purin melalui urin, tetapi konsumsi purin berlebih dapat menghambat proses ini.

Bayam dan Sayuran Hijau Lain

Bayam dikenal kaya akan zat besi dan serat, tetapi ternyata juga mengandung purin tinggi. Dalam 100 gram bayam terdapat 57 mg purin, sehingga konsumsinya perlu dibatasi, terutama bagi penderita asam urat.

Selain bayam, brokoli juga mengandung purin, meskipun lebih rendah dibandingkan sayuran hijau lainnya. Dalam 100 gram brokoli terdapat 81 mg purin, namun kandungan vitamin C dan antioksidannya tetap bermanfaat jika dikonsumsi dalam jumlah wajar.

Daging Merah dan Unggas

Daging merah seperti sapi, kambing, dan domba merupakan sumber protein yang baik, tetapi tinggi purin. Konsumsi 100 gram daging sapi, misalnya, dapat memberikan hingga 133 mg purin.

Begitu pula dengan unggas seperti kalkun dan bebek, yang mengandung lebih banyak purin dibandingkan ayam. Dalam 100 gram daging bebek terkandung sekitar 138 mg purin.

Makanan Laut: Udang hingga Kerang

Makanan laut seperti udang, tiram, dan kerang memiliki kandungan purin yang cukup tinggi. Dalam 100 gram udang terdapat 147 mg purin, sementara tiram mengandung 90 mg purin. Meski kaya akan nutrisi seperti zink dan selenium, konsumsi makanan laut perlu dibatasi untuk mencegah lonjakan asam urat, terutama pada penderita hiperurisemia.

Minuman Manis dan Alkohol

Minuman beralkohol seperti bir dan anggur dapat meningkatkan produksi asam urat sekaligus menghambat proses pembuangan asam urat melalui urin. Minuman kemasan yang mengandung fruktosa tinggi juga berkontribusi terhadap kondisi ini.

Menurut penelitian, konsumsi gula berlebih dari minuman manis terkait erat dengan risiko hiperurisemia. Oleh karena itu, minuman seperti soda dan jus kemasan sebaiknya dihindari.

Berikut adalah daftar makanan penyebab asam urat yang sudah dikategorikan berdasarkan informasi dari bahan yang Anda berikan:

1. Sayuran Tinggi Purin

Bayam: Mengandung 57 mg purin per 100 gram.

Brokoli: Mengandung 81 mg purin per 100 gram.

Jamur: Mengandung 58 mg purin per 100 gram.

2. Buah-buahan

Kismis: Mengandung 107 mg purin per 100 gram.

Pisang: Mengandung 57 mg purin per 100 gram.

3. Daging dan Unggas

Daging Merah:

Daging sapi: 133 mg purin per 100 gram.

Daging babi: 166 mg purin per 100 gram.

Daging kambing/domba: Sama seperti daging sapi.

Daging Unggas:

Daging ayam: 170 mg purin per 100 gram.

Daging bebek: 138 mg purin per 100 gram.

Daging kalkun dan angsa: Tergolong tinggi purin.

4. Jeroan

Jenis jeroan: Hati, limpa, otak, ginjal, jantung, usus, dan paru-paru. Jeroan memiliki kandungan purin yang sangat tinggi, sehingga wajib dihindari oleh penderita asam urat.

5. Makanan Laut (Seafood)

Udang: 147 mg purin per 100 gram.

Kerang: 136 mg purin per 100 gram.

Tiram: 90 mg purin per 100 gram.

Sarden: Kandungan purinnya sangat tinggi.

Ikan salmon: 170 mg purin per 100 gram.

6. Makanan Olahan Kacang-Kacangan

Kacang-kacangan: Mengandung lebih dari 200 mg purin per 100 gram. Termasuk tahu dan tempe.

7. Produk Susu Tinggi Lemak

Susu tinggi lemak, es krim, dan keju: Memiliki kadar purin lebih tinggi dibandingkan produk susu rendah lemak.

8. Minuman Manis dan Alkohol

Minuman manis kemasan: Minuman energi, soda, dan jus kemasan mengandung fruktosa tinggi yang memicu asam urat.

Minuman beralkohol: Bir dan anggur sangat berisiko meningkatkan kadar asam urat.

9. Makanan Cepat Saji

Makanan siap saji: Seperti fast food, makanan kaleng, dan makanan beku, umumnya tinggi purin serta pengawet.

10. Daun Melinjo dan Olahannya

Daun melinjo: Termasuk dalam bahan pembuat emping, memiliki kandungan purin yang tinggi.

• Pilih makanan rendah purin: Konsumsi lebih banyak sayuran dan buah yang kaya antioksidan, seperti tomat dan apel.
• Hindari kebiasaan buruk: Kurangi konsumsi alkohol, minuman manis, dan makanan cepat saji.
• Olahraga teratur: Jaga berat badan ideal untuk mengurangi tekanan pada persendian.
• Minum cukup air: Membantu ginjal bekerja lebih efektif dalam membuang asam urat.

Tidak semua sayuran menyebabkan asam urat. Sayuran seperti bayam dan brokoli mengandung purin tinggi, tetapi tomat dan wortel aman untuk dikonsumsi.

Daging ayam relatif aman jika dikonsumsi dalam jumlah wajar. Namun, hindari bagian yang tinggi purin, seperti kulit dan organ dalam.

Batas konsumsi purin yang dianjurkan adalah kurang dari 400 mg per hari untuk mencegah lonjakan kadar asam urat dalam darah.