5 ASN Pemkot Semarang Dibantu Bedah Rumah oleh PT Taspen, Ini Apresiasi Mbak Ita

Mbak Ita mengatakan, PT Taspen (Persero) juga memiliki program wirausaha bagi ASN yang hendak memasuki masa pensiun

oleh Felek Wahyu diperbarui 20 Des 2024, 13:41 WIB
Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu menyaksikan penyerahan kunci tanda selesainya pemugaran oleh PT Taspen. Foto: Liputan6.com/ Felek Wahyu

Liputan6.com, Jakarta - Ketiban rezeki di pengujung tahun 2024, lima Aparatur Sipil Negara (ASN) bisa tinggal di rumah yang lebih layak huni. Sebanyak lima ASN Pemerintah Kota Semarang mendapat bantuan bedah rumah dari PT Taspen (Persero). Bantuan tersebut bagian dari upaya untuk meningkatkan kesejahteraan ASN, khusunya golongan I dan II.

Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu (Mbak Ita) memberikan apresiasi kepada PT Taspen (Persero) yang telah membantu ASN golongan I dan II. Sebanyak lima ASN yang dibantu melalui program bedah rumah dengan nilai Rp40 juta per rumah. Sehingga, total anggaran yang digelontorkan PT Taspen (Persero) sebanyak Rp200 juta.

"Matur nuwun sudah diperbaiki. Saya pesen (kepada ASN) agar bisa merawat rumah yang sudah diperbaiki," ucap mbak Ita, sapaannya, saat seremonial penyerahan bantuan bedah rumah ASN golongan I dan II Kota Semarang, Kamis (19/12/24).

Wali Kota Semarang menyampaikan, tentunya ada standarisasi program bedah rumah ASN dari PT Taspen (Persero). Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim) yang memiliki program rehab Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) juga ada beberapa kualifikasi, antara lain kepemilikan lahan jelas.

"Standar yang dibedah, mestinya ada kualifikasi, karena Dinas Perkim juga punya RTLH. Yang pertama kepemilikan jelas, dari sisi bangunan dan sebagainya standarnya dari PT Taspen," ungkap Wali Kota Semarang.

Lebih lanjut, mbak Ita mengatakan, PT Taspen (Persero) juga memiliki program wirausaha bagi ASN yang hendak memasuki masa pensiun. Dia berharap, Kota Semarang bisa menjadi pilot project program tersebut. Menurut Mbak Ita, program usaha terkait ketahanan pangan memiliki potensi yang cukup besar. Banyak sekali kebutuhan pangan yang diperlukan masyarakat.

"Ini peluang yang sudah ada. Tinggal bagaimana edukasinya, bantuan support benih dan sapordinya. Misalnya, menanam bawang harus ada pupuk, benih atau bibit, dan sebagainya. Ini pasti akan terjual," tambahnya.

Dia berharap program-program PT Taspen (Persero) dalam rangka meningkatkan kesejahteraan ASN bisa berkesinambungan.


Kesejahteraan ASN dan Purna

Bahkan, dirinya berkeinginan Korpri bisa berkolaborasi dengan PT Taspen menjalankan program-program untuk kesejahteraan ASN maupun pensiunan.

"Nanti kalau disupport Korpri dan PT Taspen, bisa nambah, tidak hanya lima rumah. Kita lihat banyak saudara kita yang masih kondisi seperti itu untuk golongan I dan II. Dengan banyaknya bantuan dari Korpri dan Taspen, bisa lebih sejahtera," paparnya.

Sementara itu, Direktur Operasional PT Taspen (Persero), Ariyandi berharap, melalui program bedah rumah tersebut, ASN bisa memberikan kesejahteraan serta tidak ada lagi pegawai negeri yang kurang beruntung. Selain bedah rumah, PT. Taspen (Persero) juga memiliki program penberdayaan masyarakat dan pegawai negeri melalui wirausaha pinter.

"Pegawai negeri yang mau pensiun lima tahun sebelumnya, kami didik, modalin, ajak usaha. Ketika pensiun busa berkarya dan meningkatkan penghasilan," katanya.

Dia berharap, program ini bisa berkenan diaplikasikan di Kota Semarang agar pensiunan dan pegawai negeri bisa sejahtera pada hari tua.

"Mudah-mudahan di Semarang bisa dibuat proyeknya agar wirausaha yang dibangun Taspen ke depan diminati," tambahnya.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya