Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum Gerakan Selamatkan Negeri (GSN), Diah Warih Anjari menyatakan, langkah tegas dan strategis dalam pemberantasan kasus korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN) di Indonesia yang saat ini dikampanyekan Pemerintahan Prabowo-Gibran menjadi upaya tepat dalam menghadapi kondisi finansial dalam negeri.
Diah Warih Anjari optimistis seluruh rakyat Indonesia akan memberikan dukungan atas kebijakan yang diambil pemerintah dalam hal penegakan hukum khususnya terkait KKN.
Advertisement
Diah mengungkapkan, Prabowo Subianto sebagai presiden terpilih dalam Pilpres 2024 bakal mendapatkan dukungan maksimal rakyat Indonesia. Sehingga, tatkala presiden ke-8 ini menyuarakan dengan lantang dalam hal pemberantasan KKN di Indonesia, pasti rakyat mendukungnya.
"Saya sangat optimistis rakyat Indonesia akan memberikan dukungan penuh kepada Presiden Prabowo Subianto yang akan memberantas kasus KKN yang ada di Indonesia," tegas Diwa sapaan Diah Warih Anjari.
Diwa yang juga Ketum G-Nesia mewanti-wanti kepada pihak-pihak yang secara langsung disinggung kepala negara itu agar segera insaf, memperbaiki diri dan kembali kepada NKRI. Karena Prabowo tidak akan bermain-main dan mengambil sikap tegas atas hal itu.
Karakter Bijaksana
Diwa yang juga pendukung Prabowo-Gibran dalam Pilpres 2024 ini menegaskan, pidato Presiden Prabowo Subianto pada Pertemuan dengan Mahasiswa Indonesia di Universitas Al-Azhar Kairo, di Al-Azhar Convention Center, Kairo, Mesir, Rabu, 18 Desember 2024 mendapatkan sambutan antusiasme dari dalam dan luar negeri. Bahkan, pidato itu merupakan pernyatakan kesekian kali Prabowo yang dikenal vokal tanpa tedeng aling-aling.
"Ibaratnya sebagai kepala negara, Pak Prabowo tegas dan berani, apalagi hal ini menyangkut harga diri bangsa, kedaulatan bangsa, termasuk nasib seluruh rakyat Indonesia. Sebagai mantan komandan tentara tentu saja, beliau akan tegas dalam memberikan sikap secara objektif," imbuh aktivis sosial ini.
Diwa juga menyoroti bentuk konkret kenegarawanan dan karakter bijak pada diri Prabowo Subianto. Dalam pidatonya Presiden Prabowo memberikan kesempatan kepada koruptor untuk bertobat. Ia pun memberikan maaf kepada pencuri uang rakyat, apabila mengembalikan uang curian tersebut.
"Kalau kau kembalikan yang kau curi, ya mungkin kita maafkan. Tapi kembalikan dong. Nanti kita beri kesempatan cara mengembalikannya, bisa diam-diam supaya enggak ketahuan. Mengembalikan loh ya, tapi kembalikan," tutur Prabowo dikutip dari laman setkab.go.id.
Prabowo bahkan mengajak pihak-pihak yang menggunakan fasilitas negara untuk membayar kewajiban dan mentaati hukum. Serta mengajak aparat-aparat agar setia kepada bangsa, negara, dan rakyat, jika tidak ingin berhadapan dengan pemerintahanya. Sebab Prabowo yakin seluruh lapisan rakyat mendukungnya.
Kembali lagi Diwa menyatakan keyakinannya atas dukungan rakyat kepada Prabowo dan kabinetnya. "Saya yakin dan percaya, rakyat Indonesia berada di belakang Pak Prabowo. Karena rakyat mencintai beliau dan kebijakan-kebijakannya yang membela rakyat kecil," terang Diwa.
Pihaknya lewat GSN, Ormas G-Nesia juga siap memberikan dukungan penuh kepada pemerintah dalam upaya pemberantasan KKN. Menurutnya, GSN sering melaporkan langsung ke aparat penegak hukum terkait kasus KKN baik lokal maupun nasional.
"Sebagai elemen bangsa kita juga siap mendukung Presiden Prabowo dalam hal pemberantasan KKN di NKRI ini," pungkasnya.
Advertisement