Liputan6.com, Jakarta - Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman mengapresiasi inisiatif TNI dalam mewujudkan swasembada pangan, antara lain dengan mengembangkan penangkaran benih unggul. Salah satu hasilnya adalah benih padi unggulan “Sinar Mentari,” yang sedang dikembangkan di atas lahan seluas 500 hektar.
“Ini luar biasa karena TNI betul-betul prima, bukan saja slogan tapi ini adalah kerja nyata,” kata Amran saat ditemui seusai kunjungan kerja bersama Panglima TNI di Kodim 0711 Pemalang, Jawa Tengah, Kamis (19/12/2024).
Advertisement
Amran juga menyebut bahwa semangat prajurit TNI menjadi contoh upaya semua komponen bangsa saat ini dalam mendukung visi Presiden Prabowo untuk mewujudkan ketahanan pangan nasional. Ia pun memastikan akan membantu penyerapan hasil penangkaran benih yang dikelola TNI, khususnya di Pemalang.
“Semua hasil dari penangkaran ini akan diserap dan didistribusikan untuk ditanam di 100 ribu hektar. Perizinannya maksimal satu minggu sudah selesai,” terang Amran.
Dukung Akselerasi Swasembada Pangan
Di tempat yang sama, Asisten Teritorial Panglima TNI Mayjen TNI Novi Helmy Prasetya menambahkan bahwa TNI secara adaptif mendukung akselerasi swasembada pangan melalui program teritorial yang menyasar seluruh wilayah Indonesia. Di Pemalang saja, TNI telah mengelola 500 hektar lahan, yaitu 250 hektar ditanami padi dan sisanya jagung.
“Insya Allah panen mulai bulan Januari mendatang. Kami tidak hanya melindungi kedaulatan negara, tetapi juga aktif berkontribusi dalam pembangunan bangsa, termasuk ketahanan pangan,” jelas Novi.
Novi menegaskan peran TNI tidak hanya untuk melindungi kedaulatan negara, tetapi juga menjadi penggerak pembangunan bangsa, termasuk melalui upaya mendukung swasembada pangan.
Advertisement