Liputan6.com, Jakarta - Baik Anda mengirisnya di atas roti panggang, menumbuknya menjadi guacamole, atau mencampurnya menjadi smoothie yang sehat, alpukat bisa dibilang merupakan salah satu makanan yang paling serbaguna.
Mudah untuk mengolok-olok obsesi kita yang tak kunjung padam dengan roti panggang alpukat, tetapi itu tidak menghentikan siapa pun untuk memesannya (dan menyukainya).
Advertisement
Sederhana, memuaskan, dan lembut, alpukat benar-benar merupakan pelengkap yang sempurna untuk banyak hidangan — asalkan Anda dapat memakannya dalam waktu yang singkat saat matang. Namun, bagaimana manfaat kesehatannya?
"Lemak seperti alpukat merupakan bagian penting dari setiap makanan, karena menyediakan nutrisi penting seperti vitamin E, serat, dan kalium," kata Taylor Fazio, RD, CDN.
Manfaat alpukat dapat memengaruhi kulit, rambut, dan pencernaan Anda. Faktanya, nutrisi yang sangat baik adalah alasan utama mengapa alpukat bertahan dalam ujian waktu. Rasanya lezat saat Anda memakannya dan membantu Anda merasa lebih baik setelahnya.
Artikel tentang 5 manfaat makan alpukat secara rutin bagi kesehatan, baik untuk ususmu menjadi yang terpopuler di kanal Citizen6-Liputan6.com. Disusul dengan artikel tentang dari Blackberry hingga iPhone, ini 12 ponsel paling populer selama 20 tahun terakhir.
Sementara itu artikel terpopuler ketiga tentang ketahui sejarah, tema, arti logo dan rekomendasi hadiah Hari Ibu yang berkesan dan penuh makna.
Berikut Top 3 Citizen6:
1. 5 Manfaat Makan Alpukat Secara Rutin Bagi Kesehatan, Baik untuk Ususmu
Berikut ini penjelasan tentang manfaat kesehatan alpukat, termasuk beberapa mitos nutrisi yang perlu diingat seperti dihimpun dari Popsugar.
Kandungan asam lemak omega-3 yang tinggi
Alpukat merupakan sumber asam lemak omega-3 yang kaya, sejenis lemak yang terbukti mendukung kesehatan jantung, kata Fazio kepada PS.
Menurut jurnal ilmiah "Circulation," sebuah studi besar terhadap orang-orang yang mengonsumsi kapsul suplemen asam lemak omega-3 mengalami penurunan 15 persen dalam kematian, serangan jantung, dan stroke; penurunan 20 persen dalam kematian "dari penyebab terkait kesehatan apa pun"; dan penurunan 45 persen dalam "kematian mendadak akibat serangan jantung."
Jurnal tersebut juga mencatat bahwa asam lemak omega-3 telah terbukti "sedikit" mengurangi tekanan darah saat istirahat dan mengurangi lemak tubuh, "yang keduanya dapat meningkatkan kesehatan jantung."
2. Dari Blackberry hingga iPhone, Ini 12 Ponsel Paling Populer Selama 20 Tahun Terakhir
Menjelang musim belanja liburan, ponsel menjadi lebih populer dari sebelumnya. Sebagian besar (97%) orang dewasa Amerika memiliki ponsel, menurut studi seluler Pew Research Center pada Januari 2024. Sembilan dari 10 orang Amerika memiliki telepon pintar, jumlah yang diperkirakan akan meningkat tahun ini.
Tahun ini, iPhone 16, yang diperkenalkan Apple pada 20 September, sudah menjadi perbincangan hangat di kalangan pembeli. Model baru ini memiliki tombol rana khusus untuk foto berkualitas lebih tinggi dan prosesor yang lebih cepat yang mendukung fitur Apple Intelligence, yang mencakup gambar yang dihasilkan AI dan ChatGPT yang terintegrasi dengan Siri.
Ponsel baru, dan teknologi secara umum, telah lama menjadi hadiah liburan yang populer. Beberapa konsumen mungkin mengantre saat model baru diluncurkan, tetapi yang lain cenderung menunggu liburan untuk memberi—atau menerima—ponsel yang lebih baru dan lebih mahal.
Pada tahun-tahun sebelumnya, Apple telah mengalami lonjakan penjualan pascamusim liburan. Penjualan akhir pekan pertama yang kuat setelah iPhone baru diluncurkan telah memprediksi penjualan liburan yang kuat.
National Retail Federation memperkirakan peningkatan 2,5% hingga 3,5% dari penjualan liburan tahun lalu, menempatkan proyeksi penjualan pada titik tertinggi sepanjang masa. Indikator-indikator ini menunjukkan penjualan ponsel akan melonjak.
Advertisement
3. Ketahui Sejarah, Tema, Arti Logo, dan Rekomendasi Hadiah Hari Ibu yang Berkesan dan Penuh Makna
Peringatan Hari Ibu (PHI) diperingati setiap tanggal 22 Desember setiap tahunnya.
Peringatan Hari Ibu ke-96 tahun 2024 mengusung tema “Perempuan Menyapa, Perempuan Berdaya, Menuju Indonesia Emas 2045”.
Tema yang digagas dalam PHI memiliki makna untuk mengapresiasi kontribusi perempuan di lingkungan masyarakat serta untuk membangun kesadaran masyarakat terhadap pentingnya pemberdayaan perempuan.
Dilansir dari laman resmi Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) pada Sabtu (21/12/2024), Peringatan Hari Ibu bertujuan untuk mengapresiasi keberhasilan perempuan dalam mendukung kemajuan bangsa dengan sensitivitas dan kepekaan sosial yang dimiliki untuk menuju Indonesia Emas 2045.
Hingga saat ini, perempuan telah menjadi salah satu agen penggerak dalam mendorong inovasi, keadilan sosial, dan kesetaraan gender. Tetapi, perlu diakui juga bahwa perempuan harus menghadapi berbagai stigma negatif, beban ganda, hingga kekerasan untuk menjadi perempuan yang berdaya.
Masih ada tantangan besar yang harus dihadapi oleh perempuan di Indonesia, termasuk akses pendidikan yang setara dan merata, peluang kerja yang adil, serta perlindungan terhadap kekerasan dan diskriminasi.
Oleh karena itu, Peringatan Hari Ibu dengan tema “Perempuan Menyapa, Perempuan Berdaya, Menuju Indonesia Emas 2045” diharapkan dapat memberikan apresiasi dan penghargaan bagi seluruh perempuan Indonesia atas peran penting mereka dalam mencapai kemajuan Indonesia yang lebih adil dan sejahtera menuju Indonesia Emas 2045.
