Hotel Transit Buka di Selasar Malioboro Yogyakarta, Tarifnya Mulai dari Rp325 Ribu

Hotel transit yang dikelola PT KAI Wisata itu bisa dipesan mulai dari empat jam saja. Lokasinya yang berada di Selasar Mailoboro memudahkan wisatawan mengunjungi tempat-tempat ikonis di Yogyakarta dengan mudah.

oleh Dinny Mutiah diperbarui 24 Des 2024, 07:01 WIB
Hotel transit yang dikelola KAI Wisata di Selasar Malioboro, Yogyakarta. (dok. KAI Wisata)

Liputan6.com, Jakarta - Memanfaatkan momen libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (libur Nataru), KAI Wisata kembali membuka jaringan hotel transit terbarunya di Selasar Malioboro. Hotel bernama Rail Transit Hotel Jogja itu menawarkan solusi bagi para traveller yang membutuhkan penginapan strategis di pusat kota Yogyakarta, dekat Stasiun Yogyakarta.

Dalam rilis yang diterima Tim Lifestyle Liputan6.com, beberapa waktu lalu, pada fase pertama, hotel itu menyediakan 10 kamar, terdiri dari enam kamar single bed, dua double bed yang menghadap Selasar Malioboro, hingga twin bed dengan balkon pribadi yang mengusung konsep interior minimalis modern. Di dalamnya sudah tersedia kamar mandi, wifi, dan IPTV untuk menikmati beragam tayangan hiburan streaming.

"Libur Natal dan Tahun Baru adalah momentum penting bagi masyarakat untuk melakukan perjalanan, khususnya ke Yogyakarta. Rail Transit Hotel Jogja menjadi bagian dari komitmen Kami dalam menyediakan penginapan yang nyaman, strategis, dan efisien, sehingga pelanggan dapat menikmati liburan dengan nyaman," kata Direktur Utama KAI Wisata, Hendy Helmy.

Keunggulan hotel itu, kata Hendy, adalah lokasinya yang strategis karena berada di kawasan Malioboro. Dengan begitu, wisawatan bisa mudah menjangkau atraksi ikonis, seperti Jalan Malioboro, Keraton Yogyakarta, Pasar Beringharjo, dan lain-lain.

Sebagai hotel transit, akomodasi itu menawarkan waktu menginap yang fleksibel, dari 4, 8, 12, hingga 24 jam, sesuai kebutuhan. Tarif menginapnya mulai dari Rp325 ribu per kamar hingga Rp870 ribu per kamar. Berdasarkan penelusuran Lifestyle Liputan6.com, harga kamar tersebut merupakan harga pas, bukan promo seperti yang disampaikan dalam rilis.

"Kami optimistis fasilitas ini dapat meningkatkan kenyamanan menginap pelanggan sekaligus mendukung pengembangan pariwisata di Yogyakarta. Ke depan, KAI Wisata akan membuka Rail Transit Hotel di Stasiun Medan Sumatera Utara yang merupakan bagian dari ekspansi layanan KAI Wisata di Indonesia," ucap Hendy.

 


Hotel Transit di Stasiun Gambir

Suasana pod room yang terdiri dari sejumlah bunk bed di hotel transit Stasiun Gambir Jakarta. (dok. Liputan6.com/Dinny Mutiah)

Sebelum di Yogyakarta, hotel transit serupa juga dibuka di Stasiun Gambir Jakarta. Lokasinya berada di lantai dua dekat pintu masuk selatan stasiun, tak jauh dari fasilitas shower and locker.

Terdapat 43 kamar yang terdiri dari 23 kamar individu dan 20 bunk bed khusus untuk tamu pria. Sama seperti di Yogyakarta, tamu bisa memilih waktu menginap mulai dari empat jam, delapan jam, 12 jam, hingga 24 jam.

Staf humas KAI Wisata Riesta Junianti menyebut empat jam merupakan durasi favorit para tamu karena mereka bisa melepas lelah sejenak sambil membersihkan tubuh sambil menunggu jadwal keberangkatan kereta atau menunggu waktu sebelum beraktivitas lain dari luar kota. Mereka yang menginap didominasi kaum pekerja dan biasanya penuh di hari biasa.

Dengan fasilitas serupa dengan yang ditawarkan di hotel transit Jogja, tarifnya lebih murah, mulai dari Rp295 ribu per kamar hingga Rp695 ribu per kamar. Sementara, tarif untuk menginap di pod room mulai dari Rp145 ribu per empat jam.


Fasilitas Shower and Locker di Stasiun

Shower and Locker di Stasiun Gambir. (dok. Liputan6.com/Dinny Mutiah)

Selain itu, terdapat fasilitas shower and locker yang bisa digunakan pengunjung untuk mandiri dan menitipkan barang. Biaya untuk mandi adalah Rp70 ribu yang termasuk amenities berupa pasta gigi, sikat gigi, sabun 2 in 1, kopi atau teh, serta pinjaman handuk dan alat pengering rambut. Tersedia pula AC dan wifi di area shower.

Sementara, fasilitas loker terdiri dari tiga ukuran, yaitu M, L, dan XL yang bisa menampung koper ukuran besar. Biayanya untuk loker ukuran M adalah Rp10 ribu per jam, hingga loker XL mulai dari Rp20 ribu/jam. Sistem pembayarannya dilakukan nontunai, baik menggunakan kartu debit/kredit maupun sistem pembayaran digital lainnya.

Fasilitas itu dibuka 24 jam sehingga penumpang kereta tak perlu jauh-jauh keluar stasiun untuk membersihkan tubuh dengan nyaman. Begitu pula dengan pelancong yang hendak mampir ke destinasi wisata di Jakarta tapi tak ingin membawa gembolan yang berat, bisa menitipkan bawaannya ke fasilitas loker yang tersedia. Selain di Jakarta dan Jogja, fasilitas shower and locker juga ada di Stasiun Gubeng Surabaya.


KAI Java Priority

Kereta Java Priority. (dok. Liputan6.com/Dinny Mutiah)

Masih menyambut musim Libur Nataru, KAI Wisata meluncurkan rangkaian kereta Java Priority berkapasitas 190 penumpang itu berlangsung mulus dari Stasiun Gambir Jakarta menuju Stasiun Yogyakarta pada Kamis siang, 19 Desember 2024. Rangkaian itu menggunakan dua Kereta Imperial, lima Kereta Priority, dan satu Kereta Dining On Train yang difungsikan sebagai kereta makan.

Layanan ini memberi pengalaman perjalanan naik kereta berbeda dari kereta api reguler. "Mungkin selama ini orang hanya menggunakan kereta api Imperial maupun kereta api Priority ini hanya secara paket, atau charter, sekarang kita akan jual secara umum. Artinya, dijual bagi perorangan," ujar Hendy ditemui sebelum keberangkatan kereta di Jakarta.

Helmy menjelaskan, layanan itu juga memberi kesempatan bagi penumpang kereta api untuk mencoba layanan di Dining On Train pertama kalinya. Dalam gerbong yang berkapasitas maksimal 16 penumpang itu bisa diakses tanpa dikenai biaya tambahan. Namun, penumpang diwajibkan membayar sajian snack, meals, dan minuman yang dipesan.

Di luar itu, seluruh penumpang kereta Java Priority mendapatkan fasilitas premium, meliputi akses ke luxury lounge di stasiun, mealbox dan snackbox, aneka sajian minuman, aneka camilan, dedicated train attendant, dan free wifi.    

Infografis Strategi Hotel Terapkan Prinsip Keberlanjutan. (Putri Astrian Surahman/Liputan6.com)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya