Liputan6.com, Jakarta Makin hari, makin informasi mengalir deras dari berbagai penjuru mata angin. Yup, mulai dari media sosial, grup obrolan pesan singkat, hingga portal berita pun menjadi tempat di mana mendapatkan informasi setiap harinya.
Akan tetapi, tidak semua informasi yang didapat bisa dipercaya sepenuhnya, lho. Sayangnya, masih banyak orang terjebak dalam informasi yang keliru atau bahkan penipuan, terutama terkait hal-hal yang berhubungan dengan keuangan.
Advertisement
Akibatnya, bukan untung yang didapat, melainkan kerugian alias boncos. Nah, untuk itu, kamu wajib jangan percaya tiga hal ini!
Untung Cepat dari Investasi
Kamu pernah dengar orang bilang bisa kaya mendadak dari investasi? Nah, jangan gampang percaya deh. Soalnya, investasi itu bukan sulap yang langsung kasih hasil gede dalam semalam.
Kalau ada yang janjiin untung cepat, itu bisa jadi jebakan. Ingat, yang namanya investasi tuh prosesnya butuh waktu, riset, dan strategi. Kalau nggak, bukannya cuan, malah jadi korban tipu-tipu.
Diskon Besar-besaran
Diskon gede tuh emang ngilerin, ya! Tapi, hati-hati, jangan sampai kalap mata. Kadang, diskon itu cuma trik biar kita merasa "hemat," padahal barangnya enggak dibutuhin.
Ujung-ujungnya, kamu jadi belanja lebih banyak daripada yang direncanain. Jadi, selalu tanya diri sendiri: ini kebutuhan atau cuma lapar mata?
Modus Kartu Fisik DANA
Fyi, DANA sebenarnya tidak pernah mengeluarkan kartu fisik seperti itu. Ya, di luar sana, ada oknum yang mencoba memanfaatkan ketidaktahuan orang-orang dengan menawarkan berbagai macam keuntungan seolah-olah kartu fisik DANA itu beneran ada.
Tentu aja, modus ini bisa bikin kita rugi besar, mulai dari kehilangan uang hingga data pribadi yang disalahgunakan. Makanya, penting banget buat kita tahu cara mengenali penipuan seperti ini, supaya nggak gampang tertipu hanya karena iming-iming yang kelihatan menarik.
Jadi, gimana sih cara menghindari jebakan ini?
Monitor
Yuk, lebih peka dan waspada kalau ada hal-hal mencurigakan yang tiba-tiba ngehubungin kamu, entah lewat telepon, chat, atau email. Jangan asal percaya, apalagi kalau minta data pribadi, kode OTP, atau informasi penting lainnya. Mending langsung cek dulu kebenarannya biar nggak ketipu!
Konfirmasi
DANA selalu ngajak pengguna buat rajin cek dan verifikasi data, mulai dari nomor handphone, akun media sosial, sampai link yang ngaku-ngaku dari DANA. Semua ini bisa kamu lakukan lewat fitur DANA Protection di aplikasi. Penting banget nih, sebagai langkah awal buat mencegah hal-hal yang nggak diinginkan, kayak penipuan. Jadi, jangan lupa pastiin semuanya aman, ya!
Laporkan
Kalau udah jelas yang ngehubungin kamu itu bukan dari DANA, jangan diem aja! Langsung laporin semua aktivitas mencurigakan yang keliatan kayak tindakan kejahatan. Dengan ngelapor, kamu nggak cuma melindungi diri sendiri, tapi juga bantu mencegah orang lain jadi korban.
Nah, itulah beberapa langkah #AwasJebakanBadman yang harus kamu terapkan supaya nggak kena penipuan kartu fisik DANA. Saatnya, terus transaksi aman pakai DANA, ya!
(*)