Liputan6.com, Jakarta Razman Arif Nasution selaku kuasa hukum Vadel Badjideh, berharap polemik kliennya dengan Band Radja terkait video klip single "Apa Sih" dapat diselesaikan secara baik. Apalagi dirinya dan pihak Radja sudah menjalin komunikasi mengenai permasalahan ini.
Razman juga memastikan permasalahan ini bukanlah settingan yang bertujuan untuk mempromosikan single terbaru Radja. Ia berharap terdapat solusi yang menguntungkan kedua belah pihak.
Advertisement
"Saya ingatkan jangan sampai ke ranah hukum. Atau ada masalah kan enggak enak. Kita mau sama-sama baik, dan hasilnya baik," ujar Razman Arif Nasution di Mapolres Jakarta Selatan, Senin (23/12/2024).
"Enggak, enggak, saya pastikan tidak settingan. Mereka sudah hubungi saya kok tadi malam," Razman Nasution menambahkan.
Vadel pun menegaskan protes yang dilayangkan bukan bagian dari promosi untuk video klip yang dibintanginya bersama sang kakak, Bintang Badjideh. Ia juga berharap adanya titik temu terkait masalah ini.
"Kalau misalkan settingan harusnya disebut mereka. Semoga cepat baik aja titik temunya, dan masih cari solusinya," kata Vadel.
Ingin Suaranya Muncul
Sebagai informasi, Vadel melayangkan protes lantaran wajahnya di video klip Radja ditutupi dengan gambar monyet. Selain itu, ia kecewa dengan Ian Kasela Cs, karena dinilai tidak komitmen terhadap kesepakatan yang sudah ada.
"Maunya muncul suara gue. Walaupun nggak enak ya muncul lah suara gue, sesuai perjanjian aja. Kan nggak full suara gue. Kalau dibilang nggak enak ya gue udah latihan juga. Misalnya gara-gara gue nggak laku enggak juga, belum tentu juga," urai Vadel.
Advertisement
Kata Vadel, Kesepakatan Awal Berbeda
Vadel mengaku belum mendapat persetujuan dari pihak Radja untuk merilis secara resmi video klip mereka. Padahal dalam kesepakatan yang terjalin, suaranya saat bernyanyi akan ikut ditampilkan di video klip tersebut.
"Nge-dance ada, nyanyi ada dan nyanyi itu suara gue. Jadi pas lagi nyanyi di lirik awalnya harusnya gue. Tapi nggak ada, dihilangin. Dia langsung upload aja, gue enggak tau," ucap Vadel Badjideh.