Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Luar Negeri (Kemlu RI) menyebut pihaknya sudah memonitor pemberitaan mengenai adanya laporan kekerasan yang diterima oleh tersangka kasus predator seks Reynhard Sinaga yang viral di media sosial.
"Kemlu RI dan KBRI London sudah memonitor pemberitaan mengenai adanya kekerasan yang diterima saudara RS di penjara West Yorkshire, Inggris," kata Direktur Perlindungan WNI Kemlu RI Judha Nugraha pada Selasa (23/12/2024).
Advertisement
Judha Nugraha juga mengatakan bahwa pihak KBRI sudah menjalin kontak baik dengan RS secara langsung maupun dengan pihak otoritas penjara di Inggris.
"Jadi disampaikan saat ini bahwa kondisi RS secara umum kondisinya baik memang mengalami tekanan psikis terkait dengan kasus pembully-an," kata Judha Nugraha.
"Namun, terkait dengan kekerasan yang diterima pada Juli 2024 tidak ada. Yang terjadi adalah kekerasan pada Juli 2023. Bukan 2024."
"Jadi tidak ada yang 2024. Pihak penjara pun saat ini lakukan welfare check terhadap RS di penjara dan meminta RS bisa hubungi keluarganya. Dan RS sudah melakukannya dua kali ke Indonesia."