Liputan6.com, Jakarta Pada H-1 Natal 2024 atau Selasa, 24 Desember 2024, Jasamarga Metropolitan Tollroad mencatat adanya lonjakan lalu lintas di sekitar jalan tol kawasan Jabodetabek, Jawa Barat, khususnya yang memasuki Kota Bandung.
Merujuk laporan Jasa Marga, Rabu (25/12/2024), volume transaksi yang menuju Kota Bandung melalui gerbang tol (GT) Pasteur tercatat sebanyak 38.222 kendaraan, atau lebih tinggi 52,49 persen dibanding lalu lintas normal sebanyak 25.066 kendaraan.
Advertisement
Sementara untuk volume transaksi GT Pasteur meninggalkan Kota Bandung juga tercatat naik 12,11 persen, dengan 32.208 kendaraan yang melintas.
Tak hanya di Pasteur, kepadatan lalu lintas saat hari Natal juga terjadi di pintu tol lain di sekitaran Bandung. Secara total, volume lalu lintas di wilayah Kota Bandung dan sekitarnya mencapai 137.855 kendaraan di H-1 Natal 2024.
Meningkat 28,51 persen terhadap volume lalu lintas normal, yakni 107.274 kendaraan. Itu terdistribusi melalui GT Cileunyi dan GT Pasteur.
Menuju Sumedang
Volume transaksi dari atau Bandung atau Jakarta menuju Rancaekek atau Sumedang melalui GT Cileunyi tercatat 35.704 kendaraan, atau lebih tinggi 40,35 persen dibanding lalu lintas normal sebanyak 25.440 kendaraan.
Sedangkan volume transaksi menuju Bandung atau Jakarta dari GT Cileunyi terdata sebanyak 31.721 kendaraan. Itu lebih tinggi 13,14 persen dari lalu lintas normal, yakni 28.038 kendaraan.
Tol Jabodetabek
Selain di Bandung, Jasamarga Metropolitan Tollroad pun mendata adanya kepadatan lalu lintas di sekitaran Tol Jabodetabek.
Volume lalu lintas meninggalkan Jabodetabek menuju Bandara Internasional Soekarno Hatta, menuju Puncak atau Sukabumi dan sekitarnya, tercatat sebanyak 142.070 kendaraan. Meningkat 7,42 persen dibanding volume lalu lintas normal, yakni 132.251 kendaraan.
Data lonjakan lalu lintas ini terdistribusi melalui GT Cengkareng, GT Benda Utama, dan GT Ciawi 1. Berikut rinciannya:
1. GT Cengkareng
Pantauan volume lalu lintas transaksi di GT Cengkareng sebanyak 77.777 kendaraan atau meningkat sebesar 2,06 persen terhadap lalu lintas transaksi normal 76.210 kendaraan
2. GT Benda Utama
Volume lalu lintas transaksi di GT Benda Utama sebanyak 26.586 kendaraan atau meningkat sebesar 10,25 persen dari volume lalu lintas transaksi normal sebanyak 24.115 kendaraan.
3. GT Ciawi 1
Peningkatan volume lalu lintas transaksi di GT Ciawi 1 sebanyak 37.707 kendaraan atau sebesar 18,11 persen dari volume lalu lintas transaksi normal sebanyak 31.926 kendaraan.
Advertisement