Liputan6.com, Jakarta - Rezeki merupakan anugerah dari Allah SWT. Umat Islam berkeyakinan bahwa selama hidupnya rezeki sudah dijamin oleh Allah SWT, sebagaimana firman-Nya dalam Al-Qur’an.
"Tidak satu pun hewan yang bergerak di atas bumi melainkan dijamin rezekinya oleh Allah. Dia mengetahui tempat kediamannya dan tempat penyimpanannya. Semua (tertulis) dalam Kitab yang nyata (Lauh Mahfuz)." (QS Hud: 6).
Akan tetapi, datangnya rezeki terhadap setiap manusia berbeda-beda. Jika seorang muslim tidak ingin rezekinya sulit, hendaknya muslim menjauhi sesuatu yang menghambat datangnya rezeki.
Baca Juga
Advertisement
Ulama kharismatik sekaligus Pengasuh LPD Al Bahjah KH Yahya Zainul Ma’arif alias Buya Yahya menjelaskan beberapa faktor yang menjadi penyebab terhambatnya rezeki. Pertama adalah pelit.
"Yang menghalangi pintu rezeki adalah pelit. Kalau Anda pelit (maka) pintu rezeki tertutup," kata Buya Yahya dikutip dari YouTube Buya Yahya, Rabu (25/12/2024).
Buya Yahya kemudian mengutip firman Allah SWT berfirman dalam Al-Qur'an surah Ali Imran ayat 180.
"Dan janganlah orang-orang yang bakhil dengan harta yang Allah berikan kepada mereka dari karunianya menyangka bahwa kebakhilan itu baik bagi mereka. Sebenarnya kebakhilan itu buruk bagi mereka. Harta yang mereka bakhilkan itu akan dikalungkan kelak di lehernya di hari kiamat. Dan kepunyaan Allah lah segala warisan (yang ada) di langit dan bumi. Dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan." (QS Ali Imran : 180)
Saksikan Video Pilihan Ini:
Memutus Tali Persaudaraan
Selain itu, Buya Yahya juga menyebut yang menghambat datangnya rezeki adalah memutus tali persaudaraan dan takut kepada Allah.
"Kemudian Anda memutus tali persaudaraan. Kemudian di antaranya kurang takut kepada Allah. Kalau orang bertakwa nanti akan dimudahkan urusan rezeki," ujar Buya Yahya.
Buya Yahya berpesan, jika ingin rezeki lancar hendaknya menjauhi hal yang menghambat rezeki tersebut.
"Jadilah orang yang dermawan, maka Allah akan berikan rezeki kepada Anda lebih banyak dari (yang) Anda berikan. Kemudian jangan biasa memutus tali persaudaraan. Dua saja sudah amalkan jangan banyak-banyak dulu," tutur Buya Yahya.
Advertisement
Pesan Buya Yahya agar Rezeki Lancar
Buya Yahya mengatakan, banyak amalan yang melancarkan rezeki yang disebutkan oleh para ulama. Akan tetapi, hendaknya diawali dari menjauhi hal yang menghambat rezeki tersebut.
"Itu saja insya Allah. Kalau Anda sudah pandai berderma, kemudian Anda senang sambung silaturahmi, maka ketahuilah, Allah akan memberikan rezeki kepada Anda yang maknawi ataupun hissi, rezeki dzahir atau rezeki batin," jelas Buya Yahya.
Buya Yahya menambahkan bahwa rezeki terbagi dua. Ada rezeki ijabi dan salbi.
Rezeki ijabi yaitu rezeki dalam bentuk pemberian dari Allah SWT. Misalnya, diberikan harta dan sebagainya.
"Ada rezeki salbi, ini yang kadang tidak dirasakan seseorang. Mata sehat, jantungnya benar. Coba jantung berapa harganya? Jadi ada rezeki yang luar biasa Allah berikan," terang Buya Yahya.
Menurut Buya Yahya, terkadang banyak orang yang meminta banyak rezeki kepada Allah, padahal sudah diberikan oleh Allah, hanya saja rezekinya bersifat maknawi. Maka, syukurilah nikmat rezeki dalam berbagai bentuk yang Allah SWT berikan.
Wallahu a’lam.