Liputan6.com, Jakarta - Dua kelompok remaja terlibat tawuran di Jalan Pembangunan, Kecamatan Koja, Jakarta Utara, pada Kamis (26/12/2024). Enam orang ditangkap terkait kejadian ini, empat diantaranya masih berstatus anak di bawah umur.
"Sudah dilakukan penangkapan sebanyak 6 orang, 4 usia anak dan 2 dewasa," kata Kanitreskrim Polsek Koja, AKP Alex Chandra, dalam keterangan tertulis, Kamis (26/12/2024).
Advertisement
Alex mengatakan, motif kedua kelompok tawuran untuk membuktikan kelompok mana paling terbaik. Hal itu diungkap berdasarkan keterangan para pelaku.
"Penyebab tawuran hanya saling pengen dibilang top," ujar dia.
Dalam kasus ini, pihak kepolisian turut menyita beberapa barang bukti antara lain senjata tajam, sepeda motor dan rekaman video.
"Barang bukti 4 bilah celurit, 2 bilah cocor bebek, 2 bilah parang, 1 unit sepeda motor, rekaman vidio aksi tawuran dan 3 unit handphone," ujar dia.
Saat ini, empat Anak Berhadapan dengan Hukum (ABH) ditetapkan sebagai pelaku dan dua sebagai tersangka. Guna kepentingan penyidikan lebih lanjut, keenamnya ditahan. Kini, polisi juga sedang mengembangkan ke pelaku.
"Untuk kepentingan pemeriksaan dilakukan penahanan. Saat ini masih dilakukan pengembangan terhadap pelaku dan barang lain yang ada kaitannya dengan kasus tersebut," tandas dia.
Selain itu, polisi juga telah mengamankan sejumlah remaja di kawasan Jalan Kemanggisan Pulo II, Palmerah, Jakarta Barat, pada Rabu (25/12/2024). Mereka yang diamankan karena diduga terlibat dalam aksi tawuran.
Kasat Samapta Polres Metro Jakarta Barat AKBP M Hari Agung Julianto mengatakan, mereka diamankan Tim Patroli Perintis Presisi (TP3) Polres Metro Jakarta Barat, sekitar pukul 04.30 Wib
"Tujuh remaja diamankan bersama sejumlah barang yang diduga sebagai alat tawuran, yakni dua stick golf, satu pipa berbentuk celurit, dan satu besi panjang," kata Hari Agung dalam keterangannya, Kamis (26/12/2024).
Ia menyebut, dalam kegiatan ini dipimpin oleh Ipda Puji Margono. Lalu, penangkapan ini berawal dari informasi warga sekitar yang melaporkan adanya keributan di Jalan Kemanggisan Pulo II.
Tawuran di Palmerah, 7 Remaja Ditangkap
"Tim TP3 langsung bergerak menuju lokasi untuk menindaklanjuti laporan tersebut. Sesampainya di lokasi, mereka menemukan para remaja yang terlibat dalam aksi tawuran," sebutnya.
Dalam waktu singkat, tim telah mengamankan para terduga pelaku dan menyisir lokasi kejadian tersebut.
Dari hasil penyisiran, petugas pun menemukan beberapa senjata tajam yang diduga akan digunakan untuk melukai pihak lawan.
“Barang bukti berupa dua stick golf, satu pipa berbentuk celurit, dan satu besi panjang berhasil diamankan,” jelasnya.
Setelah diamankan, para remaja tersebut langsung dibawa ke Polsek Palmerah untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
Agung menekankan, pentingnya peran keluarga dan masyarakat dalam mencegah perilaku remaja yang merugikan diri sendiri maupun orang lain.
"Kami mengimbau orang tua untuk lebih memperhatikan aktivitas anak-anak mereka, terutama selama liburan. Mari bersama-sama menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif," ujarnya.
Di sisi lain, upaya preventif seperti patroli antisipasi gangguan kamtibmas akan terus ditingkatkan, terutama selama masa Natal dan Tahun Baru 2025.
"Kami ingin memastikan bahwa perayaan Natal berlangsung aman dan damai, tanpa ada gangguan yang meresahkan masyarakat," pungkasnya.
Advertisement