Top 3 Islami: Cara Agar Beban Hidup jadi Ringan, 2 Perkara Penghambat Rezeki Kata Buya Yahya

Pendakwah Buya Yahya membagikan cara agar beban hidup jadi ringan. Pemaparannya menjadi artikel terpopuler di kanal Islami Liputan6.com, Kamis (26/12/2024)

oleh Muhamad Ridlo diperbarui 27 Des 2024, 06:30 WIB
Kolase foto Buya Yahya, UAS, dan UAH. (YouTube Al Bahjah TV, Instagram @ustadzabdulsomad_official, YouTube Adi Hidayat Official)

Liputan6.com, Jakarta - Tiap orang menghadapi permasalahan hidup masing-masing. Kadangkala, ada yang merasa tiap saat menanggung beban hidup yang berat.

Seringkali, ada yang suka membanding-bandingkan dengan kehidupan orang lain. Alhasil, dia merasa beban hidupnya makin berat, berbeda dari orang lain yang terlihat mudah dan ringan-ringan saja.

Pendakwah Buya Yahya membagikan cara agar beban hidup jadi ringan. Pemaparannya menjadi artikel terpopuler di kanal Islami Liputan6.com, Kamis (26/12/2024).

Artikel kedua terpopuler yaitu dua perkara penghambat rezeki menurut Buya Yahya.

Sementara, artikel ketiga yaitu pesan Ustadz Das'ad Latif agar jangan mengambil calon menantu yang jarang sholat. Kenapa?

Ulasan lengkapnya, mari simak Top 3 Islami

 

Simak Video Pilihan Ini:


1. Cara agar Segala Beban Hidup jadi Ringan, Simak Nasihat Buya Yahya

Buya Yahya Bahas Hukum Waris Anak Yatim Piatu, Warganet Ramai-Ramai Sindir Doddy Sudrajat. (instagram.com/insta_julid)

Beban kehidupan sering kali dirasakan sebagai sesuatu yang berat, apalagi jika disertai dengan kecemasan dan tekanan yang datang dari berbagai arah. Banyak orang merasa terhimpit oleh beban hidup yang tak kunjung usai.

Dalam pandangan KH Yahya Zainul Ma'arif, atau yang dikenal dengan Buya Yahya, beban hidup sebenarnya bisa terasa lebih ringan jika kita memahami akar dari rasa terbebani tersebut.

Menurut Buya Yahya, permasalahan utama yang membuat seseorang merasa terbebani dalam hidup adalah rasa takut dan kecemasan terhadap kehidupan itu sendiri. Namun, Buya Yahya menjelaskan bahwa perasaan ini sebenarnya sangat erat kaitannya dengan sifat tamak dan rakus yang ada dalam diri manusia.

"Beban kehidupan itu ada hubungannya dengan tamak kita dan rakus kita," ujarnya dalam tayangan yang dikutip dari video di kanal YouTube @buyayahyaofficial.

Buya Yahya memberi nasihat, bahwa hidup yang dipenuhi dengan rasa tamak dan rakus membuat seseorang merasa tertekan dan terbebani. Sifat tamak dan rakus sering kali muncul karena keinginan untuk memiliki lebih, yang pada akhirnya justru membuat seseorang merasa tidak pernah cukup dengan apa yang dimilikinya.

"Kalau kita biasa membiasakan hidup sederhana, kita akan capek karena kita biasa hidup dengan ambisi atau hidup kita diatur oleh cara hidupnya orang lain," ujar Buya Yahya lebih lanjut.

Salah satu contoh yang Buya Yahya berikan adalah tentang sikap kita terhadap penilaian orang lain. Dalam masyarakat modern, banyak orang yang hidup dengan terus mencari perhatian dari orang lain.

Selengkapnya baca di sini


2. 2 Perkara yang Dapat Menghambat Rezeki Menurut Buya Yahya, Masih Dilakukan?

Buya Yahya dan UAS di kajian Al Bahjah. (YouTube Al Bahjah TV)

Rezeki merupakan anugerah dari Allah SWT. Umat Islam berkeyakinan bahwa selama hidupnya rezeki sudah dijamin oleh Allah SWT, sebagaimana firman-Nya dalam Al-Qur’an.

"Tidak satu pun hewan yang bergerak di atas bumi melainkan dijamin rezekinya oleh Allah. Dia mengetahui tempat kediamannya dan tempat penyimpanannya. Semua (tertulis) dalam Kitab yang nyata (Lauh Mahfuz)." (QS Hud: 6).

Akan tetapi, datangnya rezeki terhadap setiap manusia berbeda-beda. Jika seorang muslim tidak ingin rezekinya sulit, hendaknya muslim menjauhi sesuatu yang menghambat datangnya rezeki.

Ulama kharismatik sekaligus Pengasuh LPD Al Bahjah KH Yahya Zainul Ma’arif alias Buya Yahya menjelaskan beberapa faktor yang menjadi penyebab terhambatnya rezeki. Pertama adalah pelit.

"Yang menghalangi pintu rezeki adalah pelit. Kalau Anda pelit (maka) pintu rezeki tertutup," kata Buya Yahya dikutip dari YouTube Buya Yahya, Rabu (25/12/2024).

Buya Yahya kemudian mengutip firman Allah SWT berfirman dalam Al-Qur'an surah Ali Imran ayat 180.

Selengkapnya baca di sini


3. Pesan Ustadz Das'ad Latif: Jangan Jadikan Menantu Orang Seperti Ini, Allah Saja Ditipu

Ustadz Das'ad Latif dan Hilmi Firdausi (YouTube Das'ad Latif dan X/Hilmi28)

Islam mengatur seluruh sendi kehidupan manusia, termasuk di dalamnya mengatur dan memberikan rambu-rambu dalam rumah tangga.

Tak hanya itu, proses sebelum mengarungi biduk rumah tangga pun diatur dalam agama yang dibawa Rasulullah SAW ini.

Terdapat penjelasan tentang memilih menantu idaman yang sesuai dengan rambu-rambu yang digariskan dalam agama Islam sebagaimana disampaikan oleh Ustadz Das’ad Latif.

Da’i asal Makassar ini menandaskan supaya tidak sembarangan dalam memilih menantu. Jangan asal karena banyak harta, tinggi pangkatnya dan pesona fisik lainnya semata sehingga membuat kita terlena.

Selengkapnya baca di sini

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya