Evan Dimas: Jangan Terburu-buru Evaluasi Pelatih, Perhatikan Peluang Bermain Pemain di Liga

Evan Dimas memberikan tanggapan mengenai rencana PSSI untuk melakukan evaluasi terhadap pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, setelah kegagalan di Piala AFF 2024.

oleh Ricka Milla Suatin diperbarui 27 Des 2024, 16:32 WIB
Evan Dimas. Gelandang tengah milik Arema FC berusia 27 tahun ini menjadi pemain tertajam ketiga Timnas Indonesia di bawah asuhan pelatih Shin Tae-yong. Hingga kini ia telah mencetak 5 gol dan 2 assist dari 17 laga. Gol pertama di Era STY dicetak saat kalah 1-3 dari Oman pada laga persahabatan (29/5/2021). Sementara gol terakhirnya terjadi saat menang 5-1 atas Malaysia pada fase grup Piala AFF 2020 (12/12/2021). (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Jakarta Evan Dimas, gelandang dari Persik Kediri, memberikan tanggapan mengenai rencana PSSI untuk melakukan evaluasi terhadap pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, setelah kegagalan di Piala AFF 2024. Dia memiliki pandangan yang berbeda mengenai hal ini.

Pada Piala AFF 2024, Timnas Indonesia harus angkat koper lebih awal di babak penyisihan. Skuad Garuda yang dibentuk oleh Shin Tae-yong, meskipun diperkuat oleh banyak pemain U-22, tidak mampu bersaing dengan tim-tim seperti Vietnam dan Filipina.

"Jangan terburu-buru mengevaluasi pelatih Timnas Indonesia. Coba lihat dulu bagaimana kesempatan bermain pemain kita di ranah liga," ujar Evan Dimas di Instagram pribadinya.

Meski tidak jelas apa yang dimaksud Evan Dimas mengenai kesempatan bermain pemain di liga, kenyataannya adalah bahwa beberapa pemain Timnas Indonesia yang berlaga di Piala AFF 2024 bukanlah pemain utama di klub mereka masing-masing.


Punya Pengalaman di Timnas Indonesia

Evan Dimas

Evan Dimas sudah lama bermain untuk Timnas Indonesia. Sejak tahun 2014 hingga 2022, ia telah tampil sebanyak 43 kali untuk Skuad Garuda. Namun, dalam dua tahun terakhir, dia tidak lagi dipanggil untuk memperkuat Timnas Indonesia.

Sejak Shin Tae-yong menjadi pelatih pada tahun 2020, Evan juga dipercaya sebagai kapten Timnas Indonesia. Namun, ban kapten Skuad Garuda kini telah berpindah dari tangannya ke Asnawi Mangkualam dan kemudian ke Jay Idzes.

Dalam dua tahun terakhir, performa Evan Dimas mengalami penurunan yang signifikan. Bahkan, bersama Persik di musim ini, pemain berusia 29 tahun tersebut baru tampil sekali di BRI Liga 1.

Selama lima pertandingan terakhir, Evan Dimas tidak pernah lagi masuk dalam skuad Persik. Alasan di balik tidak digunakannya mantan pemain Persija Jakarta ini di tim Macan Putih masih belum terungkap.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya