Marc Marquez menyadari pentingnya memanfaatkan peluang bergabung dengan Ducati Lenovo Team secara optimal dalam ajang MotoGP tahun 2025 dan 2026. Dia menganggap kontrak dua tahun ini sebagai dua 'peluru' yang tepat untuk meraih gelar juara dunianya yang ke-9 dan ke-10.
Seperti yang telah diketahui, Marquez membuat keputusan mengejutkan dengan meninggalkan Repsol Honda pada akhir 2023 untuk bergabung dengan tim satelit Ducati, Gresini Racing, pada tahun 2024. Di tim asal Italia tersebut, Marquez hanya mendapatkan kontrak selama satu tahun tanpa bayaran, dan hanya diberi Desmosedici GP23, yang merupakan motor versi lama.
Advertisement
Hasilnya, Marquez berhasil menyelesaikan musim di posisi ketiga klasemen pembalap, dan kemudian terpilih untuk menjadi pembalap tim pabrikan Ducati pada tahun 2025 dan 2026. Dalam wawancaranya dengan TVE, Marquez menyatakan bahwa dua tahun mendatang akan menjadi sangat penting bagi kesuksesan dan keberlanjutan kariernya di MotoGP.
Dua 'Proyektil' yang Sangat Bagus
Tahun 2025 dan 2026 akan menjadi dua momen yang sangat menentukan. Kita belum mengetahui apakah ini akan menjadi kesempatan terakhir atau tidak. Namun, momen-momen ini akan menjadi sangat penting dalam perebutan gelar," ungkap Marquez seperti yang dikutip Marca, Kamis (2/1/2025).
"Alasannya, saya berada di tim terbaik dan kami akan berjuang sekuat tenaga. Pertama-tama, masih ada pramusim yang harus dilalui, tetapi sudah jelas bahwa saya selalu memulai musim dengan semangat tinggi," lanjut Marquez, yang akan kembali ke lintasan dalam tes pramusim di Sepang, Malaysia, pada 5-7 Februari 2025 mendatang.
Advertisement
Mengharapkan Terhindar dari Cedera
Dalam wawancara tersebut, Marquez mengakui bahwa kemungkinan besar dia akan mengalami beberapa insiden dengan Ducati musim ini. Meski demikian, dia berharap bisa menghindari cedera. Dengan demikian, tujuannya untuk meraih gelar juara dunia akan lebih mudah tercapai.
"Harapan saya untuk sisi olahraga adalah apa yang sudah kami alami. Pasti akan ada kecelakaan, karena ini bagian dari olahraga kami, tetapi saya harap tak ada cedera. Setelahnya, sebagai target, tentu saja saya ingin memperebutkan gelar dunia sampai balapan-balapan terakhir," tutup Marquez.