Sudah Rajin Sholat tapi Doa Tidak Terkabul, Kenapa? Ustadz Adi Hidayat Ungkap Penyebabnya

Ustadz Adi Hidayat menjelaskan bahwa doa yang tak terkabul bisa jadi disebabkan oleh kesalahan dalam pelaksanaan sholat. UAH menegaskan bahwa sholat yang benar memiliki kekuatan luar biasa untuk membuka pintu keberkahan dan terkabulnya doa.

oleh Liputan6.com diperbarui 10 Jan 2025, 04:30 WIB
Ustadz Adi Hidayat (UAH) (TikTok)

Liputan6.com, Jakarta - Penceramah muda yang juga pendiri Quantum Akhyar Institute, Ustadz Adi Hidayat (UAH) mengingatkan umat Islam tentang pentingnya meninjau kualitas sholat jika doa yang dipanjatkan belum juga terkabul. Dalam ceramahnya, UAH memberikan panduan berdasarkan Al-Qur'an dan pengalaman dakwahnya.

Dikutip dari tayangan video di kanal YouTube @lamutanah0708, UAH menjelaskan bahwa doa yang tak terkabul bisa jadi disebabkan oleh kesalahan dalam pelaksanaan sholat. UAH menegaskan bahwa sholat yang benar memiliki kekuatan luar biasa untuk membuka pintu keberkahan dan terkabulnya doa.

UAH mengutip dalil dari Al-Qur'an Surah Ali Imran ayat 38-39. Dalam ayat tersebut, Nabi Zakaria mendapatkan kabar gembira tentang terkabulnya doa setelah melaksanakan sholat dengan benar dan penuh keikhlasan.

هُنَالِكَ دَعَا زَكَرِيَّا رَبَّهٗۚ قَالَ رَبِّ هَبْ لِيْ مِنْ لَّدُنْكَ ذُرِّيَّةً طَيِّبَةًۚ اِنَّكَ سَمِيْعُ الدُّعَاۤءِ ۝٣٨

hunâlika da‘â zakariyyâ rabbah, qâla rabbi hab lî mil ladungka dzurriyyatan thayyibah, innaka samî‘ud-du‘â'“Di sanalah Zakaria berdoa kepada Tuhannya. Dia berkata, ‘Wahai Tuhanku, karuniakanlah kepadaku keturunan yang baik dari sisi-Mu. Sesungguhnya Engkau Maha Mendengar doa.’”

فَنَادَتْهُ الْمَلٰۤىِٕكَةُ وَهُوَ قَاۤىِٕمٌ يُّصَلِّيْ فِى الْمِحْرَابِۙ اَنَّ اللّٰهَ يُبَشِّرُكَ بِيَحْيٰى مُصَدِّقًا ۢ بِكَلِمَةٍ مِّنَ اللّٰهِ وَسَيِّدًا وَّحَصُوْرًا وَّنَبِيًّا مِّنَ الصّٰلِحِيْنَ ۝٣٩

fa nâdat-hul-malâ'ikatu wa huwa qâ'imuy yushallî fil-mihrâbi annallâha yubasysyiruka biyahyâ mushaddiqam bikalimatim minallâhi wa sayyidaw wa hashûraw wa nabiyyam minash-shâlihîn“

Lalu, Malaikat (Jibril) memanggilnya ketika dia berdiri melaksanakan sholat di mihrab, ‘Allah menyampaikan kabar gembira kepadamu dengan (kelahiran) Yahya yang membenarkan kalimat dari Allah, (menjadi) anutan, menahan diri (dari hawa nafsu), dan seorang nabi di antara orang-orang saleh.’”

 

Simak Video Pilihan Ini:


Jika Sholatnya Benar Ini yang Terjadi

Ilustrasi sholat ©Ilustrasi dibuat AI

Menurut UAH, ayat ini menunjukkan bahwa sholat memiliki peran penting dalam menguatkan doa. Nabi Zakaria tidak hanya berdoa, tetapi juga memastikan ibadah sholatnya dilakukan dengan sempurna.

UAH menjelaskan bahwa sholat yang benar melibatkan keikhlasan hati, fokus, dan pelaksanaan sesuai syariat. Kesalahan kecil dalam sholat, seperti kurang khusyuk atau tergesa-gesa, bisa menjadi penghalang terkabulnya doa.

"Orang yang sholatnya benar, jangankan doa biasa, doa yang dianggap mustahil oleh manusia pun bisa dikabulkan oleh Allah," ujar UAH dalam ceramahnya.

UAH juga memberikan tips praktis agar sholat menjadi lebih berkualitas. Salah satunya adalah mempersiapkan diri dengan baik sebelum sholat, seperti menjaga kebersihan, membaca niat dengan benar, dan memahami makna bacaan sholat.

Selain itu, UAH mengingatkan pentingnya menjaga konsistensi dalam menjalankan sholat wajib dan menambah sholat sunnah. Menurut UAH, sholat sunnah seperti tahajud dan dhuha memiliki keutamaan besar dalam mendekatkan diri kepada Allah.


Doa Itu Senjatanya Orang Beriman

ilustrasi sholat. ©2020 Merdeka.com

Dalam ceramahnya, UAH juga menyoroti pentingnya niat dalam berdoa. Doa yang tulus dan ikhlas lebih mudah dikabulkan dibandingkan dengan doa yang hanya bersifat rutinitas.

"Doa itu senjata orang beriman. Jika sholat kita benar, doa yang kita panjatkan akan memiliki kekuatan lebih besar," tambah UAH.

UAH mengajak umat Islam untuk memperbaiki kualitas sholat mereka sebagai bagian dari upaya mendekatkan diri kepada Allah. Dengan sholat yang benar, doa-doa yang sebelumnya terasa sulit dikabulkan akan menjadi lebih mudah diwujudkan.

Sebagai penutup, UAH mengingatkan bahwa kesabaran dan tawakal adalah kunci utama dalam menunggu terkabulnya doa. Ia menegaskan bahwa Allah selalu mendengar doa hamba-Nya dan memberikan jawaban terbaik sesuai kebutuhan.

UAH berharap umat Islam dapat lebih memahami pentingnya sholat sebagai tiang agama dan sarana komunikasi langsung dengan Allah. Dengan memperbaiki sholat, umat diharapkan dapat meraih keberkahan hidup dan terkabulnya doa-doa.

Penulis: Nugroho Purbo/Madrasah Diniyah Miftahul Huda 1 Cingebul

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya