Walikota di Italia Ini Himbau Warganya Sering Rebahan, Sakit Jadi Hal Ilegal

Warga Indonesia pasti senang himbauan agar sering rebahan ini.

oleh Ibrahim Hasan diperbarui 10 Jan 2025, 13:35 WIB
Belcastro, Calabria, Italia (Sumber: Pexels/Simon S)

Liputan6.com, Jakarta Sakit mahal harganya, terlebih bagi masyarakat yang jauh dari fasilitas kesehatan. Bahkan saking susahnya, pemerintah membuat aturan sakit jadi hal ilegal. Meski aneh, ini jadi satu upaya pemerintah Calabria di Italia.

Wali Kota Antonio Torchia dari Belcastro, Calabria, mengeluarkan proklamasi yang melarang warganya sakit. Kebijakan ini dikeluarkan untuk menyoroti buruknya layanan kesehatan di wilayah tersebut. Akses medis di desa ini sangat terbatas, membuat masyarakat harus berjuang lebih keras untuk mendapat pengobatan.

Proklamasi itu juga memuat "Saran Rebahan" bagi warganya agar lebih banyak istirahat dan menghindari cedera. Torchia menegaskan aturan unik ini hanyalah hiperbola, meski sarat dengan pesan serius. Rumah sakit terdekat yang berjarak hampir 50 km menambah sulitnya akses kesehatan.

Calabria dikenal sebagai salah satu wilayah termiskin di Italia dengan sistem kesehatan yang terabaikan. Berkut Liputan6.com mengulas aturan unik ini melansir dari UPI, Jumat (10/1/2024). 

 

Ketika Sakit Jadi Aturan Hukum di Calabria

Ilustrasi Demam dan Sakit Kepala Credit: pexels.com/pixabay

Wali Kota Antonio Torchia tidak main-main dengan aturan unik yang ia buat. Proklamasi ini mengimbau warga untuk tidak terlibat aktivitas berisiko atau tertular penyakit serius. Saran rebahan menjadi poin utama agar kesehatan tetap terjaga.

Torchia menjelaskan bahwa kebijakan ini sebenarnya sebuah hiperbola. Ia mengatakan, “Ini cara provokatif untuk menarik perhatian pada buruknya layanan kesehatan kami.” Pesan ini mendapat dukungan warga yang merasa aturan itu menggambarkan situasi sebenarnya.

Akses ke layanan medis sangat sulit di Belcastro. Dokter hanya tersedia pada jam kerja biasa, sementara darurat malam hari dan akhir pekan hampir mustahil dilayani. Warga harus menempuh perjalanan jauh dengan kondisi jalan yang tidak memadai.


Dilema Sistem Kesehatan Calabria

Rumah di Sisilia, Italia (sumber: brainberries)

Calabria menghadapi krisis kesehatan terburuk dalam sejarahnya. Wilayah ini telah kehilangan 18 rumah sakit sejak 2009, membuat layanan kesehatan semakin minim. Sebagian besar penduduk, terutama lansia, harus mencari layanan medis di luar daerah.

Wali Kota Torchia menyebut masalah ini tidak lepas dari salah urus politik dan intervensi mafia. Sistem kesehatan Calabria telah berada di bawah pengawasan pusat selama hampir 15 tahun. “Utang yang besar membuat rumah sakit kami tidak mampu menyediakan layanan memadai,” ungkapnya.

Krisis ini diperparah dengan kurangnya tenaga medis. Pada 2022, pemerintah mengirimkan hampir 500 dokter untuk mengatasi kekurangan tersebut. Namun, dampaknya belum signifikan, membuat aturan unik seperti di Belcastro menjadi sorotan publik.

 

 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya