Megawati Singgung Tagline Indonesia Emas: Kita Itu Namanya Indonesia Raya

Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri mempertanyakan soal banyaknya tagline yang digunakan pada zaman sekarang.

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro diperbarui 10 Jan 2025, 15:14 WIB
Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri saat berpidato dalam HUT PDIP di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta. (Foto: Tim Media PDIP).

Liputan6.com, Jakarta Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri mempertanyakan soal banyaknya tagline yang digunakan pada zaman sekarang.

Dia pun heran mengapa tidak ada yang menuliskan tagline Indonesia Raya dan justru nama-nama yang berbeda. 

“Saya orang yang senang melihat segala macam, saya pikirkan kenapa kok banyak sekali tagline seperti orang lupa kita itu namanya Indonesia Raya, jadi saya mempertanyakan kepada diri saya sendiri tolong dijawab oleh kalian kok banyak sekali tagline seperti Indonesia Kerja? Indonesia Emas dan lain-lain dan lain-lain itu kan tidak jelas menurut saya loh dan saya dapat pertanggungjawab kan,” heran Megawati saat menyampaikan pidato politik saat HUT ke-52 PDIP, di Sekolah Partai, Jalan Lenteng Agung Jakarta, Jumat (10/1/2025).

Megawati ingin, seharusnya tagline yang digunakan adalah Indonesia Raya saja dan tidak ada yang lain. Sebab ketika mendengar kata tersebut maka rasa kebanggaan yang dirasakan masuk ke dalam hati.

“Saya inginnya Indonesia Raya, karena itu kan berkibarnya rasanya sampai ke sini (hati), tapi dengan itu ada yang masih pesimis apakah bisa Indonesia?,” tutur Megawati.

Megawati pun mengingatkan, Indonesia adalah negeri yang kaya raya dan hal itu tercermin dalam lagu kebangsaan yang mencapai tiga stanza ciptaan WR Supratman.

 


Pesan Megawati

“Indonesia ini kaya raya, tolong menyanyikan Indonesia raya tiga Stanza mengapa PDI perjuangan saya minta kalau tidak naikkan mendera maka harus tiga Stanza? karena apa itu luar biasa menurut saya WR Supratman itu berani butuh sebuah ekstraksi dari sebuah pemikiran dan sanubari,” ungkap Megawati.

Megawati berpesan, apa yang disampaikannya bertujuan sebagai pengingat kepada anak-cucu hingga cicitnya karena apa yang diperjuangkan PDIP adalah untuk masa depan mereka dan bukan  mencari kuasa apalagi harta.

“Sebetulnya untuk apa saya justru membuat pembukaan pidato ini? Kita ini tidak hidup untuk di sini, tapi jauh for the future our nation jadi untuk anak-anak dan cucu-cucu cicit-cicit karena kalau tidak begitu siapa yang akan meneruskan? apakah hanya cari kekuasaan saja? apakah hanya akan mencari duit saja? ini sebuah pertanyaan besar! saya wariskan ini bukan hanya sekedar untuk anak-cucu kita namun bagaimana Indonesia mencapai kejayaan dan abadi sepanjang masa,” Megawati menandasi.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya